Inggris Berharap Tank Leopard 2 Bisa Dikirim ke Ukraina
https://english.alarabiya.net/News/world/2023/01/22/British-foreign-minister-Cleverly-says-UK-still-wants-Ukraine-to-get-German-made-tank
https://www.reuters.com/world/europe/latvia-estonia-lithuania-urge-germany-send-tanks-ukraine-2023-01-22/
https://www.reuters.com/world/europe/new-german-defence-minister-travel-ukraine-soon-bild-am-sonntag-2023-01-21/
Jakarta, IDN Times - Inggris menginginkan adanya perjanjian internasional agar tank Leopard 2 buatan Jerman bisa dikirim ke Ukraina. Hal itu disampaikan Menteri Luar Negeri James Cleverly pada Minggu (22/1/2023).
Pekan lalu, negara-negara Barat berjanji mengirim senjata senilai miliaran dolar ke Ukraina. Namun mereka tidak diizinkan Jerman untuk mengirim tank Leopard 2, yang juga dimiliki sejumlah anggota NATO.
1. Inggris ingin tentara Ukraina dilengkapi kendaraan canggih seperti Leopard 2
Dilansir Al Arabiya, Leopard 2 merupakan kendaraan tempur lapis baja yang dinilai cocok bagi pasukan Ukraina dalam perangnya melawan Rusia.
“Tentu saja, saya ingin melihat Ukraina dilengkapi dengan hal-hal seperti Leopard 2 serta sistem artileri yang telah disediakan oleh kami dan pihak lain,” kata Cleverly, seperti dikutip dari Reuters.
"Saya akan terus melakukan percakapan dengan sekutu dan teman NATO kami, untuk memfasilitasi donasi peralatan militer terbaik ke Ukraina untuk membantu mereka mempertahankan diri dari invasi brutal ini," sambung dia.
Ketika ditanya apakah kontribusi Jerman dalam membantu Ukraina tergolong cukup, Cleverly mengatakan bahwa "semua orang berusaha sejauh yang mereka bisa, tetapi setiap negara akan mendukung Ukraina dengan cara yang paling sesuai bagi mereka."
Dalam pertemuan antar petinggi NATO di pangkalan udara Ramstein pada Jumat, Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Lloyd Austin, mendesak sekutunya bertindak lebih untuk membantu Ukraina. Namun tidak ada kesepakatan untuk mengirim Leopard.
Jerman masih ragu untuk mengirim tank ke Ukraina. Sebab, mereka khawatir bahwa pengiriman itu dapat meningkatkan eskalasi perang.
Sebelumnya, juru bicara Kremlin mengatakan bahwa pengiriman tank dari sekutu Kiev tidak akan mengubah jalannya konflik, melainkan menambah masalah bagi rakyat Ukraina.
2. Latvia, Estonia dan Lituania minta Jerman untuk kirim tank Leopard ke Ukraina
Dilansir Reuters, negara-negara baltik seperti Latvia, Estonia, dan Lituania meminta Jerman untuk mengirim Leopard ke Ukraina.
"Kami, Menteri Luar Negeri Estonia, Latvia, dan Lituania, meminta Jerman untuk menyediakan tank Leopard ke Ukraina sekarang," kata Menteri Luar Negeri Estonia di Twitter.
"Ini diperlukan untuk menghentikan agresi Rusia, membantu Ukraina dan memulihkan perdamaian di Eropa dengan cepat. Jerman sebagai kekuatan Eropa terkemuka memiliki tanggung jawab khusus dalam hal ini." lanjut pernyataan itu.
3. Jerman bersedia kirim Leopard apabila AS menyuplai tank Abrams M1 ke Ukraina
Melansir Reuters, Menteri Pertahanan Jerman, Boris Pistorius, mengatakan berencana untuk mengunjungi Ukraina sesegera mungkin. Selain itu, ia mengaku bahwa Berlin tengah berdiskusi lebih lanjut terkait masalah tank dengan AS dan mitra lainnya.
Jerman akan mengizinkan negara-negara Barat untuk kirim leopard 2 apabila AS juga bersedia untuk mengirim tank buatannya ke Ukraina. Akan tetapi, para pejabat AS mengatakan bahwa Washington tidak siap untuk mengirim tank buatannya, termasuk M1 Abrams.
