8 Negara Produsen Senjata Perang Terbesar di Dunia, Mana Saja?

India telah menjadi salah satu negara dengan militer terkuat di dunia. Bahkan, menurut Global Fire Power, kekuatan militer India berada di peringkat ke-4 dunia pada 2021. Wajar saja, dengan jumlah penduduk yang sangat banyak, India sudah menjelma sebagai negara dengan militer yang disegani.

Bagaimana dengan persenjataan mereka? Laman Defense News melansir bahwa omset produksi senjata dan sistem pertahanan di India pada 2020 mencapai 11,42 miliar dolar AS atau Rp165 triliun. Bahkan, di tahun-tahun selanjutnya, pemerintah India memiliki target alokasi biaya produksi persenjataan sebesar 25 miliar dolar AS atau Rp362 triliun.

Itu sebabnya, India dianggap sebagai negara dengan kemampuan militer yang cukup mandiri. Produk-produk militer mereka yang terkenal di antaranya pistol semi automatis, shotgun OFB 12 Bore, SAF carbine, senjata sniper Vidhwansak, tank lapis baja Arjun, tank infanteri, helikopter tempur, serta beberapa senjata mesin buatan Rusia yang dimodifikasi semacam Dragunov SVD dan AK-203.

Jika melihat salah satu produksi pesawat tempur terbaik dunia, maka Prancis pasti masuk dalam daftar. Dilansir Aero Corner, Prancis telah memproduksi banyak armada udara, termasuk beberapa jenis pesawat tempur canggih. Dassault Rafale, Mirage 2000, Mirage F1, Mirage G, Mirage 2000N, dan Dornier Alpha Jet adalah deretan pesawat tempur canggih yang selalu siap menjaga kawasan udara Prancis.

International Institute for Strategic Studies dalam lamannya mencatat bahwa Prancis menjadi salah satu negara yang paling banyak menjual senjata ke negara-negara lain. Pengalaman Prancis di Perang Dunia I dan II menjadi modal kuat bagi mereka untuk menciptakan banyak senjata, armada tempur, dan sistem pertahanan secara mandiri. Tak mengherankan, saat ini kekuatan militer Prancis berada di urutan 7 dunia.

Menjadi salah satu negara kuat dan bahkan cukup disegani oleh Amerika Serikat, rupanya tak lepas dari peran pemerintah Tiongkok yang mampu memproduksi kebutuhan militer secara mandiri. Selain nuklir, Tiongkok memiliki begitu banyak produk militer buatan dalam negeri, mulai dari senjata mesin, armada darat, kapal perang, dan pesawat tempur.

Dicatat dalam laman Global Times, di saat ini, Tiongkok memang tengah gencar melakukan pembaruan alat-alat militernya. Bisa dikatakan bahwa dulu memang Tiongkok tidak sekuat negara Asia lain macam Jepang, Singapura, dan Vietnam. Namun, saat ini, Tiongkok dianggap sebagai negara terkuat di Asia yang siap bersaing dengan Eropa dan Amerika Serikat.

Dilansir Centre for Strategic and International Studies, sejak 2010 hingga 2020, Tiongkok sudah menjual berbagai macam senjata dan armada tempur ke banyak negara, mulai dari Asia, Afrika, dan bahkan Eropa. Hal ini membuktikan bahwa produk-produk militer buatan Tiongkok mulai dipercaya oleh banyak negara di dunia.

Sangat berpengalaman di Perang Dunia I dan II membuat Jerman begitu percaya diri dalam memproduksi senjata dan armada militer. Senjata-senjata buatan Jerman sudah banyak diekspor ke Mesir, Libya, Yaman, dan beberapa negara lain di Afrika. Bahkan, senjata dan armada buatan Jerman sudah banyak dipakai oleh Qatar, Uni Emirat Arab, dan Turki, ditulis dalam Deutsche Welle.

Senjata mesin, pistol, pelontar roket, Matador (peledak jarak jauh), tank Leopard, helikopter perang, kapal perang, dan pesawat tempur Eurofighter Typhoon adalah sebagian peralatan militer canggih buatan Jerman. Oh ya, banyak negara yang suka dengan produk senjata buatan Jerman karena dinilai awet dan berkualitas.

Tak mau kalah dengan Jerman dan Prancis, militer Inggris juga kerap menjadi salah satu yang terbaik di dunia. Kekuatan militer Inggris ada di peringkat ke-8 dunia, sesuai data yang dirilis oleh Global Fire Power. Bukan hanya mampu memproduksi kebutuhan militernya secara mandiri, Inggris juga dikenal sebagai sekutu dekat dari Amerika Serikat, Israel, dan Prancis.

Produk militer buatan Inggris yang terkenal di antaranya senapan serbu L85A2, senjata penembak jitu L115A3, granat tangan, bom tanam, senjata anti-tank NLAW, senjata pelumpuh udara, pakaian perang, tank kelas berat, kapal perang, pesawat tempur, kapal induk, dan bahkan setelit militer.

Bagaimana dengan ekspor dan penjualan senjata yang dilakukan oleh Inggris? Ditulis dalam BBC, rupanya Inggris menjadi pedagang senjata terbesar kedua di dunia mengalahkan Prancis dan Rusia. Penjualan pesawat tempur dan rudal menjadi yang terbesar dan menghasilkan pendapatan 100 miliar GBP atau Rp1,4 kuadriliun bagi Inggris.

Sebagai salah satu kekuatan militer dunia, Rusia tentu mampu memproduksi segala macam senjata dan sistem pertahanan bagi negaranya sendiri. Dilansir dalam laman Statista, sejak 2016 hingga 2020, Rusia secara rutin mengekspor persenjataan mereka ke negara-negara macam Algeria, Vietnam, Belarusia, Kazakhtan, Angola, bahkan juga ke India dan China.

Pangsa pasar untuk pesawat tempur buatan Rusia malah lebih luas lagi. Yup, pesawat jet Sukhoi buatan Rusia telah dipakai oleh lebih dari 15 negara di dunia, termasuk Indonesia. Salah satu pesawat tempur terbaik yang bakal dimiliki oleh Rusia adalah Sukhoi Su-57, yakni jet tempur generasi ke-5 berkemampuan siluman, ditulis dalam Air Force Technology.

Seperti ditulis dalam laman Globes, industri senjata dan militer Israel termasuk salah satu yang terbesar di dunia. Untuk persenjataan dan armada yang diproduksi di dalam negeri, industri pertahanan Israel menempati urutan ke-8 terbesar di dunia. Namun, perlu diingat bahwa Israel tidak hanya memproduksi persenjataan di dalam negeri, melainkan juga di negara-negara sekutunya.

Untuk urusan armada persenjataan di udara, Israel juga menjadi salah satu yang terdepan di dunia. Mereka mampu membuat dan memodifikasi jet tempur buatan Amerika Serikat menjadi lebih baik dan sesuai dengan kebutuhan militer mereka. Tengok saja jet tempur F-16L Sufa, F-35L Adir, IAI Nesher, F-15L, dan Mirage III yang telah dimodifikasi.

Selain itu, Israel juga memproduksi banyak sekali senjata mesin, pelontar roket, sistem pertahanan Iron Dome, laser, tank, mobil taktis, drone, dan satelit militer. Beberapa suku cadang dari persenjataan dan peralatan militer di dunia juga merupakan buatan Israel yang biasanya dijual melalui perantara negara-negara sekutunya.

Untuk urusan militer dan sistem pertahanan, Amerika Serikat menjadi yang terkuat di dunia, berdasarkan data dari Global Fire Power. Hebatnya lagi, hampir semua persenjataan dan armada tempur Amerika adalah buatan mereka sendiri. Mulai dari senjata tangan, senjata mesin, pelontar roket, laser, radar, pesawat tempur, kapal perang, tank, mobil taktis, kapal induk, dan bahkan satelit militer, menjadi andalan dari Negeri Paman Sam.

Untuk kapal induk aktif, Amerika Serikat memiliki 11 unit dan itu belum termasuk 9 unit kapal induk yang sedang diproduksi. Jika ditotal sejak era 1950-an, Amerika sudah memiliki 60 unit kapal induk dan menjadikan mereka sebagai negara dengan kapal induk terbanyak di dunia. Oh ya, Amerika juga memiliki F-22 Raptor dan F-35 Lightning II sebagai bagian produksi terbaik mereka di bidang pertahanan udara.

Menurut laman Statista, Amerika Serikat sudah menjual senjata dan armada tempurnya ke lebih dari 60 negara di dunia. Negara importir terbesar bagi produksi senjata milik Amerika adalah Arab Saudi, Australia, dan Korea Selatan. Hal ini membuktikan bahwa Amerika Serikat menguasai porsi terbanyak dari perdagangan senjata dan armada perang sejak zaman dulu hingga saat ini.

Itulah beberapa negara yang dianggap sebagai produsen senjata dan sistem pertahanan terbesar di dunia. Semoga artikel kali ini dapat memperkaya pengetahuan kamu, ya!