Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Aroma Unik Planet dan Bulan di Tata Surya, Ada yang Bau Bensin

ilustrasi tata surya (pixabay.com/WikiImages)

Pernah membayangkan seperti apa aroma di luar angkasa? Ternyata setiap planet dan bulan di tata surya punya ciri khas bau yang unik, lho. Bumi, misalnya, dikenal dengan aroma geosmin atau bau segar tanah basah setelah hujan. Bau ini dihasilkan oleh mikroorganisme di tanah dan jadi ‘parfum alami’ yang bikin kita kangen suasana alam.

Berbeda jauh dari Bumi, ternyata planet-planet lain punya aroma yang lebih ekstrem. Meski tidak pernah menginjakkan kaki langsung, para peneliti mengetahui aroma-aroma ini melalui berbagai metode dan teknik. Penasaran bagaimana aroma planet dan bulan di tata surya? Temukan jawabannya lewat artikel di bawah ini!

1. Mars

ilustrasi Mars (pixabay.com/GooKingSword)

Mars, atau yang sering disebut juga sebagai Planet Merah ini terdiri dari zat besi, magnesium, sulfur, asam, dan karbon dioksida. Berdasarkan susunan planet dan atmosfernya, para peneliti menyebutkan aroma Mars sangat menyengat seperti telur busuk yang kemungkinan diciptakan oleh senyawa hidrogen sulfida, ditambah sedikit aroma kapur. Beruntungnya manusia tidak bisa bernapas di sana, karena kita pasti tidak akan kuat dengan baunya.

2. Jupiter

ilustrasi Jupiter (pixabay.com/GustavoAckles)

Planet terbesar di tata surya ini memiliki bau berbeda tergantung lapisan atmosfer mana yang kamu hirup. Pada lapisan paling luar aromanya akan seperti produk pembersih dan urin karena memiliki konsentrasi amonia yang tinggi, jika kita lebih masuk lebih dalam, aromanya akan seperti bau telur busuk dari hidrogen sulfida.

Saat kita masuk ke lapisan paling dalam, kita akan mendapati semua aroma menjadi satu, seperti amonia, telur busuk, termasuk aroma almond pahit atau marzipan yang berasal dari hidrogen sianida.

3. Venus

ilustrasi Venus (science.nasa.gov)

Jangan pernah berpikiran untuk datang ke planet ini. Venus adalah planet neraka yang mengerikan, yang dipenuhi begitu banyak karbon dioksida beracun sehingga tekanan permukaannya lebih dari 90 kali lipat permukaan laut. Bahkan suhunya pun 462 derajat Celsius setiap hari.

Bayangkan telur busuk yang dimasukkan ke dalam oven, kira-kira seperti itulah aroma si Bintang Kejora ini. Seperti di planet lain, aroma busuk itu muncul dari senyawa sulfur yaitu sulfur dioksida. Tetapi sejauh ini Venus lah yang paling berbau busuk di antara planet-planet di tata surya lainnya.

4. Uranus

ilustrasi Uranus (science.nasa.gov)

Lapisan luar Uranus terdiri atas hidrogen dan helium, pada titik ini kita akan mencium apapun. Namun, jika kita menjelajah lebih dalam ke raksasa es itu, kita akan menemukan gas-gas lain, seperti hidrogen sulfida, amonia, metana, dan karbon dioksida. Baru kemudian kita tiba di lautan logam yang terdiri dari amonia cair, air, dan metana.

Percampuran berbagai senyawa itu yang membuat aroma Uranus sangat menyengat dan berbau busuk. Apalagi suhu Uranus juga sangat ekstrem yaitu minus 200 derajat. Dapat dipastikan manusia tidak akan bisa bertahan di sana.

5. Titan

ilustrasi Titan (solarsystem.nasa.gov)

Titan, bulan raksasa Saturnus memiliki bau khas yaitu bau bensin. Namun hal ini sudah tidak asing, karena pada dasarnya bensin atau petrol berasal dari minyak mentah yang kaya hidrokarbon seperti metana dan etana. Di Titan sendiri, atmosfernya dipenuhi kabut hidrokarbon, dan permukaannya memiliki danau serta sungai dari cairan hidrokarbon.

Namun, metana, hidrokarbon utama di Titan, sebenarnya tidak memiliki bau. Jadi darimana aroma bensin itu berasal?

NASA lantas menemukan zat kimia baru di atmosfer Titan yang berkabut. Berdasarkan percobaan di Bumi, zat tersebut mengandung nitrogen, metana, dan benzena. Benzena inilah yang memberi bau seperti minyak pada Titan, karena senyawa ini juga ada dalam bensin.

Itulah lima aroma unik dari planet dan bulan di tata surya yang menarik untuk dibayangkan. Meskipun kita belum bisa mencium langsung, teknologi sudah memberi gambaran tentang bau-bauan aneh di luar angkasa. Siapa tahu, di masa depan kita bisa merasakannya langsung. Semoga tulisan ini bermanfaat!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Dinda Hamzah
EditorDinda Hamzah
Follow Us