Seorang warga membawa poster saat protes anti perang, setelah Rusia meluncurkan operasi militer besar terhadap Ukraina, di depan Kantor PBB di Jenewa, Swiss, Sabtu (26/2/2022). ANTARA FOTO/REUTERS/Pierre Albouy.
Presiden Rusia, Vladimir Putin, mengklaim bahwa AS dan negara-negara Pakta Pertahanan Atlantik Utara atau NATO memang sudah menyiapkan perang di Ukraina.
Putin membeberkan hal ini dalam pidatonya di Kremlin menjelang satu tahun apa yang mereka sebut operasi militer di Ukraina. Putin menyebut, AS dan NATO memang sudah berencana untuk menjadikan Ukraina sebagai ‘alasan’ agar bisa menekan Rusia.
“Mereka menolak usulan keamanan bersama pada Desember 2021. Semakin jelas bahwa mereka agresif dan memang ingin adanya perang besar,” tegasnya.
Satu tahun sudah perang Rusia dan Ukraina berkecamuk, korban tewas yang merupakan warga sipil karena konflik tersebut mencapai 8.006 orang.
Data ini dibeberkan oleh Kantor Komisaris Tinggi PBB untuk Hak Asasi Manusia (OHCHR) per 21 Februari 2023.
Selain itu, ada 13.287 orang yang terluka akibat invasi Rusia tersebut ke Ukraina. Namun, angka ini masih akan terus bertambah lantaran belum sepenuhnya terhitung dari wilayah-wilayah yang kini diduduki Rusia.