7 Permainan Paling Berbahaya di Zaman Dahulu, Taruhannya Nyawa

Semua permainan ini sudah tidak ada lagi

Manusia sering melatih semangat kompetitif mereka melalui permainan. Biasanya, tujuan akhir dari permainan adalah memenangkannya. Meskipun begitu, kalah dalam permainan juga dapat diterima dengan anggun.

Manusia sudah mengenal permainan jauh sejak lama. Hanya saja, selama zaman kuno, permainan sering dikemas sebagai sesuatu yang berbahaya. Tak jarang, tujuan akhir permainan adalah hidup dan mati, di mana pihak yang kalah harus siap kehilangan nyawa. Untungnya, seiring berkembangnya pikiran manusia dan teknologi, game kuno yang kejam ini dihentikan.

Meskipun saat ini sudah tidak dimainkan lagi, tetapi tak ada salahnya kita mengetahui apa saja permainan kuno yang berbahaya.

1. The Fisherman’s Joust

7 Permainan Paling Berbahaya di Zaman Dahulu, Taruhannya NyawaThe Fisherman’s Joust (ancient-origins.net)

The Fisherman’s Joust adalah olahraga air yang berasal dari Mesir kuno. Diterangkan laman Health and Fitness History, permainan ini melibatkan dua tim dengan delapan anggota mendayung di perahu masing-masing.

Permainan dilakukan di perairan Nil yang dipenuhi buaya dan kuda nil. Selain itu, para kontestan harus melumpuhkan lawan menggunakan tongkat panjang. Selama permainan, para peserta saling memukul lawan dengan sangat brutal yang meningkatkan peluang mereka jatuh ke air. Permainannya adalah tentang bertahan hidup, siapa yang kalah akan mati.

2. Viking skin pulling

7 Permainan Paling Berbahaya di Zaman Dahulu, Taruhannya Nyawailustrasi tarik tambang (pexels.com/Victor Freitas)

Permainan ini hampir seperti versi ekstrem dari tarik tambang modern. Namun, bukannya menarik tali tambang di atas lapangan, para Viking menarik kulit binatang di atas lubang api.

Dilansir laman History Collection, hadiah bagi para pemenang adalah mendapatkan lebih banyak harta rampasan dari kota yang baru saja mereka serang. Sementara, yang kalah akan jatuh ke dalam api dan segera mati.

3. Naumachia

7 Permainan Paling Berbahaya di Zaman Dahulu, Taruhannya Nyawailustrasi Naumachia (commons.wikimedia.org)

Dijelaskan laman Britannica, Naumachia berasal dari bahasa Yunani yang artinya pertempuran angkatan laut. Tujuan utama dari permainan ini adalah untuk menembak dan menghancurkan kapal lawan yang sebagian besar berisi tahanan. 

Naumachia sebenarnya dilakukan di dalam cekungan buatan manusia yang diisi dengan air dan beberapa makhluk laut yang mengerikan. Konon, permainan ini diselenggarakan oleh Julius Caesar selama 46 SM untuk merayakan prestasi militernya. Di akhir permainan, air berubah menjadi merah karena darah dan mayat yang membengkak. 

Baca Juga: Ini 7 Fakta Sejarah Permainan Ular Tangga, Board Gamer Wajib Tahu

4. Cretan bull leaping

7 Permainan Paling Berbahaya di Zaman Dahulu, Taruhannya NyawaCretan bull leaping (penn.museum)

Pada permainan ini, para peserta harus melompati banteng yang sedang melaju kencang. Peserta permainan ini biasanya adalah anak laki-laki yang sedang dalam masa transisi menuju kedewasaan, dikutip dari laman Playo.

Sayangnya, sebagian besar peserta justru tidak tumbuh dewasa karena mereka harus gugur selama permainan. Bahkan, jika ada yang selamat, kebanyakan dari mereka akhirnya mengalami cedera permanen. Hanya sedikit sekali yang berakhir selamat dan melangkah ke kedewasaan.

5. Nguni stick fighting

7 Permainan Paling Berbahaya di Zaman Dahulu, Taruhannya Nyawailustrasi Nguni stick fighting (allnaijaentertainment.com)

Orang-orang Zulu yang berada di Afrika bagian selatan dikenal memiliki prajurit yang sangat kuat. Prajurit Zulu adalah milisi sukarelawan yang berusia antara 19 dan 40 tahun. 

Diterangkan dalam laman History Collection, untuk melatih keterampilan, mereka bertarung satu sama lain menggunakan tongkat. Sebenarnya, pemain hampir tidak pernah mati saat melakukan pertarungan. Namun, permainan ini sering meninggalkan bekas luka permanen di tubuh para pemain.

6. Venatio

7 Permainan Paling Berbahaya di Zaman Dahulu, Taruhannya Nyawailustrasi Venatio (commons.wikimedia.org)

Venatio adalah bentuk hiburan yang diselenggarakan di amfiteater Romawi yang terdiri dari berburu dan membunuh binatang liar, dikutip dari laman Imperium Romanum. Dalam permainan ini, hewan predator liar dibawa ke arena sebagai hiburan.

Arena permainan sama sekali tidak dilengkapi keamanan yang dapat melindungi kerumunan penonton dari serangan hewan liar. Penghalang dan ekskavator dipasang untuk mencegah hewan melarikan diri dari arena. Sangat sedikit hewan yang berhasil selamat dari Venatio, begitu pula gladiator yang sering gagal melawan hewan.

7. Pelota Purepecha

7 Permainan Paling Berbahaya di Zaman Dahulu, Taruhannya NyawaHoki adalah bentuk modern dari Pelota Purepecha (pexels.com/Pixabay)

Pelota Purepecha adalah permainan Meksiko yang mirip dengan hoki lapangan. Perbedaan utama keduanya adalah Pelota Purepecha menggunakan api, menurut laman History Collection.

Permainan ini masih dimainkan hingga saat ini, tetapi tidak menggunakan api lagi karena dirasa terlalu berbahaya. Pelota Purepecha modern atau yang lebih dikenal sebagai hoki masih mengikuti banyak aturan yang sama seperti permainan aslinya.

 

Alih-alih menghibur, permainan zaman dahulu ternyata sangat menakutkan dan berbahaya. Beruntung, semua permainan ini sudah ditinggalkan dan berganti dengan permainan yang benar-benar menghibur dan aman.

Baca Juga: 12 Sejarah Duel dari Zaman ke Zaman, Ada Sejak Romawi Kuno

Topik:

  • Fatkhur Rozi

Berita Terkini Lainnya