7 Mitos tentang Anjing yang Tidak Perlu Dipercaya

Benarkah anjing buta warna?

Anjing adalah teman baik manusia. Sejak lama, hewan berkaki empat ini menemani kita melakukan berbagai aktivitas. Mulai dari aktivitas sehari-hari yang santai hingga tugas-tugas berat, seperti membantu polisi. Namun, seberapa banyak yang kita ketahui tentang hewan ini? 

Ada banyak mitos dan kesalahpahaman tentang anjing yang telah beredar selama beberapa dekade. Sayangnya, tak sedikit dari mitos-mitos ini yang kemudian dipercaya banyak orang.

Untuk membantu mengenal anjing dengan lebih baik, di sini kita akan membahas beberapa mitos tentang anjing yang paling umum.

1. Ekor yang bergoyang-goyang menandakan anjing yang ramah

7 Mitos tentang Anjing yang Tidak Perlu Dipercayailustrasi anjing (pexels.com/id-id/smpicturez)

Ekor yang bergoyang tidak selalu menandakan keramahan. Hati-hati, salah mengartikan tanda ini bisa membuatmu terluka. 

Dijelaskan laman Nutrena World, menggoyangkan ekor bisa menjadi sinyal kebahagiaan, kegembiraan, kewaspadaan, ketakutan, kecemasan, atau menjadi awal dari agresi. Bahasa tubuh anjing itu rumit dan bisa disalahartikan. Ada baiknya kamu tidak mendekati atau menyentuh anjing yang tidak dikenal tanpa meminta izin pemiliknya terlebih dahulu. Sebab, kamu tidak tahu bagaimana karakter anjing tersebut.

2. Anjing adalah hewan yang buta warna

7 Mitos tentang Anjing yang Tidak Perlu Dipercayailustrasi anjing berlari (pexels.com/Nikola Čedíková)

Ada kesalahpahaman umum bahwa anjing hanya bisa melihat dalam warna hitam dan putih. Anjing sebenarnya dapat melihat berbagai macam warna, tetapi spektrum visual mereka kurang dari apa yang manusia lihat, menurut laman Blue Cross.

Ini karena sel fotoreseptor anjing tidak sama dengan manusia. Namun, perbedaan cara melihat ini tidak mempengaruhi penglihatan anjing. Faktanya, anjing memiliki lebih banyak batang di mata mereka daripada manusia, yang memungkinkan mereka mampu melihat dengan lebih baik dalam cahaya yang sangat rendah.

3. Hidung yang hangat dan kering menandakan bahwa anjing sedang tidak sehat

7 Mitos tentang Anjing yang Tidak Perlu Dipercayailustrasi anjing sedang sakit (unsplash.com/Matthew Henry)

Banyak pemilik beranggapan bahwa hidung yang kering menandakan bahwa anjing sedang sakit. Padahal, anggapan ini tidak sepenuhnya benar.

Dijelaskan laman Country Living, hidung anjing sangat terpengaruh oleh cuaca dan kelembapan. Sama seperti manusia, anjing juga bisa mengalami pilek saat menghabiskan waktu di udara dingin. Lalu, hidung yang panas dan kering bisa menjadi tanda demam, dehidrasi, atau bahkan kondisi seperti mata kering. Namun, ini tidak selalu demikian.

Yang terbaik adalah selalu mengawasi anjing peliharaan dan waspada jika mereka menunjukkan tanda-tanda yang tidak biasa. Jika hidung kering anjing disertai dengan gejala lain, seperti lesu, muntah, diare, atau perubahan aktivitas dan nafsu makan, hubungi dokter hewan untuk meminta saran.

Baca Juga: 7 Aktivitas Seru yang Bisa Dilakukan dengan Anjing, Supaya Gak Bosan!

4. Semua anjing adalah perenang yang baik

7 Mitos tentang Anjing yang Tidak Perlu Dipercayailustrasi anjing berenang (Unsplash/Murilo Viviani)

Banyak orang salah paham dan mengira bahwa anjing adalah perenang alami. Meskipun anjing suka berada di air, tetapi tidak semuanya pandai berenang.

Dilansir laman Country Living, anjing-anjing yang memiliki dada yang kuat dan tengkorak yang berat bukanlah perenang yang baik, seperti bulldog, mastiff, dachshund, dan boxer. Selain itu, jika ingin mengajari anak anjing berenang, kamu harus berhati-hati karena mereka lebih rentan terhadap hipertermia.

5. Mulut anjing lebih bersih dari mulut manusia

7 Mitos tentang Anjing yang Tidak Perlu Dipercayailustrasi anjing (pexels.com/TheOther Kev)

Karena anjing suka menjilati lukanya dan tampaknya luka jadi cepat sembuh, banyak orang kemudian berpikir bahwa anjing memiliki mulut yang bersih. Padahal, luka yang cepat sembuh ini terjadi karena proses menjilati menghilangkan jaringan yang rusak dan merangsang aliran darah. Pada gilirannya, ini mempercepat penyembuhan. 

Kebanyakan anjing tidak menyikat gigi dua kali sehari dan 90 persen anjing di atas usia tiga tahun memiliki beberapa bentuk penyakit periodontal, menurut laman Nutrena World. Karena alasan ini, kemungkinan besar mulut anjing tidak lebih bersih dari mulut manusia.

6. Anjing yang makan rumput menandakan bahwa mereka sedang sakit

7 Mitos tentang Anjing yang Tidak Perlu Dipercayailustrasi anjing memakan rumput (pixabay.com/Markéta (Machová) Klimešová)

Melihat anjing kesayangan memakan rumput menjadi momok umum pemilik anjing. Ini karena adanya mitos yang terlanjur menyebar bahwa anjing memakan rumput untuk menyingkirkan sesuatu yang buruk yang telah mereka telan. Ada juga yang percaya bahwa makan rumput menandakan bahwa anjing mengalami defisiensi beberapa nutrisi. Namun, tidak ada penelitian yang jelas untuk klaim ini.

Dilansir laman Blue Cross, perilaku ini kemungkinan besar disebabkan karena rumput memiliki rasa yang enak, terutama di musim-musim tertentu. Selama rumput yang dimakan tidak disemprot dengan pestisida berbahaya dan anjing terlindungi dari cacing paru, mereka akan baik-baik saja.

7. Anjing bisa menularkan flu ke manusia

7 Mitos tentang Anjing yang Tidak Perlu Dipercayailustrasi anjing dan manusia (unsplash.com/Luke McKeown)

Diterangkan laman Blue Cross, virus pilek dan flu biasa tidak dapat ditularkan dari anjing ke manusia. Pun, sebaliknya, anjing tidak akan tertular flu dari manusia.

Sangat jarang hewan peliharaan menularkan penyakit ke manusia. Namun, segelintir penyakit dapat menular sehingga kamu tetap perlu berhati-hati saat merawat anjing yang sedang sakit. Untuk menghindari tertular penyakit dari anjing, segera cuci tangan setelah memegang anjing dan setelah berurusan dengan kotoran mereka.

Jadi, jangan mempercayai sesuatu mentah-mentah. Cari tahu terlebih dulu apakah informasi tersebut adalah mitos atau fakta. Hanya dengan begitu, kamu bisa melakukan tindakan yang benar.

Baca Juga: Inilah 7 Spesies Anjing Paling Kuat dan Tangguh, Tertarik Memelihara?

Topik:

  • Fatkhur Rozi

Berita Terkini Lainnya