TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Houthi Tembakkan Rudal ke UEA Saat Kunjungan Presiden Israel

Isaac Herzog melakukan kunjungan perdananya ke UEA

Isaac Herzog presiden terpilih ke-11 Israel (instagram.com/Isaac Herzog)

Jakarta, IDN Times – Uni Emirat Arab (UEA) mengklaim telah mencegat rudal balistik yang ditembakkan dari Yaman oleh Houthi. Keterangan itu disampaikan oleh Kementerian Pertahanan saat Presiden Israel, Isaac Herzog, melakukan kunjungan perdananya ke UEA.

Menurut otoritas terkait, rudal itu berhasil dicegat dan dihancurkan pada Senin (31/1/2022). Adapun puing-puingnya jatuh di daerah yang tidak berpenghuni, dikutip dari Al Jazeera.

Belum diketahui apakah rudal itu menargetkan ibu kota UEA, Abu Dhabi, atau Dubai yang merupakan pusat bisnis serta pariwisata Timur Tengah.

Baca Juga: UEA Minta AS Tetapkan Houthi sebagai Kelompok Teroris

Baca Juga: Biden akan Cabut Label Teroris Kelompok Houthi

1. Aktivitas penerbangan berjalan normal

Ilustrasi. ANTARA FOTO/Fikri Yusuf

Otoritas penerbangan sipil UEA menginformasikan, lalu lintas udara di negara Teluk itu berlanjut seperti biasa, dan semua operasi penerbangan beroperasi normal.

UEA adalah bagian dari koalisi yang dipimpin Arab Saudi untuk memerangi Houthi, afiliasi Syiah yang berbasis di Yaman dan bersekutu dengan Iran. UEA sebenarnya telah mengurangi kehadiran militernya di Yaman sejak 2019, tetapi mereka masih memiliki pengaruh melalui pasukan lokal yang dipersenjatai.

Beberapa jam sebelumnya, juru bicara militer Houthi mengatakan bahwa mereka akan melancarkan operasi militer jarak jauh di UEA. Tapi, dia tidak memberi rincian lebih lanjut.

Baca Juga: PM Israel Naftali Bennett Gelar Kunjungan Resmi Perdana ke UEA

2. AS mengecam serangan Houthi

Rudal balistik Burkan-2H milik pejuang Houthi. (twitter.com/islamicworldupd)

Serangan hari ini terjadi ketika Herzog mengadakan dialog keamanan dan hubungan bilateral dengan penguasa UEA, Mohammed bin Zayed Al Nahyan.

Meski ada serangan dari Houthi, Herzog akan menghabiskan malam di Abu Dhabi dan tetap melanjutkan kunjungannya. Amerika Serikat, yang telah memperingatkan risiko serangan drone atau rudal, mengutuk serangan itu.

“Sementara presiden Israel mengunjungi UEA untuk membangun jembatan dan mempromosikan stabilitas di seluruh kawasan, Houthi terus melancarkan serangan yang mengancam warga sipil,” kata Juru Bicara Departemen Luar Negeri, Ned Price, dalam cuitannya.

UEA dengan Bahrain menandatangani perjanjian normalisasi hubungan dengan Israel pada 2020, perjanjian yang dikenal sebagai Abraham Accord.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya