Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Fakta Kota Athena, Tempat Lahirnya Sistem Demokrasi

Kota Athena
Kota Athena (commons.wikimedia.org/Dimboukas)
Intinya sih...
  • Athena adalah salah satu kota tertua di dunia, berdiri lebih dari 3000 tahun yang lalu.
  • Athena kuno berada di zona sungai Cephisus dan menempati area sangat kecil bila dibandingkan dengan Athena modern.
  • Bangsa Yunani kuno menciptakan kata "demokrasi" yang pertama kali diterapkan di Athena pada abad ke-5 SM.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Athena adalah ibu kota Yunani saat ini dan merupakan salah satu kota tertua di dunia sudah lebih dari 3000 tahun eksis. Athena terletak di dataran Attica dikelilingi oleh 4 gunung besar: Aegaleo, Parnitha, Pentelicus, dan Hymettus. Athena modern memiliki penduduk lebih dari 3 juta jiwa dan merupakan pusat pariwisata, pendidikan, perdagangan, dan keuangan.

Nama kota Athena berasal nama Dewi Athena, seorang dewi kebijaksanaan dan perang dalam mitologi Yunani. Dewi Athena dianggap sebagai pelindung kota bagi orang Yunani.

Pohon zaitun yang ada di Athena adalah simbol kedamaian dan kemakmuran. Konon, Athena menanam pohon zaitun yang menumbuhkan banyak buah dan kayu serta menghasilkan minyak zaitun.

Athena dikenal dengan keberadaan para dewa dalam mitologi Yunani dan secara nyata Athena menjadi rumah bagi lahirnya sistem demokrasi, lho. Mari simak penjabaran lengkapnya tentang demokrasi awal di Yunani dan hal menarik lain.

1. Sejarah awal Athena

Kota Athena
Kota Athena (commons.wikimedia.org/Urban)

Jejak manusia di Athena sudah ada sejak zaman Neolitik dengan berdirinya benteng bukit di atas Acropolis pada milennium ketiga SM atau sekitar 3000 SM. Acropolis dikelilingi oleh sungai, di sebelah timurnya terletak Gunung Hymettus dan Gunung Pentelicus di utara.

Athena kuno berada di zona Sungai Cephisus dan menempati area sangat kecil bila dibandingkan dengan Athena modern yang luas.

2. Sistem demokrasi lahir di Athena

Kota Athena
Kota Athena (commons.wikimedia.org/MM)

Bangsa Yunani kuno adalah yang pertama menciptakan kata “demokrasi” berasal dari 2 kata Yunani yakni orang (demos) dan aturan (kratos). Inti dari mekanisme demokrasi adalah bahwa warga negara ikut terlibat dalam kebijakan negara melalui perwakilan terpilih. Pelaksanaan praktik demokrasi pertama di dunia di Athena pada 5 SM.

Di Athena kuno, warga negara dewasa khususnya laki-laki wajib untuk berpatisipasi politik dalam struktur pemerintahan. Jadi, penduduk yang diklaim sebagai “warga negara” bergabung dalam pemerintahan.

Jadi yang bukan “warga negara” seperti anak-anak, wanita dan budak tidak berhak ikut campur dalam urusan politik di Athena. Jika laki-laki tidak ikut berpolitik, mereka akan didenda dan ditandai dengan cat merah, dilansir National Geographic.

Perwakilan rakyat berjumlah 500 orang yang mempunyai program kerja untuk membuat undang-undang baru dan mengendalikan semua proses politiknya. Ketika undang-undang baru diusulkan, warga Athena laki-laki berusia dewasa (minimal 18 tahun) berkesempatan memilih undang-undang tersebut.

Untuk memilih undang-undang, warga harus menghadiri majelis pada hari pemilu. Ya, warga memberikan suaranya langsung ini disebut demokrasi langsung. Cara votingnya dilakukan dengan berbagai cara: mengangkat tangan, menggunakan batu atau pecahan keramik (ostrakon), dan memasukkan token ke dalam guci.

3. Athena pernah dalam genggaman Ottoman

Kota Athena
Kota Athena (commons.wikimedia.org/Lemur12)

Athena pernah berjaya selama era Romawi Byzantium, tapi semua kandas setelah jatuh ke tangan Kekaisaran Ottoman. Bangunan paling ikonik di Athena yakni Parthenon disukai oleh Sultan Mehmet II karena terpesona dengan keindahan monumennya dan akhirnya diubah menjadi masjid utama Athena.

Bertahun-tahun dikuasai oleh Ottoman, pemberontakan Yunani memulai aksinya untuk merebut Athena dari Ottoman pada 1822. Yunani didanai oleh Lord Bryon agar terus berperang. Akhirnya tahun 1833, Ottoman mundur dan warga Yunani memilih Athena sebagai ibu kota Kerajaan Yunani yang baru didirikan.

4. Ada Gua Zeus yang katanya tempat lahir Dewa Zeus

Gua Pyschro, konon tempat lahirnya Dewa Zeus
Gua Pyschro, konon tempat lahirnya Dewa Zeus (commons.wikimedia.org/Stegop)

Kisah kelahiran Zeus di mana Rhea melahirkan Zeus secara rahasia karena melarikan diri dari Kronos. Rhea bersembunyi di gua tersembunyi di Gunung Dikti atau Ida. Zeus dijaga dan dirawat oleh peri alam. Salah satu peri alam bernama Amalthea bertugas menyusu Zesu dengan susu kambing suci.

Alasan Rhea melarikan diri karena takut dengan amukan suaminya sendiri bernama Kronos. Kronos termakan dengan ramalan bahwa salah satu anaknya akan menggulingkan tahtanya. Rhea khawatir bahwa anaknya yang lahir akan ditangkap oleh Kronos dan menelan bayinya hidup-hidup.

Gua Zeus bernama asli Gua Pyschro pertama kali ditemukan oleh penduduk setempat pada 1883. Hal ini menarik sejumlah arkeolog seperti Arthur Evans dan Knossos melakukan penggalian lebih dalam di gua. Pintu masuk gua mempunyai lebar sekitar 35 m dan kedalaman 16 m. Gua ini cukup memanjang jauh ke bawah hingga terlihat sebuah danau kecil.

Kota Athena memang gudangnya berbagai hal di dalamnya. Yunani menjadikan Athena sebagai ibu kota negaranya karena alasan demikian. Dari sekian banyak kuil, hanya ada 3 paling ikonik: Erechtheion, Parthenon, dan Kuil Zeus. Semua menarik perhatian pariwisatan internasional untuk berwisata sejarah.

Nah, sekarang sudah tahu kan seperti apa demokrasi awal di tempat kelahirannya. Mirip kan dengan demokrasi di Indonesia saat ini?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Muhammad Hafizhuddin
EditorMuhammad Hafizhuddin
Follow Us

Latest in Science

See More

5 Burung Nokturnal dengan Suara Khas, Kerap Dianggap Mistis!

07 Sep 2025, 16:26 WIBScience