Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Hujan Terlama di Dunia Berlangsung 331 Hari, Kok Bisa?

ilustrasi hujan (unsplash.com/Ryoji Iwata)

Bulan Desember, sudah memasuki musim hujan. Di daerahmu sudah hujan belum? Pernah menghitung gak berapa lama hujan yang turun? Sejam atau seharian? Lalu, bagaimana kalau hujan turun hingga 331 hari?

Nah, kali ini akan membahas hujan terlama di dunia. Gak kaleng-kaleng, durasinya bahkan nyaris satu tahun, lho! Lalu, apakah ini terjadi di Indonesia?

Proses terbentuknya hujan

Hujan merupakan salah satu siklus air yang penting. Proses terbentuknya, dari tetesan air yang jatuh dari langit, lalu membuat seluruh permukaan tanah basah. Lantas, bagaimana butiran air ini terbentuk?

Dilansir SciJinks, hujan bermula dari penguapan air permukaan, mulai dari air sungai, air laut, bahkan air yang dikeluarkan dedaunan saat fotosintesis. Selanjutnya, seluruhnya menguap ke udara akibat paparan sinar matahari. Uap air tersebut berkumpul, lalu berubah menjadi awan dan ketika dingin akan jadi embun, hingga membentuk awan besar.

Ketika awan gak lagi kuat menopang air di dalamnya, maka terjadilah hujan. Nah, gumpalan awan tersebut turun menjadi tetesan air jika udara berada di atas titik beku. 

Hujan terlama di dunia

ilustrasi hujan (pexels.com/Min An)

Di negara tropis, seperti Indonesia, tentu gak asing jika hujan turun dengan durasi cukup lama. Kalau pas lagi puncak-puncaknya, hujan bisa mengguyur suatu wilayah hingga sehari penuh. Efek yang dihasilkan pun gak main-main, bisa longsor dan yang paling sering, tentu saja banjir.

Ternyata, durasi hujan di Indonesia bukan apa-apa jika dibandingkan dengan hujan di Hawaii. Lebih tepatnya di daerah yang menghadap arah angin. 

Pada tahun 1939-1940, Peternakan Maunawili di pulau Oahu mengalami hujan terlama di dunia yang berlangsung selama 331 hari berturut-turut. Selama masa tersebut, curah hujan memang cenderung terukur, menurut Brian Brettschneider, ahli iklim dari Universitas Alaska-Fairbanks dan Pusat Iklim Regional Barat (WRCC).

Dikatakan terukur secara meteorologi apabila ada 0,01 inci atau lebih hujan dan salju mencair pada hari tertentu. Jika kurang dari angka tersebut, maka dinyatakan gak terukur. 

Peternakan Maunawili bukan satu-satunya area yang mendapat hujan panjang di pulau Oahu. Dilansir Weather, empat lokasi lain yang masuk lima besar hujan terlama di dunia yakni:

  • Kaneohe Ranch: 296 hari (1922-1923)
  • Pali Golf Course: 247 hari (1993-1994)
  • Kawainui: 217 hari (1939)
  • Koiawe: 215 hari (1930)

Terbaru dalam catatan yakni Pali Golf Course. Selain empat di atas, ada pula peristiwa hujan sangat lama mencapai 881 hari di Big Island, Hawaii. Meski demikian, curah hujan yang turun beberapa terlalu kecil sehingga gak bisa diukur.

Mengapa hujan bisa sangat lama?

ilustrasi hujan (pexels.com/Aidan Roof)

Terlepas dari volume air yang jatuh, hujan seharian saja sudah bisa bikin mood sendu. Bayangkan jika harus menghadapinya selama nyaris setahun. Lantas, bagaimana peristiwa luar biasa ini terjadi?

Pola curah hujan di Hawaii gak bisa lepas dari gugusan gunung yang mengelilinginya. Morfologi wilayah ini memberikan perbedaan ‘rezeki’ hujan yang turun. 

Lokasi terbasah berada di sisi angin dari rantai pulau. Titik tersebut juga memiliki kelembapan lebih tinggi akibat angin pasat menghantam pegunungan. Peristiwa ini jugalah yang menjadikan curah hujan meningkat. Di sisi lain, bagian bawah pulau cenderung lebih kering.

Daerah berangin tinggi menerima lebih dari 170 inci (4.400 milimeter) hujan setiap tahun. Beberapa titik bahkan bisa memiliki curah hujan tahunan yang melebihi 300 inci (7.620 milimeter). Sebaliknya, dataran lebih rendah hanya mendapat sekitar 8 hingga 30 inci hujan setiap tahun.

Tingginya jumlah curah hujan di pegunungan juga disebabkan oleh tetesan kabut. Dilansir United State Geological Survey, kanopi hutan memegang peranan penting karena ‘menyentuh’ awan dan menyebabkan tetesan hujan.

Puu Kukui di pulau Maui tercatat sebagai lokasi dengan curah hujan terbesar di Amerika Serikat. Letak yang berada di pegunungan menjadi alasannya. Rekor curah hujan bulanan mencapai 107 inci pada Maret 1942 dan rekor curah hujan tahunan mencapai 704,83 inci (58 kaki) pada tahun 1982 .

Well, apa yang kamu lakukan jika hujan terlama di dunia terjadi di Indonesia? Pakai jas hujan seharian atau minta work from home saja?

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Lea Lyliana
Mohamad Aria
3+
Lea Lyliana
EditorLea Lyliana
Follow Us