Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Fakta Australia, Benarkah Domba Lebih Banyak dari Manusia?

ilustrasi Australia (pexels.com/ Brett Stone)
Intinya sih...
  • Australia adalah negara sekaligus benua yang unik
  • Keberadaan hewan endemi di Australia adalah luar biasa
  • Kepadatan penduduk yang rendah membuat Australia berbeda dari negara lain

Bayangkan sebuah negeri yang tak hanya membentang luas sebagai benua, tetapi juga menyimpan kehangatan dalam setiap sudutnya—tempat di mana jumlah domba melebihi penduduknya, dan hewan-hewan istimewa seperti kanguru, koala, hingga platipus hidup berdampingan dengan manusia.

Australia, dengan segala keajaibannya, seolah mengajak kita untuk larut dalam pesona alam yang memukau, mulai dari kemegahan Great Barrier Reef yang memesona hati, hingga kisah suku Aborigin yang telah menjaga dan merawat tanah ini selama ribuan tahun. Setiap jengkal Australia adalah undangan bagi siapa pun yang ingin merasakan keunikan, kekayaan budaya, dan keindahan alam yang mampu menggugah jiwa.

1. Australia adalah negara sekaligus benua

ilustrasi Australia (pexels.com/Donovan Kelly)

Bayangkan sebuah tempat yang begitu istimewa, di mana sebuah negara berdiri megah sekaligus menjadi sebuah benua yang luas—itulah Australia. Keunikan geografis dan administratifnya jarang ditemukan di dunia. Secara sederhana, benua adalah hamparan daratan yang sangat luas di muka bumi, sementara negara adalah wilayah dengan pemerintahan yang mandiri. Australia memadukan keduanya dengan indah: sebuah tanah yang membentang luas, dikelilingi oleh lautan di setiap penjuru, sekaligus sebuah negara berdaulat yang mengatur nasibnya sendiri.

Benua Australia tidak hanya mencakup daratan utama, tapi juga Pulau Tasmania dan pulau-pulau kecil di sekitarnya, menjadikannya benua terkecil di dunia. Di sinilah letak keajaibannya, negara Australia adalah satu-satunya penghuni utama benua ini, membentang luas sekitar 7,6 juta kilometer persegi. Berbeda dari benua lain yang terbagi menjadi banyak negara, Australia berdiri sendiri, memancarkan keunikan dan kekuatannya sebagai satu kesatuan yang utuh dan penuh pesona.

2. Surganya hewan endemik

ilustrasi kangguru di Australia (pexels.com/Frank Schrader)

Australia benar-benar sebuah surga yang memikat bagi satwa endemik yang begitu unik dan mempesona jiwa. Di tanah yang luas ini, sekitar dua pertiga dari seluruh spesies hewan berkantung di dunia menemukan rumahnya, dari kanguru yang lincah, koala yang menggemaskan, walabi yang gesit, hingga wombat yang menghangatkan hati. Semua hanya bisa ditemui di sini, di negeri yang penuh keajaiban ini. Selain mamalia berkantung, Australia juga menyimpan makhluk langka seperti platipus dan echidna, mamalia bertelur yang begitu istimewa dan tak tertandingi.

Lebih dari itu, langit dan tanah Australia dihuni oleh beragam burung, reptil, dan amfibi endemi yang menambah warna-warni kehidupan, seperti galah yang ceria, kakaktua hitam Carnaby yang anggun, dan motorbike frog yang unik, semua makhluk yang tidak ditemukan di tempat lain di dunia. Keberadaan satwa-satwa ini adalah hasil perjalanan panjang evolusi selama jutaan tahun di sebuah lingkungan yang terisolasi, menjadikan Australia sebagai permata keanekaragaman hayati yang luar biasa, yang mampu menggetarkan hati siapa saja yang menyaksikannya.

3. Kepadatan penduduk yang rendah

ilustrasi penduduk Australia (pexels.com/harry tucker)

3. Australia adalah sebuah negeri yang luas tak terhingga, namun dihuni oleh jiwa-jiwa yang relatif sedikit—hanya sekitar 3,6 orang per kilometer persegi dari bentangan daratan seluas 7,6 juta kilometer persegi. Meski populasi kini mencapai sekitar 27 juta jiwa dan terus bertambah, kehidupan manusia lebih banyak berpusat di sepanjang pesisir timur dan tenggara yang subur dan ramai.

Sementara itu, pedalaman Australia yang luas dan sunyi tetap menjadi ruang kosong yang memanggil jiwa petualang, membentangkan keheningan dan keindahan alam yang tak tersentuh. Kontras antara hiruk-pikuk kota besar dan kesunyian alam liar ini menciptakan sebuah harmoni unik, menjadikan Australia sebagai tempat di mana ruang terbuka terasa begitu luas dan kebebasan hidup begitu nyata, berbeda dari negara-negara lain yang penuh sesak.

4. Memiliki terumbu karang terbesar di dunia

ilustrasi terumbu karang di Australia (pexels.com/Franceso Ungaro)

Di perairan lepas pantai Queensland, Australia, tersembunyi sebuah keajaiban alam yang luar biasa—Great Barrier Reef, terumbu karang terbesar di dunia. Membentang megah sepanjang lebih dari 2.300 kilometer di Laut Koral, keindahan dan kehidupan yang ada di sana meliputi area seluas sekitar 344.400 kilometer persegi, seolah menjadi permadani hidup yang mempesona.

Dengan lebih dari 3.000 karang dan sekitar 900 pulau kecil, Great Barrier Reef bukan hanya sebuah ekosistem, melainkan rumah bagi ribuan makhluk laut yang menari dalam harmoni warna dan kehidupan. Dari ikan-ikan beraneka ragam hingga moluska dan terumbu karang yang memancarkan keindahan tak terlukiskan, tempat ini adalah surga bagi para penyelam dan penikmat alam yang ingin menyentuh keajaiban dunia bawah laut.

Sejak diakui sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1981, Great Barrier Reef dijaga dengan penuh cinta dan perhatian melalui taman laut yang melindunginya dari ancaman perubahan iklim dan dampak aktivitas manusia. Ia adalah simbol kehidupan, keindahan, dan harapan—ikon alam Australia yang mengingatkan kita akan pentingnya menjaga dan merawat bumi agar keajaiban seperti ini tetap ada untuk generasi mendatang.

5. Populasi domba lebih banyak dari manusia

ilustrasi domba di Australia (pexels.com/PHILIPPE SERRAND)

Di tanah luas Australia, jumlah domba bukan hanya sekadar angka—mereka adalah jiwa yang mengisi padang rumput lebih banyak daripada manusia yang menjejakkan kaki di sana. Dengan sekitar 26,1 juta penduduk, Australia menyimpan sekitar 70,9 juta domba, hampir tiga kali lipat jumlah manusia yang hidup berdampingan di negeri ini.

Keberadaan mereka bukan hanya soal kuantitas, tapi juga menjadi nadi dari industri wol terbesar dunia, terutama melalui domba Merino yang legendaris. Rasio ini menggambarkan sebuah kisah unik, di mana untuk setiap satu manusia, ada hampir tiga domba yang menjadi bagian dari kehidupan dan budaya Australia, menciptakan harmoni antara manusia dan alam yang tak ternilai.

Sebagai penutup, Australia tidak hanya memukau dengan keindahan alamnya yang menakjubkan, tetapi juga menyimpan fakta-fakta unik yang membedakannya dari negara lain seperti halnya jumlah domba yang melimpah melebihi populasi manusia.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Merry Wulan
EditorMerry Wulan
Follow Us