Kunjungan Pangeran MBS ke Mesir Hasilkan MoU Senilai Rp114,2 Triliun

Jakarta, IDN Times - Pangeran Arab Saudi, Muhammad bin Salman (MBS), melakukan kunjungan ke Mesir. Dia disambut oleh Presiden Mesir Abdel Fattah el-Sisi, keduanya bertemu untuk membicarakan beberapa masalah.
Dalam pertemuan tersebut, Saudi dan Mesir dikabarkan menandatangani kesepakatan kerja sama senilai 7,7 miliar dolar atau sekitar Rp114,2 triliun.
Mesir mengatakan, beberapa di antara kesepakatan tersebut adalah kucuran investasi dari Saudi untuk pembangunan pembangkit listrik tenaga angin.
1. Sebanyak 14 kesepakatan dibuat Saudi-Mesir
Sejak Mesir dipimpin oleh Presiden el-Sisi, Arab Saudi telah menggelontorkan dukungan investasi miliaran dolar. Kairo, yang kini berjuang dari dampak ekonomi imbas perang Ukraina, kembali mendapatkan angin segar dari Riyadh.
Pangeran MBS dan el-Sisi, menurut Reuters, bertemu dan membahas beberapa masalah termasuk perdagangan, investasi, keamanan dan pertemuan puncak regional yang akan berlangsung di Saudi bulan depan.
Dari pertemuan itu, Saudi dan Mesir melakukan kerja sama dan menuai 14 kesepakatan yang dengan nilai 7,7 miliar dolar atau sekitar Rp114,2 triliun. Salah satu kesepakatan adalah investasi Saudi untuk membantu Mesir membangun pembangkit listrik tenaga angin.