Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Suhu Panas Bikin Gunung Fuji Tak Bersalju, Pertama Sejak 130 Tahun!

sumber: unsplash.com / JJ Ying
Intinya sih...
  • Gunung Fuji di Jepang tidak bersalju pada Oktober, memecahkan rekor periode terpanjang tanpa salju sejak 1894.
  • Lapisan salju Gunung Fuji biasanya terbentuk rata-rata pada 2 Oktober, namun tahun ini belum ada hujan salju yang teramati.
  • Cuaca hangat dan musim panas terpanas yang pernah tercatat di Jepang mungkin memiliki dampak terhadap keterlambatan pembentukan lapisan salju.

Gunung Fuji di Jepang mengalami fenomena tidak bersalju. Biasanya setiap Oktober, puncak dari gunung tersebut mulai bertabur salju warna putih. Hal ini menandai periode terpanjang mereka yang tidak memiliki salju.

Melansir laman The Guardian, pencatatan yang dilakukan sejak 1894 menyebut bahwa periode ini jadi masa terpanjang puncak Fuji yang tampil tanpa salju, memecahkan rekor sebelumnya pada 26 Oktober—yang telah dicatat dua kali, pada 1955 dan 2016.

Jepang alami suhu ekstrem

Lapisan salju Gunung Fuji mulai terbentuk rata-rata pada 2 Oktober. Tahun lalu salju pertama kali terdeteksi pada 5 Oktober 2023.

Cuaca hangat membuat tahun ini belum ada hujan salju yang teramati di gunung tertinggi di Jepang itu.

Negeri Sakura itu mengalami musim panas terpanas yang pernah tercatat dengan suhu antara Juni hingga Agustus, mencapai 1,76 derajat C (3,1 derajat F), lebih tinggi dari rata-rata.

“Suhu tinggi musim panas ini akan berlanjut hingga September, menghalangi udara dingin yang membawa salju," kata Yutaka Katsuta, seorang peramal cuaca di Kantor Meteorologi Lokal Kofu.

Keterlambatan hujan salju

Ia mengatakan perubahan iklim mungkin memiliki dampak terhadap keterlambatan pembentukan lapisan salju.

Pada bulan September, suhu terus menjadi lebih hangat dari yang diperkirakan karena posisi jet stream sub-tropis yang lebih ke utara, memungkinkan aliran udara ke selatan yang lebih hangat di atas Jepang.

Arus jet adalah arus udara yang mengalir cepat yang bergerak mengelilingi planet ini. Arus ini terjadi ketika udara yang lebih hangat dari selatan bertemu dengan udara yang lebih dingin dari utara.

Musim panas di Jepang tahun ini merupakan yang terpanas yang pernah tercatat–menyamai level yang terlihat pada 2023–karena gelombang panas ekstrem yang dipicu oleh perubahan iklim melanda banyak bagian dunia.

Fakta Gunung Fuji

Gunung Fuji (unsplash.com/Ka Long Li)

Meskipun peristiwa ini tidak dapat secara otomatis dikaitkan dengan perubahan iklim, kurangnya curah hujan salju yang diamati di Gunung Fuji konsisten dengan apa yang diprediksi oleh para ahli iklim di dunia.

Gunung Fuji tertutup salju hampir sepanjang tahun. Selama musim pendakian bulan Juli-September, lebih dari 220.000 pengunjung mendaki lerengnya yang curam dan berbatu. Banyak yang mendaki pada malam hari untuk melihat matahari terbit.

Namun, jumlah pendaki tahun ini menurun setelah pemerintah Jepang memberlakukan biaya masuk dan pembatasan pendaki harian untuk mengatasi kelebihan turis.

Gunung simetris ini telah diabadikan dalam banyak karya seni, termasuk Great Wave karya Hokusai.

Gunung Fuji, yang terletak di sebelah barat daya Tokyo, adalah gunung tertinggi di Jepang dengan ketinggian 3.776 m (12.460 kaki). Gunung berapi yang terakhir kali meletus lebih dari 300 tahun yang lalu ini dapat dilihat dari ibu kota Jepang pada hari yang cerah.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Achmad Fatkhur Rozi
Misrohatun H
Achmad Fatkhur Rozi
EditorAchmad Fatkhur Rozi
Follow Us