Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Fakta Rubah Arktik, Hewan Tahan Dingin yang Bisa Berubah Warna

unsplash.com/Jonatan Pie
unsplash.com/Jonatan Pie

Rubah arktik, rubah yang berbentuk sebesar anjing ini hidup di daerah yang memiliki musim dingin ekstrim. Hewan dengan bulu lebat ini, memiliki keistimewaan kala terjadi perubahan musim. Keistimewaannya adalah dapat mengubah warna bulu. Di mana perubahan warna itu telah membantunya mendapatkan makan dan bertahan hidup. Ini adalah ulasan singkat mengenai rubah arktik yang ternyata sudah semakin punah.

1. Rubah Arktik membuat lubang untuk bertahan hidup

thereaderwiki.com
thereaderwiki.com

Rubah arktik atau nama ilmiahnya Vulpes lagopus adalah hewan yang sanggup bertahan di cuaca dingin hingga -58°F atau -70°C. Besar rubah arktik sekitar 50 sampai 70 cm dan berat 2,5 sampai 8 kg. Rubah arktik memiliki bulu cukup lebat, telinga kecil serta moncong pendek. Rubah arktik membuat lubang untuk bertahan hidup terutama saat badai salju menerpa. Mereka biasa ditemukan di daerah arktik sekitar Amerika Utara, Eropa, dan Asia. 

2. Rubah Arktik bisa mengubah warna bulu

unsplash.com/Jonatan Pie
unsplash.com/Jonatan Pie

Rubah arktik mengubah warna bulunya sesuai dengan musim yang sedang dialami. Rubah arktik memiliki bulu berwarna putih saat musim salju yang sangat berguna sebagai kamuflase dalam berburu. Ketika musim panas, rubah arktik mengubah bulunya menjadi cokelat atau biru keabu-abuan yang memungkinkan bersembunyi di batuan atau tanaman tundra.

3. Suka makan sisa makanan beruang kutub

imgur.com
imgur.com

Walaupun terlihat seperti serigala, rubah arktik merupakan hewan omnivora atau pemakan segalanya. Rubah arktik bisa yang memangsa hewan kecil seperti leming, tikus, burung atau bahkan ikan tapi kadang juga memakan beri-berian atau biji-bijian. Jika makanan semakin langka, rubah arktik akan mengikuti beruang kutub dan mengambil sisa perburuan beruang kutub.

4. Musuh rubah arktik

unsplash.com/Jonatan Pie
unsplash.com/Jonatan Pie

Musuh rubah arktik adalah hewan karnivora yang lebih besar darinya seperti serigala dan beruang kutub. Saat mengambil sisa perburuan beruang kutub, rubah arktik akan menjaga jarak agar tidak dimangsa. Namun, musuh utamanya rubah arktik adalah manusia. Manusia memburu dan mengambil bulu lebat rubah arktik untuk mantel atau karpet.

5. Rubah arktik semakin langka karena perubahan iklim

arctickingdom.com
arctickingdom.com

Diperkirakan total populasi rubah arktik di Finlandia, Norwegia, dan Swedia hanya terdiri dari 120. Selain diburu oleh manusia untuk diambil bulunya, rubah arktik juga diburu oleh rubah merah. Rubah merah semakin merambah daerah arktik lantaran perubahan iklim yang semakin agresif. Secara tak langsung, ini merupakan ancaman bagi rubah arktik.

Dalam bertahan hidup rubah arktik sanggup melakukan perjalanan panjang. Fakta ilmuwan terbaru, rubah arktik sanggup melakukan perjalanan dari Norwegia ke Kanada. Jarak antara Norwegia ke Kanada adalah 2700 miles atau sekitar 4000 km dan itu ditempuh hanya dalam 72 hari.

Itulah fakta rubah arktik yang perlu kamu ketahui. Meski lucu namun sayang sudah semakin langka ya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Tania Stephanie
EditorTania Stephanie
Follow Us