Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
FOTO ANTARA/ANADOLU AGENCY/

Jakarta, IDN Times - Militer Israel menyatakan pasukan darat dan udaranya menyerang sasaran di Jalur Gaza. Hal tersebut disampaikan pada saat penduduk melaporkan telah terjadi pemboman besar-besaran di wilayah tersebut. Mereka juga dibayangi ketakutan Israel akan melancarkan serangan ke wilayah yang diblokade.

“Pasukan udara dan darat [Pasukan Pertahanan Israel/IDF] saat ini menyerang di Jalur Gaza,” kata militer dalam sebuah pernyataan di Twitter, Jumat (14/5/2021).

Namun mengutip the Guardian, militer kemudian mengeluarkan pernyataan yang mengatakan tidak ada pasukan di Jalur Gaza, dan menegaskan tidak ada invasi darat, melainkan tembakan artileri dan tank dari perbatasan.

“Klarifikasi: saat ini tidak ada pasukan darat IDF di dalam Jalur Gaza. Pasukan udara dan darat IDF melakukan serangan terhadap sasaran di Jalur Gaza,” kata pernyataan itu.

1. Ketegangan meningkat

Desa Al-Harabia di dekat Perbatasan Lebanon-Israel yang ikut menjadi sasaran gempuran Artileri Israel, pada 27 Juli 2020. twitter.com/A7_Mirza

Serangan tersebut menandai peningkatan yang signifikan dalam pertempuran terburuk dalam beberapa tahun antara Palestina dan Israel.

Tak lama setelah pengumuman militer awal, yang merujuk pada operasi tersebut, Benjamin Netanyahu, perdana menteri Israel, mengatakan operasi tersebut akan terus dilakukan selama diperlukan.

“Kata terakhir tidak diucapkan dan operasi ini akan berlanjut selama diperlukan,” tulis Netanyahu di Twitter.

2. Langit Gaza merah membara

Editorial Team

Tonton lebih seru di