Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Fakta Kaktus Anggur, Bentuk Daunnya Unik dan Cantik

Kaktus anggur (commons.wikimedia.org/Morningdew51)

Kaktus anggur atau lebih dikenal dengan nama ilmiah Sedum morganianum merupakan salah satu tanaman hias yang sedang naik daun. Tanaman ini terkenal dengan bentuk daunnya yang unik menyerupai untaian anggur. Selain menjadi penghias ruangan yang cantik, kaktus anggur juga memiliki beberapa keunikan yang jarang diketahui banyak orang.

Dalam artikel ini, kita akan membahas lima fakta menarik tentang kaktus anggur, mulai dari asal-usulnya hingga cara merawatnya dengan benar. Informasi ini cocok bagi kamu yang ingin menambah wawasan atau sedang mempertimbangkan untuk menanam tanaman ini di rumah. Yuk, simak ulasan lengkapnya!

1. Asal-usul kaktus anggur yang berasal dari daerah tropis Meksiko

Kaktus anggur (commons.wikimedia.org/Karl Thomas Moore)

Kaktus anggur berasal dari daerah tropis di Meksiko, tepatnya di kawasan pegunungan dengan iklim hangat dan lembap. Habitat aslinya membuat tanaman ini sangat cocok hidup di lingkungan dengan paparan sinar matahari yang cukup, tetapi tetap memerlukan perlindungan dari hujan lebat, dikutip dari Gardener's World.

Tanaman ini pertama kali diperkenalkan ke dunia botani pada awal abad ke-20. Popularitasnya mulai meningkat setelah banyak pecinta tanaman hias mengagumi keindahan bentuk daun dan pola tumbuhnya yang menjuntai. Tak heran, kaktus anggur kini menjadi salah satu tanaman gantung favorit di berbagai belahan dunia.

Walaupun disebut kaktus, Sedum morganianum sebenarnya lebih dekat dengan sukulen. Hal ini karena struktur daunnya yang tebal dan mampu menyimpan air, khas tanaman sukulen yang bertahan di lingkungan kering.

2. Ciri khas bentuk daun yang unik dan menyerupai untaian anggur

Kaktus anggur (commons.wikimedia.org/Hungda)

Ciri paling menonjol dari kaktus anggur adalah bentuk daunnya yang kecil, tebal, dan tumbuh berderet menyerupai untaian anggur. Warna daunnya hijau kebiruan, sering kali dengan lapisan lilin tipis di permukaannya, yang membuatnya tampak segar dan menarik.

Pola tumbuhnya yang menjuntai membuat tanaman ini ideal untuk pot gantung. Jika dirawat dengan baik, panjang untaian daunnya bisa mencapai hingga 60-90 cm. Semakin panjang untaian tersebut, semakin indah tampilannya, terutama jika ditempatkan di sudut ruangan atau balkon.

Namun, daun kaktus anggur tergolong rapuh. Jika disentuh terlalu keras, daunnya mudah rontok. Oleh karena itu, penting untuk berhati-hati saat memindahkan atau menyiram tanaman ini agar keindahannya tetap terjaga.

3. Manfaat kaktus anggur sebagai penghias dan pembersih udara alami

Kaktus anggur (commons.wikimedia.org/David J. Stang)

Selain menarik secara visual, kaktus anggur juga memiliki manfaat sebagai pembersih udara alami. Tanaman ini mampu menyerap polutan ringan dan meningkatkan kualitas udara di sekitarnya. Hal ini menjadikannya pilihan yang baik untuk diletakkan di dalam rumah atau ruang kerja.

Penempatan yang tepat juga bisa memberikan nuansa segar dan alami pada ruangan. Karena bentuknya yang unik, kaktus anggur sering dipadukan dengan dekorasi modern minimalis. Tanaman ini juga cocok untuk menambah estetika sudut-sudut kecil yang sebelumnya terabaikan.

Tak hanya itu, kehadiran tanaman ini dapat memberikan efek menenangkan. Merawat tanaman hias seperti kaktus anggur bahkan dipercaya mampu mengurangi stres dan meningkatkan suasana hati secara keseluruhan, dilansir dari Planet Desert.

4. Cara merawat kaktus anggur agar tumbuh subur dan tidak mudah rontok

Kaktus anggur (commons.wikimedia.org/Morningdew51)

Merawat kaktus anggur sebenarnya tidak terlalu sulit, asalkan kamu memahami kebutuhan dasarnya. Hal pertama yang perlu diperhatikan adalah penyiraman. Karena termasuk sukulen, tanaman ini tidak membutuhkan banyak air. Cukup siram sekali atau dua kali seminggu, tergantung kondisi tanah dan kelembapan udara, dikutip dari Joy Us Garden.

Cahaya matahari juga sangat penting. Kaktus anggur membutuhkan sinar matahari tidak langsung yang cukup untuk tumbuh dengan baik. Letakkan di area yang terang tetapi tidak terkena sinar matahari langsung sepanjang hari, agar daun tidak terbakar.

Gunakan media tanam yang memiliki drainase baik, seperti campuran tanah dengan pasir atau perlit. Hal ini penting untuk mencegah akar membusuk akibat genangan air. Jangan lupa, pot dengan lubang drainase juga sangat direkomendasikan.

5. Alasan kaktus anggur cocok untuk pemula yang baru mulai berkebun

Kaktus anggur (commons.wikimedia.org/Paradoxurus)

Kaktus anggur menjadi salah satu pilihan terbaik untuk pemula karena perawatannya yang relatif mudah. Tanaman ini tidak membutuhkan perhatian ekstra, asalkan kebutuhan dasarnya terpenuhi.

Karena tahan terhadap kondisi kering, kamu tidak perlu khawatir jika lupa menyiramnya sesekali. Tanaman ini juga tidak rentan terhadap hama, sehingga risiko kerusakan tanaman lebih kecil dibandingkan tanaman hias lainnya.

Selain itu, keindahan bentuk daunnya dapat memberikan kepuasan tersendiri bagi pemiliknya. Dengan sedikit usaha, kaktus anggur bisa menjadi salah satu tanaman favorit di rumahmu yang mampu mempercantik suasana tanpa merepotkan.

Kaktus anggur adalah tanaman hias yang memikat hati dengan bentuk daunnya yang unik dan manfaatnya sebagai penghias sekaligus pembersih udara alami. Berasal dari daerah tropis Meksiko, tanaman ini mudah dirawat dan sangat cocok untuk pemula. Dengan perawatan sederhana, kaktus anggur dapat tumbuh subur dan menjadi dekorasi yang menawan di rumahmu. Apakah kamu sudah siap menambahkan kaktus anggur ke koleksi tanamanmu?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Sanggar Sukma
EditorSanggar Sukma
Follow Us