Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Biden Disebut Akan Temui Putra Mahkota MBS saat Melawat ke Arab Saudi

Presiden AS Joe Biden sedang berjalan ke Kantor Kepresidenan AS yakni Oval Office, Gedung Putih. (Facebook.com/President Joe Biden)

Jakarta, IDN Times - Menteri Energi Amerika Serikat (AS), Jennifer Granholm, mengatakan bahwa Presiden Joe Biden akan bertemu dengan Putra Mahkota Arab Saudi Mohammed bin Salman (MBS) saat berkunjung ke Riyadh.

Pernyataan itu bertentangan dengan keterangan Biden beberapa hari lalu, yang mengatakan bahwa dia tidak akan bertemu dengan MBS meski melawat ke Saudi.

"Saya pikir dia akan bertemu dengan putra mahkota Saudi," kata Granholm, dikutip dari Middle East Eye, Senin (20/6/2022).

1. Biden akan bahas isu energi dengan MBS

Presiden Amerika Serikat dari Demokrat Joe Biden melambaikan tangan kepada wartawan sebelum masuk ke pesawat kampanye menjelang perjalanan menuju North Carolina, di Bandara Newscastle di Newcastle, Delaware, Amerika Serikat, Minggu (18/10/2020) (ANTARA FOTO/REUTERS/Tom Brenner)

Secara spesifik, Granholm bahkan mengatakan bahwa Biden akan menggelar pertemuan empat mata dengan MBS.

Menurut Granholm, Saudi mengaku memiliki ketertarikan untuk mengembangkan kerja sama di bidang energi.

"Ada serangkaian pertemuan seputar energi secara keseluruhan. Saudi sangat tertarik, misalnya, dalam mengembangkan keahlian seputar hidrogen, produksi hidrogen bersih. Jadi saya pikir ada serangkaian topik terkait energi yang dibahas," kata Granholm.

2. Biden mengatakan bahwa dia enggan bertemu dengan MBS

Pangeran Arab Saudi Mohammed bin Salman berjabat tangan dengan putra mendiang Jamal Khasshogi yaitu Salah Khasshogi di istana kerajaan Arab Saudi pada 23 Oktober 2018. Saudi Press Agency

Pada Jumat lalu, Biden menyampaikan bahwa lawatannya ke Saudi bertujuan menghadiri acara internasional, bukan khusus untuk menemui MBS. Di sisi lain, Biden juga menolak untuk menemui MBS atas alasan hak asasi manusia, karena dia dituduh mendalangi pembunuhan jurnalis Jamal Khashoggi pada 2018.

"Saya tidak akan bertemu dengan Putra Mahkota Mohammed bin Salman. Saya akan menghadiri pertemuan internasional," kata Biden,

Biden juga mengatakan bahwa setiap pertemuan potensial di Arab Saudi tidak akan memiliki topik energi dalam agendanya.

"Kebetulan pertemuan yang lebih besar terjadi di Arab Saudi. Itulah alasan saya pergi. Dan itu ada hubungannya dengan keamanan nasional bagi mereka, untuk Israel. Ini ada hubungannya dengan masalah yang jauh lebih besar daripada yang berkaitan dengan energi,” tutur dia.

"Komitmen dari Saudi tidak berhubungan dengan apa pun yang berkaitan dengan energi," sambung Biden.

3. Turki juga siap memulai hubungan baru dengan MBS

Presiden Turki, Recep Tayyip Erdoğan. (twitter.com/Recep Tayyip Erdoğan)

Kelompok hak asasi manusia telah menyuarakan keprihatinan bahwa perjalanan Biden ke Arab Saudi membuka pintu untuk normalisasi hubungan dengan kerajaan, sebelum pertanggungjawaban atas serangkaian pelanggaran hak asasi manusia dan kebijakan bermasalah tercapai.

Pekan lalu, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengumumkan bahwa putra mahkota akan melakukan perjalanan ke sana minggu depan pada kunjungan pertamanya sejak pembunuhan Khashoggi di kedutaan kerajaan Istanbul, menandai babak baru hubungan antara kedua negara yang sempat memanas.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Vanny El Rahman
EditorVanny El Rahman
Follow Us