Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Selamat dari Serangan Ular Kobra, Waspadai Semburan Bisanya!

Ular kobra (commons.wikimedia.org/Rushen)
Intinya sih...
  • Ular kobra mampu menyemburkan bisa hingga jarak 2,4 meter dan mengincar mata manusia, dapat menyebabkan iritasi, rasa sakit, bahkan kebutaan.
  • Jangan memprovokasi ular kobra dengan mengganggu, menyerang, atau melempari. Jika di pemukiman, panggil profesional untuk menangani dan merekolasi ular tersebut.
  • Ketenangan adalah kunci saat bertemu ular kobra, hindari kontak fisik atau menyentuhnya. Jika digigit, lakukan imobilisasi dan segera pergi ke rumah sakit.

Walau merupakan hewan buas dan hewan liar, namun tak bisa dimungkiri kalau manusia cukup sering bertemu dengan ular kobra. Tentunya hal tersebut tak bisa diremehkan lantaran banyak kasus ular kobra yang menyerang dan membahayakan manusia.

Serangan yang dilancarkan ular kobra juga beragam, mulai dari semburan bisa sampai gigitan yang mematikan. Sayangnya tak banyak orang yang tahu cara menangani serangan ular ini, alhasil tak sedikit orang yang tewas akibat serangan ular kobra. Nah di artikel kali ini kita akan membahas tentang beberapa hal yang harus dilakukan saat diserang kobra. Lakukan dan pahami jika kamu tak ingin menjadi kobran selanjutnya!

1. Lindungi area mata dari semburan kobra

Ular kobra (commons.wikimedia.org/Marius Burger)

Sebenarnya tidak semua kobra bisa menyemburkan bisa, namun kebanyakan dari mereka mampu melakukannya. Semburan ini juga tidak bisa diremehkan karena kobra mampu menyemburkan bisa hingga jarak 2,4, jelas National Geographic. Semburannya juga tidak sembarangan karena secara umum ia akan mengincar mata manusia. Nah, jika mengenai mata semburan tersebut cukup berbahaya karena mampu menyebabkan iritasi, rasa sakit, sampai kebutaan.

Untuk mencegah dan melawan semburan kobra kamu harus melindungi mata entah menggunakan tangan, kacamata, atau pelindung kepala jika memungkinkan. Kamu juga harus menjaga jarak dari kobra, hal ini dilakukan supaya semburannya tidak mengenai matamu. Namun jika semburan mengenai mata kamu harus melakukan beberapa hal berikut. Pertama, jangan kucek mata sesakit apapun matamu. Justru kamu harus membasuh mata dengan air mengalir. Jika mata masih terasa sakit atau panas setelah dibasuh maka kamu harus pergi ke fasilitas kesehatan terdekat.

2. Jangan memprovokasi kobra

Ular kobra (commons.wikimedia.org/Coelbraou)

Sebagaimana ular lain, saat kamu bertemu kobra kamu tidak boleh memprovokasinya, jelas National Park Service. Provokasi yang dimaksud ada beragam, entah mengganggu kobra, menyerang kobra, mengusik kobra, atau melempari kobra dengan benda-benda kecil. Jika hal tersebut dilakukan maka kobra akan marah, merasa terancam, takut, dan akhirnya berbalik menyerang. Daripada memprovokasi justru kamu harus membiarkan ular tersebut, khususnya jika kamu bertemu dengan ular kobra di habitat alaminya.

Nah, jika kamu bertemu dengan kobra di area pemukiman atau di dalam rumah maka ada beberapa hal yang harus dilakukan. Tentunya, langkah pertama jangan provokasi dan biarkan ular tersebut di tempat di mana ia ditemukan. Kemudian kamu harus memanggil pihak profesional seperti pemadam kebakaran atau pawang ular. Biarkan ular tersebut, jangan mendekat, dan tunggu pihak profesional tiba. Nantinya pihak profesional yang akan menangkap, menangani, dan merekolasi ular kobra tersebut.

3. Mundur dengan perlahan, tetap tenang, dan jangan lakukan gerakan mendadak

Ular kobra (commons.wikimedia.org/James Arup Photography)

Laman SURVIVAL First Aid KITs dan Reptile Encounters menjelaskan bahwa ketenangan adalah kunci dalam menghadapi ular seperti ular kobra. Oleh karena itu saat bertemu hewan ini kamu harus tenang dan mundur secara perlahan. Jangan lakukan gerakan mendadak dan sebisa mungkin jangan mengeluarkan suara, khususnya suara keras seperti teriakan. Jika kamu tidak tenang dan melakukan gerakan mendadak maka ular kobra akan kaget, marah, terusik, dan akhirnya berbalik menyerang.

Sebaliknya, jika kamu mundur secara perlahan ular kobra tidak akan peduli dengan kehadiranmu. Justru hewan berbisa tersebut akan berjalan pergi karena sejatinya ia takut dengan manusia dan tidak ingin berurusan dengan manusia. Sebagai contoh, jika ada ular kobra di tengah jalan kamu harus berhenti dan biarkan ular tersebut menyeberang. Jangan menginjaknya, menyalakan klaskon, mendekatinya, atau menakut-nakutinya jika tidak ingin diserang.

4. Jangan mencoba untuk memegang ular kobra

Ular kobra (commons.wikimedia.org/John Lyakurwa)

Sejatinya ular kobra tidak ingin diusik dan ingin dibiarkan sendiri di alam. Karenanya, melakukan kontak fisik atau menyentuh ular kobra merupakan hal yang harus dihindari, jelas Rentokil. Apalagi jika kamu tidak memiliki pengalaman menangani ular. Jika kamu menyentuh ular kobra maka ia bisa marah dan tiba-tiba menggigit atau menyerang. Serangan dan refleks ular kobra juga sangat cepat, alhasil kamu tidak akan bisa menghindari gigitan atau serangannya. Daripada menyentuh ular kobra untuk mengusir atau membuangnya, kamu bisa memanggil pihak profesional seperti pemadam kebakaran atau pawang ular yang ada di sekitar.

5. Lakukan imobilisasi dan pergi ke rumah sakit jika digigit ular kobra

Ular kobra (commons.wikimedia.org/James Arup Photography)

Keadaan paling membahayakan adalah saat kamu digigit oleh ular kobra. Jika hal ini terjadi kamu tak boleh gegabah dan harus lakukan beberapa langkah berikut. Pertama, segera menjauh dari ular dan tetap tenang. Setelah itu lepaskan semua benda yang ada di area gigitan, seperti gelang, cincing, jam tangan, atau sepatu. Kemudian bersihkan luka dengan air mengalir dengan cepat. Jika sudah, lakukan imobilisasi dengan cara perban bagian yang tergigit atau kaitkan kayu atau papan di samping bagian yang digigit.

Imobilisasi dilakukan dalam upaya memperlambat penyebaran bisa ular dan kamu harus melakukan semua langkah tersebut dengan urut, cepat, dan tenang. Jika semuanya sudah dilakukan, segera panggil ambulans atau bawa korban gigitan ke rumah sakit terdekat. Selain itu, terdapat juga hal yang tidak boleh dilakukan setelah digigit ular berbisa seperti ular kobra. Beberapa diantaranya adalah jangan ikat bagian yang tergigit, jangan potong atau sayat luka gigitan, dan jangan hisap bisa dari luka gigitan, jelas Mayo Clinic.

Ular kobra memang jadi momok yang mengerikan, karenanya kamu harus berhati-hati saat berhadapan dengan reptil ini. Selalu lindungi mata dari semburan ular kobra. Jangan provokasi ular kobra secara langsung atau tidak langsung. Mundur dengan perlahan dan jangan gegabah saat bertemu ular kobra. Jangan sekali-sekali menyentuh ular kobra apapun keadaannya. Terakhir, lakukan imobilisasi dan segera pergi ke rumah sakit jika kamu digigit ular kobra.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Arzha Ali Rahmat
EditorArzha Ali Rahmat
Follow Us