Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi obat-obatan terlarang (unsplash.com/kommumikation)

Jakarta, IDN Times - Laboratorium narkoba terbesar di Suriah berhasil ditemukan oleh pemberontak Suriah di atas bukit di tepi barat Damaskus, pusat kekuasaan Bashar al-Assad, setelah para pemberontak mendatangi bangunan-bangunan yang digunakan oleh Maher al-Assad.

Pemerintahan Assad telah lama membantah memiliki kaitan dengan perdagangan narkoba. Tuduhan tersebut juga disampaikan oleh Amerika Serikat, bahwa pemerintah Suriah telah mengambil untung dari pabrik narkoba yang disebut Captagon, yang menyebar luas di Timur Tengah.

1. Pil Captagon disembunyikan di dalam benda lain untuk diperdagangkan

Para pemberontak berhasil menguasai pangkalan militer dan gedung-gedung yang menjadi tempat produksi obat sejenis amfetamin bernama Captagon.

"Setelah kami masuk dan melakukan penyisiran, kami menemukan bahwa ini adalah pabrik untuk Maher al-Assad dan rekannya Amer Khiti," kata pejuang yang mengenakan topeng hitam Abu Malek al-Shami.

Di dalam gedung di kota Doma, mereka bersama jurnalis berhasil menemukan ribuan pil siap ekspor yang disembunyikan di dalam alat rumah tangga, buah-buahan, kerikil hias, dan penstabil tegangan.

"Sangat mungkin ini adalah serangan terbesar yang pernah terjadi di wilayah Suriah yang dikuasai rezim," kata Caroline Rose, direktur Proyek Perdagangan Captagon New Lines Institute.

Rose juga mengatakan bahwa perdagangan Captagon bisa diperkirakan mencapai 10 miliar dolar AS dan sekitar 2,4 miliar dolar AS masuk sebagai keuntungan tahunan bagi rezim Assad.

Melansir News Arab, rezim Assad selama bertahun-tahun menutupi keterlibatannya dalam perdagangan narkoba lintas batas dan Suriah diyakini sebagai dalang di balik 80 persen produksi Captagon di dunia.

Tumpukan pil Captagon juga ditemukan di pangkalan udara Mazzeh, milik angkatan udara Suriah, bersamaan dengan ditemukannya komoditas ekspor ilegal, seperti obat impoten viagra tidak bermerek dan uang kertas 100 dolar AS palsu. Ribuan pil captagon yang ditemukan kini dilaporkan telah dimusnahkan dan dibakar oleh para pemberontak Suriah.

Pil Captagon merupakan merek obat dari stimulan sintesis fentanil yang populer di Timur Tengah, yang menyebabkan efek samping berbahaya. Namun, narkoba tersebut secara keliru telah disalahgunakan dan tidak dianggap berbahaya sehingga tidak dipandang seperti obat terlarang lainnya.

2. Pabrik keripik kentang merek diubah jadi pabrik narkoba

Editorial Team

EditorRama

Tonton lebih seru di