Fakta Menarik Chiribiquete Emerald, Burung Endemik dari Kolombia

Setiap negara tentu memiliki kekayaan alam nya sendiri, baik itu tanaman dan hewan nya. Sehingga tidak jarang kita temui adanya perbedaan dan keunikan kekayaan alam dari masing-masing negara. Khususnya keunikan dari hewan yang menempati setiap negara.
Banyak hewan yang kita temui di suatu negara namun tidak ditemukan di tempat atau negara lain. Inilah yang disebut dengan hewan endemik. Tidak terkecuali dengan negara Kolombia, mereka memiliki hewan endemik yang sangat indah yaitu chiribiquete emerald.
Chiribiquete emerald ini termasuk dalam jenis burung kolibri. Namun burung ini tentu memiliki keunikan dari burung kolibri yang lain, sehingga dia termasuk menjadi hewan endemik di Kolombia. Lalu apa sajakah yang menarik dari burung yang satu ini? Yuk langsung saja di simak penjelasan di bawah.
1. Chiribiquete emerald hanya ditemukan di Kolombia Tenggara

Burung chiribiquete emerald merupakan jenis burung kolibri yang hanya ditemukan di pegunungan chiribiquete yang terpencil di Kolombia Tenggara, jauh dari Andes. Burung chiribiquete emerald sangat mudah dikenali dari warna bulunya yang indah. Umumnya burung chiribiquete emerald jantan berwarna hijau tampak berwarna-warni seperti gradasi warna yang didominasi warna hijau dengan warna kebiruan. Sedangkan burung chiribiquete emerald betina berwarna agak pucat pada bagian bawah, dan terdapat garis putih di belakang mata.
Dilansir Birds Colombia, sepintas burung chiribiquete emerald ini sangat mirip dengan zamrud ekor biru yang tersebar luas di Kolombia. Namun burung chiribiquete emerald ini memiliki ukuran tubuh yang sedikit lebih besar di bandingkan zamrud ekor biru dan paruhnya lebih panjang. Chiribiquete emerald memiliki panjang 8,5 hingga 9 cm. Jantan memiliki berat sekitar 3,8 g dan betina sekitar 3,6 g. Jadi jangan sampai salah ya mengenali burung mungil dan indah ini.
2. Habitat burung chiribiquete emerald

Burung chiribiquete emerald mendiami daerah semak belukar di bagian pegunungan yang lebih tinggi, dan menghindari hutan lebat. Dilansir Oisuaux, bahwa burung chiribiquete emerald hidup dan mencari makanan di hutan, pegunungan lembab subtropis/tropis, lahan semak, dataran tinggi subtropis/tropis. Ukuran tubuh burung chiribiquete emerald yang mungil juga memberikan kemampuan manuver yang diperlukan untuk melayang dan mencari makan di antara lapisan hutan yang gelap.
3. Burung chiribiquete emerald tidak berimigrasi

Tidak seperti kelompok burung lainnya yang kerap melakukan imigrasi, burung chiribiquete emerald memilih untuk menetap. Namun meskipun kelompok burung ini tinggal menetap, mereka sudah diambang kepunahan. Hal ini dapat diamati di páramos Taman Nasional Los Nevados, di ketinggian dataran lembab. Jenis burung ini banyak diburu karena keindahan bulunya dan bentuk paruhnya yang sangat pendek dengan warna cerah cemerlang, bisa berwarna hijau, ungu atau biru.
4. Burung chiribiquete emerald disebut sebagai ahli akrobat udara

Seperti semua burung kolibri, chiribiquete emerald adalah ahli akrobat udara. Dilansir Hummingbirds, bahwa chiribiquete emerald mampu mengepakkan sayapnya hingga 15 kali per detik, memungkinkan burung melayang di depan bunga sambil mengambil nektar dengan paruhnya yang panjang dan ramping.
Paruh pada burung chiribiquete emerald berfungsi ganda yaitu sebagai alat adaptif, dengan lengkungan dan lancip yang dirancang secara unik untuk mengakses berbagai bentuk bunga. Dua bulu ekor tengah yang memanjang memberikan stabilisasi penerbangan dan kemudi lebih lanjut. Keseimbangan bentuk dan fungsi yang tepat ini memungkinkan burung kolibri berkembang sebagai akrobat hutan hujan yang gesit.
Hingga sekarang belum ada penelitian akurat tentang kebiasaan bersarang spesies ini, jenis tanaman pangan yang disukai, masa hidup, tren populasi, dan status konservasinya. Sehingga sangat dibutuhkan studi lebih lanjut untuk menginformasikan upaya konservasi untuk spesies yang satu ini. Jika terus menerus diburu maka kepunahan tidak akan dapat dihindari.