Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Sungai Kongo (worldatlas.com)

Sungai Kongo merupakan sungai terdalam di dunia yang berada di Benua Afrika. Sungai ini juga jadi salah satu sungai terpanjang kedua setelah Sungai Nil. Sungai Kongo membentang sangat panjang dan melengkung. Bahkan cekungannya membentang di sembilan negara di Afrika Tengah hingga Afrika Barat. Aliran sungainya yang panjang juga melewati hutan hujan terbesar kedua di dunia. Sungai Kongo juga menyimpan fakta menarik lainnya yang akan dibahas lebih lengkap di bawah ini.

1.Sungai terdalam di dunia

Sungai Kongo (en.wikipedia.org/MONUSCO/Myriam Asmani)

Sungai Kongo sebelumnya dikenal dengan sebutan Sungai Zaire tercatat sebagai sungai terdalam di dunia. Baik dalam hal kedalaman maksimum maupun kedalaman rata-rata. Kedalamannya bisa mencapai 720 kaki atau 220 meter. Sepanjang bentangannya yang sepanjang 2.920 mil atau 4.700 kilometer, sungai ini memiliki kedalaman rata-rata 32,8-262,4 kaki atau sekitar 10 sampai 80 meter.

Dilansir World Atlas, kedalaman Sungai Kongo yang memecahkan rekor dunia dihasilkan oleh penurunan elevasi yang tajam dalam jarak pendek. Hal ini menyebabkan aliran air yang deras yang pada gilirannya menyebabkan potensi erosi yang signifikan. Dimulai dari 186 mil dari ujung Atlantik, sungai mulai menurun 12 kaki per mil. Selama 62,1 mil terakhir sungai kehilangan elevasi 656 kaki. Rasio yang sangat tinggi ini menciptakan laju aliran sekitar 1,4-1,5 juta kaki kubik per detik. Rasio ini cukup untuk mengukir ngarai yang luar biasa di bagian Kongo hilir. 

2.Melintasi garis khatulistiwa dua kali

Map Sungai Kongo (geologypage.com/Hel-hama)

Sungai Kongo tak hanya jadi sungai terdalam, tapi juga jadi salah satu sungai terpanjang kedua setelah Sungai Nil. Sungai ini juga merupakan sungai terpanjang ke sembilan di dunia. Titik asalnya dapat dianggap berada di dataran tinggi Zambia Timur Laut atau dataran tinggi Katanga, di sudut tenggara Republik Demokratik Kongo.

Dilansir Live Science, Sungai Kongo adalah sungai yang panjang dan melengkung dengan cekungan yang membentang di sembilan negara di Afrika tengah sampai barat. Sungai ini mengalir berkelok-kelok melintasi garis khatulistiwa dua kali saat mengalir dari Afrika timur, melalui hutan hujan Kongo, hingga ke Samudera Atlantik. Dari anak-anak sungainya hingga tempat pertemuannya dengan Samudra Atlantik, sungai besar ini meliputi jeram, lahan basah, dataran banjir, danau, dan rawa. Sungai ini membentang sepanjang sekitar 2.920 mil atau sekitar 4.700 kilometer, menjadikan Sungai Kongo sebagai sungai terpanjang kesembilan di dunia.

3.Aliran sungai berbentuk busur raksasa

Sungai Kongo (bezosearthfund.org)

Sungai Kongo berhulu di dataran tinggi di timur laut Zambia antara Danau Tanganyika dan Nyasa (Malawi) sebagai Sungai Chambeshi berada di ketinggian 5.760 kaki atau 1.760 meter di atas permukaan laut. Sungai ini berjarak sekitar 430 mil atau 700 km dari Samudra Hindia. Dilansir Britannica, aliran sungai ini kemudian berbentuk busur raksasa berlawanan arah jarum jam. Mengalir ke barat laut, barat, dan barat daya sebelum mengalir ke Samudra Atlantik di Banana atau Banane di Republik Demokratik Kongo. Daerah aliran sungainya meliputi hampir seluruh wilayah negara tersebut, serta sebagian besar Republik Kongo, Republik Afrika Tengah, Zambia timur, dan Angola utara serta sebagian Kamerun dan Tanzania. Dengan banyaknya anak sungai, Kongo membentuk jaringan perairan yang dapat dilayari terbesar di benua ini.

4.Makhluk aneh di kedalaman sungai yang gelap

Ikan cichlid (livescience.com/Melanie Stiassny)

Sungai yang begitu dalam ini, bagian terdalamnya tidak dapat ditembus cahaya. Kondisi ini, dikombinasikan dengan arus yang kacau, kantong air yang terisolasi, dan kondisi intens lainnya, telah menciptakan tekanan selektif yang unik bagi ikan. Enam spesies dengan morfologi yang aneh telah ditemukan di daerah ini. Morfologi aneh ini meliputi tubuhnya yang memanjang, tidak memiliki pigmen, dan matanya yang mengecil.

Sebenarnya penemuan makhluk-makhluk yang tampak aneh tersebut pada akhirnya yang menjadikan Sungai Kongo sebagai sungai terdalam di dunia. Dari waktu ke waktu arus yang agresif akan melontarkan ikan cichlid yang tidak beruntung dari kedalaman yang gelap ke permukaan. Proses ini akan membunuh mereka karena dekompresi yang cepat dan menghanyutkan mereka di sepanjang pantai. Untuk mempelajari spesimen aneh tersebut, para peneliti melakukan survei terhadap habitat mereka, yang mengungkap jangkauan yang tidak terduga. 

5.Rumah bagi hutan hujan tropis

Sungai Kongo (worldatlas.com)

Wilayah Sungai Kongo yang luas ini merupakan rumah bagi hutan hujan tropis terbesar di dunia setelah Amazon. Dalam batas wilayahnya terdapat keanekaragaman hayati dan keanekaragaman budaya yang luar biasa. Sekitar 75 juta manusia tinggal di sepanjang Kongo. Termasuk di dalamnya terdapat 150 etnis yang berbeda.

Gaya hidupnya pun beragam mulai dari masyarakat Ba’Aka yang tradisional yang hidup sebagai pemburu pengumpul. Ada juga jalanan Kinshasa yang serba cepat dan padat penduduk karena merupakan ibu kota Republik Demokratik Kongo. Tak hanya itu saja, terdapat 10.000 spesies tanaman tropis, 1.000 spesies burung, 700 spesies ikan, dan 400 spesies mamalia dapat ditemukan di wilayah tersebut. Sebagian besar mereka hanya hidup di Cekungan Kongo.

Sungai Kongo adalah subjek legenda yang menyeramkan dan merupakan kekuatan alam yang baik. Namun, sekaligus tidak menentu bagi semua orang dan segala sesuatu di sekitarnya. Kedalamannya yang tak biasa, gelap, dan deras telah berkontribusi pada semua aspek kehidupan.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team