7 Spesies Kadal Endemik Australia, Bervariasi!

Kadal berjumbai merupakan spesies kadal yang berasal dari Australia bagian utara. Hewan dengan nama ilmiah Chlamydosaurus kingii ini memiliki leher dengan jumbai yang besar. Individu jantan berukuran lebih besar dibandingkan kadal betina, begitu pula ukuran jumbainya. 

Struktur jumbai yang mengembang memiliki fungsi utama sebagai tampilan ancaman untuk mengintimidasi predator. Hal ini diakibatkan keberadaan jumbai membuat kadal ini tampak berukuran lebih besar dibandingkan ukuran sebenarnya. Selain itu, jumbai ini juga digunakan sebagai alat komunikasi antar individu.

Kadal berduri atau Moloch horridus merupakan kadal yang tubuhnya ditutupi sisik berduri. Sisik ini dapat membantu melindungi kadal berduri dari predator karena bentuknya cukup mengintimidasi. Sisik berbentuk duri yang keras dan tajam ini juga membuat kadal berduri menjadi susah ditelan oleh predator. 

Tubuhnya yang berwarna cokelat membantunya untuk berkamuflase dengan lingkungannya berupa gurun. Kadal ini biasanya aktif pada bulan Maret–Mei serta Agustus–Desember. Pada bulan Januari–Februari serta Juni–Juli, ketika cuaca sedang sangat dingin atau sangat panas, kadal ini akan melakukan hibernasi di lubang sarangnya.

Kadal lidah biru merupakan kadal asal Australia yang memiliki habitat semi-gurun, hutan campuran, serta semak belukar. Kadal dengan nama ilmiah Tiliqua scincoides ini memiliki ciri khas berupa lidah birunya yang panjang. Kadal ini merupakan hewan yang pemalu, suka bersembunyi, dan jarang keluar dari tempat berlindung mereka berupa kayu berlubang atau tumpukan ranting dan daun yang berada di tanah. Ketika merasa terganggu atau terancam, kadal lidah biru akan membuka mulutnya, menjulurkan lidahnya yang biru, menggembungkan badannya, serta mendesis keras.

Goanna pasir atau Varanus gouldii merupakan spesies kadal besar asal Australia. Panjang tubuhnya dapat mencapai 140–160 cm. Tubuhnya berwarna abu-abu kehijauan dengan bintik-bintik kecil berwarna kuning di sekujur tubuhnya. Hewan ini dapat ditemukan di Australia bagian utara dan timur. Mereka memiliki habitat di hutan terbuka, semak belukar, dan padang rumput. Goanna pasir merupakan hewan yang pandai memanjat pohon serta perenang yang andal. 

Spinifex slender blue-tongue merupakan spesies kadal endemik yang mendiami daerah kering di Australia tengah. Kadal bernama latin Cyclodomorphus melanops ini merupakan hewan soliter yang aktif pada sore hingga malam hari. Mereka memiliki kebiasaan bersembunyi di bawah batu atau rerumputan untuk menghindari diri dari predator. Ketika bersembunyi, mereka juga menunggu mangsa yang mendekat kemudian segera menangkapnya. Makanan utama kadal ini merupakan serangga, seperti laba-laba, kumbang, serta belalang.

Common scaly-foot atau Pygopus lepidopodus adalah kadal berbentuk ular dengan panjang tubuh mencapai 80 cm. Secara sekilas, kadal ini memang tampak tidak memiliki kaki. Namun ketika lebih diperhatikan, terdapat tonjolan pada bagian atas badannya yang merupakan kaki yang tidak berkembang sempurna. Kadal ini sebagian besar dapat ditemukan di wilayah selatan dan timur Australia. Mereka juga mendiami habitat semi kering serta wilayah tropis yang basah di Queensland.

Australian water dragon atau Intellagama lesueurii merupakan kadal arboreal yang berasal dari Australia timur. Hewan ini memiliki tungkai dengan cakar panjang yang kuat untuk digunakan saat memanjat pohon. Ekornya panjang dan berotot yang digunakan hewan ini untuk berenang. Kadal ini hidup di dekat sungai, danau, dan badan air lainnya yang memiliki tempat berjemur, seperti dahan atau batu di bagian yang terkena sinar matahari. Kadal ini dapat aktif pada siang maupun malam hari.

Kadal yang tersebar di Benua Australia memanglah sangat beragam. Bentuk tubuh, gaya hidup, makanan, hingga cara adaptasi dari kadal-kadal ini juga sangat bervariasi. Dari 7 spesies kadal yang telah dibahas, spesies kadal apa nih yang menarik perhatianmu? Yuk segera tulis di komentar!