Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Apakah Kucing Mengenali Wajah Pemiliknya? Ini Jawabannya

ilustrasi kucing dan pemilknya (pexels.com/Sam Lion)
ilustrasi kucing dan pemilknya (pexels.com/Sam Lion)

Sebagai pemilik kucing, kamu pasti pernah bertatapan dengan anabul atau melihatnya memperhatikanmu dari kepala sampai kaki. Dari tatapannya, terlihat seolah ia mengetahui bahwa kamu adalah 'babunya'.

Namun, sebenarnya apakah kucing mengenali wajah pemiliknya? Kalaupun memang bukan dengan wajah, bagaimana kucing bisa mengenali pemiliknya? 

Apakah kucing mengenali wajah pemiliknya?

ilustrasi kucing (pexels.com/Murad asafrah)
ilustrasi kucing (pexels.com/Murad asafrah)

Bertemu setiap hari, main setiap waktu, saling bertatap, hingga kadang pemilik kucing pun kerap mencium anabulnya. Lantas, apakah kucing mengenali wajah pemiliknya? Sayang sekali, meski kamu kerap menghadapkannya tepat ke depan muka, gak semua kucing dapat mengenali wajah pemiliknya. 

Apa yang membuatnya demikian? Benarkah karena penglihatannya gak baik? Jangan salah, mata kucing punya kemampuan yang dinilai lebih canggih daripada manusia, lho. Anabul dapat mendeteksi gerakan, bahkan dalam keadaan gelap sekalipun.

Namun, kucing gak bisa melihat banyak warna selayaknya manusia. Kebanyakan mata kucing menangkap rupa pemiliknya dengan warna abu-abu. Bukan hanya itu, mata kucing juga kesulitan melihat benda-benda yang sangat dekat sehingga membuat wajahmu akan terlihat buram, melansir Cats Protection UK.

Meski demikian, sejumlah penelitian mengatakan bahwa kucing bisa saja mengenali wajah pemiliknya. Studi dalam Journal of Vision menemukan bahwa kucing dan anjing dapat mengenali wajah pemiliknya dari potongan gambar. Kendati demikian, anjing memiliki kemampuan lebih baik.

Eksperimen tersebut juga menunjukkan bahwa kucing mungkin memang gak mau repot mengingat wajah manusia. Selama berevolusi, ia menganggap bahwa manusia bukan ancaman. Alih-alih mengenali wajah manusia, mereka cenderung mengingat wajah kucing lain sebagai lawan di wilayahnya.

Bagaimana cara kucing mengenali pemiliknya?

Jawaban apakah kucing mengenali wajah pemiliknya mungkin membuat cat owner sedih. Namun, jangan khawatir, anabul punya caranya sendiri untuk mengenalimu. Anabul bisa saja gak peduli dengan tampilan manusia, tetapi ia akan mengingat orang di sekitarnya dengan beberapa cara berikut.

  • Suara

Eksperimen peneliti Tokyo University dan dipublikasi dalam Animal Cognition menemukan bahwa kucing akan menunjukkan perubahan perilaku ketika mendengar suara yang dikenalnya. Ia bisa menunjukkan hal tersebut dengan menggerakkan ekor, telinga, atau arah pandangan.

Jika pertanyaannya diganti, apakah kucing mengenali bau pemiliknya? Jawabannya adalah iya. Hidung kucing mampu mengenali aroma, baik dari hewan, manusia, hingga dirinya sendiri, melansir Excited Cats.

Lantas, pernahkah anabul menempelkan tubuhnya kepadamu? Nah, itu merupakan salah satu cara ia memindahkan aromanya kepada manusia sehingga membuat individu tersebut dikenali.

  • Runititas dan pola

Kucing merupakan hewan yang teratur dan menyukai rutinitas. Pola yang terbentuk menjadi guidance atau panduannya dalam memahami lingkungan, termasuk mengenali manusia yang menurutnya gak berbahaya. Ia akan mengetahui siapa yang memberinya makan, mengajaknya bermain, atau sekadar membelai.

Ikatan batin kucing dan pemiliknya

ilustrasi kucing dan pemiliknya (pexels.com/Sam Lion)
ilustrasi kucing dan pemiliknya (pexels.com/Sam Lion)

Studi peneliti dari Oakland University yang dimuat dalam Animal Cognition menyebutkan bahwa kucing dapat mengenali ekspresi yang ditunjukkan wajah pemiliknya. Hal ini terlihat dari perubahan perilaku kucing yang berbeda ketika melihat ekspresi manusia.

Reaksi yang ditunjukkan muncul ketika kucing mendapati manusia berekspresi, seperti tersenyum dan mengerutkan wajah. Tindakan kucing tersebut berlaku, baik ketika melihat manusia yang dikenalnya maupun tidak.

Meski demikian, ekspresi dan wajah bukan satu-satunya cara menumbuhkan ikatan batin kucing dan pemiliknya. Kucing menggunakan beberapa indera sekaligus untuk mengolah informasi emosi yang didapatkan.

Pet Care RX menyebutkan bahwa kucing dapat memahami pemiliknya senang atau gak dari nada suara, cara bergerak, hingga aroma yang dikeluarkan. Misalnya, ketika tubuh manusia mengeluarkan feromon tertentu saat terjadi perubahan emosi, maka kucing akan mengenalinya.

Apakah kucing bisa lupa dengan pemiliknya?

Bagaimana bisa ingat jika kucing saja gak mengenali wajah pemiliknya? Eits, jangan berpikiran negatif dulu! Faktanya, kucing memiliki kemampuan luar biasa untuk membentuk ingatan terhadap manusia di sekitarnya. Meski begitu,durasinya gak bisa dipastikan dan mungkin berbeda karena beberapa faktor.

Kombinasi kemampuan inderanya membuat kucing jadi hewan yang tanggap dan memiliki ingatan tajam. Ketika anabul membentuk asosiasi positif dengan seseorang, hal tersebut akan menimbulkan kesan yang membekas sekalipun gak didasarkan pada pengenalan visual. Namun, lebih pada aroma, suara, dan tindakan.

Kucing dewasa bahkan dianggap memiliki ingatan sangat baik dibanding hewan peliharaan lainnya. Dr. Jacob Hawthrone, seorang dokter hewan yang juga pendiri Thank Your Vet Organization dalam The Dodo menjelaskan bahwa ingatan kucing dewasa bahkan bisa bertahan bertahun-tahun.

Apakah kucing mengenali wajah pemiliknya? Ternyata gak, ya, Guys. Oleh karenanya, tersenyum mungkin bukan cara efektif untuk membangun bonding dengan anabul. Sebaliknya, kamu bisa melibatkan sentuhan lembut, vokalisasi yang berbeda, hingga mengenalkan aroma untuk berkomunikasi dengan anabul.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Lea Lyliana
Laili Zain Damaika
Lea Lyliana
EditorLea Lyliana
Follow Us