Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi reaktor nuklir. (pexels.com/Pixabay)

Intinya sih...

  • Otoritas Regulasi Nuklir Jepang mengizinkan KEPCO operasikan reaktor PLTN Takahama selama lebih dari 50 tahun.
  • Perubahan regulasi keselamatan memungkinkan reaktor No.1 menjadi yang pertama di Jepang beroperasi selama setengah abad.
  • Reaktor no.1 dan 2 di fasilitas tersebut disetujui pada Juni 2016 untuk beroperasi lebih dari 40 tahun, lalu dihidupkan kembali pada 2023.

Jakarta, IDN Times - Otoritas Regulasi Nuklir (NRA) Jepang pada Rabu (16/10/2024) memutuskan untuk mengizinkan Kansai Electric Power Co. (KEPCO) mengoperasikan reaktor No.1 di Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Takahama selama lebih dari 50 tahun. Hal ini mengingat Jepang yang miskin sumber daya itu, menjadikan tenaga nuklir penting dalam bauran energi.

Reaktor nuklir tersebut merupakan yang tertua yang masih beroperasi di Prefektur Fukui, Jepang tengah, yang berkapasitas produksi 826 ribu kilowatt, dilansir Nippon.

Editorial Team

EditorRahmah N

Tonton lebih seru di