5 Fakta Menarik Ginkgo Biloba, Umurnya Bisa Mencapai Ribuan Tahun!

- Ginkgo biloba sudah eksis sejak 200 juta tahun lalu, bertahan melalui perubahan iklim dan kepunahan massal.
- Ginkgo biloba menjadi satu-satunya spesies yang masih hidup di genusnya, memiliki garis keturunan eksklusif.
- Tumbuhan berumah dua dengan umur bisa mencapai ribuan tahun, namun termasuk spesies terancam punah di alam liar.
Kalau ngomongin dinosaurus, pasti yang terbayang pertama kali adalah dinosaurus yang sudah punah jutaan tahun lalu. Tapi ternyata, ada juga ‘teman lama’ mereka yang masih eksis sampai sekarang, lho! Bedanya, ini bukan hewan, melainkan tumbuhan.
Namanya pohon ginkgo atau dikenal dengan nama ilmiah Ginkgo biloba. Tumbuhan ini dijuluki fosil hidup karena wujudnya hampir tidak berubah sejak jutaan tahun lalu. Penasaran apa saja fakta menariknya? Yuk, simak lima fakta menarik ginkgo biloba di artikel berikut ini!
1. Sudah eksis sejak 200 tahun lalu

Ginkgo biloba bukanlah tanaman biasa. Dilansir Kew Gardens, berdasarkan catatan fosil, spesies ini sudah ada sejak 200 juta tahun lalu, tepatnya di era Mesozoikum, saat dinosaurus masih berkeliaran di Bumi. Bayangkan, selama ratusan juta tahun, ginkgo bertahan menghadapi perubahan iklim ekstrem, pergeseran benua, hingga kepunahan massal yang menghapus banyak spesies lainnya.
Hal yang membuat ginkgo spesial adalah bentuk dan struktur tubuhnya hampir tidak berubah sejak dulu. Daun berbentuk kipas yang khas itu bisa kamu temui baik pada fosil maupun pohon ginkgo yang hidup sekarang. Inilah yang membuat para ilmuwan menjulukinya sebagai living fossil.
2. Menjadi satu-satunya spesies yang masih hidup di genusnya

Kalau biasanya satu genus tumbuhan memiliki banyak spesies, ginkgo adalah pengecualian. Ginkgo biloba adalah satu-satunya anggota genus Ginkgo yang masih hidup. Semua kerabat dekatnya sudah punah jutaan tahun lalu. Keunikan ini membuat ginkgo menjadi sangat istimewa dalam dunia botani. Para ahli bahkan menempatkannya dalam kelas tersendiri, terpisah dari tumbuhan berbiji lainnya. Dengan kata lain, pohon ini memiliki garis keturunan yang eksklusif dan berbeda dari tanaman modern lainnya.
3. Tumbuhan berumah dua yang memiliki pohon jantan dan betina tersendiri

Ginkgo biloba termasuk tumbuhan berumah dua (dioecious), artinya ada pohon jantan dan pohon betina yang terpisah. Pohon jantan menghasilkan serbuk sari, sedangkan pohon betina menghasilkan biji. Uniknya, pohon ginkgo betina mengeluarkan biji yang saat membusuk baunya seperti mentega tengik. Makanya, kalau untuk tanaman hias, orang biasanya memilih pohon jantan biar tidak menimbulkan aroma mengganggu di halaman.
4. Umurnya bisa mencapai ribuan tahun

Kalau manusia punya umur rata-rata 60–80 tahun, umur pohon ginkgo bisa bikin melongo. Pohon ini mampu hidup lebih dari 1.000 tahun, bahkan ada yang tercatat berusia lebih dari 3.500 tahun, lho! Dilansir University of North Texas, ginkgo bisa berumur panjang karena tidak memiliki program kematian genetik seperti kebanyakan makhluk hidup. Sistem pertahanannya juga sangat kuat dan tidak melemah meskipun sudah berusia ratusan tahun. Penelitian bahkan menemukan ginkgo berumur 700 tahun tetap setangguh pohon berusia 20 tahun.
Ginkgo biasanya mati bukan karena usia, tapi akibat faktor luar seperti kebakaran, banjir, atau hama. Kalau semua gangguan itu dihilangkan dan kondisinya sempurna, secara teori ginkgo bisa hidup selamanya.
5. Termasuk spesies terancam punah di alam liar

Meskipun pohon ginkgo banyak dibudidayakan dan mudah ditemui di berbagai negara, namun populasi liarnya sangat langka, lho! Pohon ini masuk ke dalam kategori terancam punah (endangered) menurut kriteria IUCN Red List. Bahkan spesies tunggal ini juga mendapat prioritas konservasi tinggi, lho! Hal ini karena secara genetis dan sejarah evolusi, ginkgo memiliki ciri yang sangat berbeda dari spesies lain, sehingga kehilangan satu pohon ini berarti hilangnya cabang besar dalam pohon kehidupan Bumi.
Bagaimana, fakta-fakta dari pohon ginkgo ini, keren kan? Pohon ginkgo adalah saksi bisu perjalanan panjang bumi dari zaman dinosaurus hingga era modern. Di tengah ancaman kepunahan, kehadiran ginkgo jadi pengingat kalau alam selalu punya cerita hebat untuk dijaga.