Dome of the Rock terlihat di latar belakang saat warga Palestina berkumpul di halaman yang dikenal oleh Muslim sebagai "Noble Sanctuary" (Tempat Suci Mulia) dan untuk Yahudi sebagai "Temple Mount", untuk merayakan peringatan kelahiran Nabi Muhammad SAW di Kota Tua Yerusalem, Kamis (29/10/2020) (ANTARA FOTO/REUTERS/Ammar Awad)
Australia menyatakan kedutaan besarnya di Israel akan tetap berlokasi di Tel Aviv dan tidak akan dipindahkan ke Yerusalem.
Pernyataan ini sejalan dengan pemerintah Australia mengambil sikap untuk tidak mengakui Yerusalem Barat sebagai ibu kota Israel.
Awalnya, pengakuan Australia terhadap Yerusalem menjadi ibu kota Israel tersebut diadopsi selama pemerintahan eks Perdana Menteri Scott Morisson pada 2018. Kebijakan itu sempat menuai banyak kritik dari para kelompok pro-Palestina.