Argentina-Paraguay Memanas Gara-gara Waduk Yacyretá
Argentina-Paraguay makin panas
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Pemerintah Paraguay menolak keinginan Argentina untuk membayar konstruksi bendungan Yacyretá yang dibangun pada 1980-1990an. Pasalnya, bendungan tersebut telah mengakibatkan banjir dan dampak buruk terhadap lingkungan di Paraguay.
Belakangan ini, relasi Paraguay-Argentina terus memanas sejak ditetapkannya pajak bagi kapal asal Paraguay, Bolivia, dan Brasil yang melintas di Sungai Parana di dalam teritori Argentina. Aksi itu pun menimbulkan ketegangan antara Argentina dengan negara tetangganya.
Baca Juga: Presiden Paraguay Minta PBB Masukkan Taiwan Jadi Anggota
Baca Juga: 5 Fakta Kepulauan Malvinas yang Diperebutkan Argentina-Inggris
1. Alliana sebut tidak ada kompensasi dari pembangunan bendungan Yacyreta
Wakil Presiden Paraguay, Pedro Alliana melontarkan kritik kepada Menteri Ekonomi Argentina, Sergio Massa di dalam Majelis Umum PBB terkait keributan antara kedua negara. Alliana menuding Massa berniat membingungkan publik kedua negara.
"Massa kemarin membicarakan soal utang Paraguay terhadap Argentina dari pembangunan bendungan Yacyreta. Saya tidak tahu apakah ia paham bagiannya atau ingin membingungkan warga Argentina dan Paraguay," tutur Alliana pada Kamis (21/9/2023), dikutip Mercopress.
"Jika benar mereka menginvestasikan uang untuk PLTA, Paraguay juga membagikan teritorinya yang dibanjiri akibat pembangunan bendungan. Selama ini tidak ada kompensasi terhadap kerusakan di negara kami. Sampai saat ini kami tidak dibayar atas kerusakan tersebut," sambungnya.
Di sisi lain, Paraguay juga sudah memutus pasokan listrik dari PLTA Yacytera ke Argentina sebagai balasan atas penangkapan kapal oleh pasukan penjaga Argentina.
Baca Juga: Paraguay: Serangan Bom Sebabkan Tiga Tentara Tewas
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.