Kamu pasti sudah familier dengan benda yang bernama magnet, bukan? Magnet merupakkan benda yang memiliki kemampuan menarik benda lain yang ada di sekelilingnya. Secara umum magnet memang memiliki sifat kemagnetan tersendiri yang unik jika dibandingkan dengan benda lainnya.
Magnet saat ini tersedia melalui berbagai macam bentuk dengan tampilan yang juga berbeda-beda, serta memiliki dua kutub. Kamu bisa menyimak deretan fakta berikut ini seputar magnet agar bisa mengenalnya dengan lebih dekat.
Keberadaan magnet yang saat ini dikenal dan digunakan tentu tidak terlepas dari sejarah yang memang dimilikinya. Sejarah ini tentu berkaitan dengan penggunaan magnet-magnet di masa lalu, termasuk penemuan material yang nantinya akan membentuk magnet.
Dilansir UCL, Orang Yunani kuno dipercaya menggunakan mineral ini pertama kalinya pada tahun 600 Sebelum Masehi. Namun, William Gilbert (1540-1603) dari Inggris merupakan orang pertama yang menyelidiki fenomena magnetisme secara sistematis dengan menggunakan metode ilmiah.
Magnet memang memiliki sifat dan karakteristiknya tersendiri jika dibandingkan dengan benda lainnya. Salah satu karakteristik dari benda ini adalah kutub yang dimilikinya, sehingga nantinya akan menentukan cara dan penggunakan dari magnet tersebut.
Dilansir ECE, magnet memiliki dua kutub yang berbeda, yaitu kutub utara dan kutub selatan. Medan magnet diwakili oleh garis-garis medan yang dimulai dari kutub utara magnet dan berakhir di kutub selatan. Magnet hanya bisa menghasilkan gaya tarik menarik dengan kutub yang saling berlawanan, namun justru akan saling tolak menolak jika disatukan dengan kutub yang sama.
Jika kamu bertanya-tanya mengenai keberadaan magnet, mungkin kamu akan langsung teringat dengan magnet-magnet berukuran kecil untuk mainan. Sebetulnya ada beragam bentuk magnet yang berbeda dan tentunya memiliki gaya magnet yang cukup bervariasi.
Dilansir CSMonitor.com, banyak yang tidak tahu bahwa magnet terbesar di dunia tentu saja adalah Bumi itu sendiri. Bumi terdiri dari kerak yang relatif dangkal di atas mantel berbatu yang tebal. Pada bagian abwah mantel terdapat inti logam cair padat yang mengelilingi pusat logam padat. Selain itu, Bumi juga memiliki dua kutub yang berbeda selayaknya sifat dari magnet itu sendiri.
Jika kamu berpikir bahwa Bumi sebagai salah satu contoh dari magnet saja sudah cukup kuat, maka keliru. Nyatanya justru masih ada magnet yang terkuat di tata surya dan memiliki daya yang tentu saja jauh lebih besar jika dibandingkan dengan benda-benda langit lain.
Dilansir The Indian Express, Magnetar merupakan objek paling magnetis yang ada di alam semesta dan dianggap sebagai yang terkuat. Magnetar sebetulnya merupakan sisa-sisa bintang sudah mati, sebab mengalami sebuah ledakan supernova yang luar biasa. Jika berada di jarak yang dekat ternyata Magnetar mampu menghancurkan planet-planet berukuran kecil.
Magnet memiliki sifat yang sangat menarik karena kemampuannya dalam menembus sesuatu. Seperti yang kamu ketahui sejak awal bahwa memang salah satu gaya yang bisa dihasilkan dari magnet adalah gaya tarik menarik. Namun, gaya ini ternyata bukan hanya bisa diperoleh apabila magnet menempel tanpa penghalang.
Dilansir Magnet Expert, medan magnet ternyata mampu menembus banyak benda seperti plastik, kayu, alumunium, bahkan timan sekali pun. Tak ada bahan yang seolah dapat menghalangi magnetisme, apalagi jika agnet tersebut memiliki kekuatan yang luar biasa. Bahan besi seperti besi, baja, dan nikel saja bisa menghantarkan medan magnet dan mengalihkan magnetisme.
Magnet memang menjadi benda dengan sifat yang sangat menarik untuk disimak. Alasannya tentu saja karena memang magnet tersebut memiliki sifat dan kekuatannya tersendiri, sehingga bisa menghasilkan gaya tarik menarik dan tolak menolak. Mana fakta yang baru kamu ketahui?