Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Wah, Ternyata Ini 7 Alasan Tubuh Kita Lebih Rentan Digigit Nyamuk

gannett-cdn.com

Sangat kecil tapi sungguh menyebalkan. Kiranya itu adalah definisi yang sangat cocok untuk menggambarkan hewan nyamuk. Layaknya drakula, nyamuk bertahan hidup dengan cara menghisap darah manusia. Mengerikan, bukan? Untuk beberapa jenis nyamuk tertentu bahkan hisapan mereka dapat menimbulkan kematian bagi manusia.

Di musim hujan, jumlah keberadaan nyamuk itu selalu meningkat. Tubuh kita pun jadi lebih rentan digigit nyamuk sehingga gatal dan bentol sudah menjadi kondisi sehari-hari.

Namun selain faktor musim dan cuaca, ternyata ada juga beberapa faktor lain yang menyebabkan tubuh kamu lebih rentan digigit nyamuk. Dilansir dari beberapa sumber, ini dia alasan-alasan darahmu lebih dinikmati dan jadi favorit nyamuk!

1. Golongan darah tertentu

tofugu.com

Sayangnya jika kamu memiliki golongan darah O, maka barang tentu kamu akan lebih ditaksir oleh nyamuk. Pemilik golongan darah O tubuhnya cenderung lebih banyak memproduksi bahan kimia tertentu yang lebih menarik perhatian dari nyamuk.

2. Kamu pria atau wanita?

ibtimes.co.uk

Emang deh cowok itu selalu salah. Bahkan nyamuk pun ternyata lebih suka menghisap darah pria daripada darah wanita. Meskipun tidak lebih sering menggigit tubuh wanita, namun nyamuk akan dengan sadis menghisap darah dan meninggalkan luka yang lebih dalam apabila korbannya wanita.

3. Badan berkeringat

hswstatic.com

Secara alami tubuh manusia mengeluarkan asam laktat saat berkeringat. Zat tersebut bisa dikatakan selayaknya 'micin' yang begitu disukai oleh nyamuk.

4. Tubuhmu tidak mengeluarkan bau badan

huffpost.com

Buat kamu yang jarang digigit nyamuk, janganlah dulu menyombongkan diri dan berbangga hati. Bisa saja hal tersebut dikarenakan tubuhmu bau dan nyamuk sangat tidak suka. Nyamuk senang dengan manusia yang bersih dan badannya tidak berbau.

5. Berbadan besar

ytimg.com

Selain aroma tubuh, nyamuk juga mudah terpancing dengan karbondioksida yang dihasilkan oleh tubuh. Semakin besar tubuh seseorang, maka semakin banyak pula produksi karbondioksida yang dihasilkan. Hal itu sekaligus memperbesar atensi nyamuk untuk menghampiri.

6. Ibu hamil

ytimg.com

Serupa dengan poin sebelumnya, ibu yang sedang mengandung akan memproduksi karbondioksida dengan jumlah yang lebih banyak dari biasanya. Selain itu, suhu badan dari ibu hamil yang cenderung lebih tinggi seperti mengirimkan undangan terbuka bagi nyamuk untuk mampir.

7. Hobi minum bir

thedailymeal.com

Yang terakhir adalah ketika kamu seorang pengonsumsi minuman bir yang aktif. Pada orang-orang yang suka mengonsumsi bir, di dalam tubuhnya akan terjadi peningkatan kadar etanol dalam keringat. Nyamuk sangat suka dengan orang dengan karakteristik ini.

Meskipun nyamuk pilih-pilih mangsa, namun ada baiknya kamu tetap melakukan pencegahan ya agar tidak mengalami dampak serius dari gigitan nyamuk. Paling tidak pola hidup dan tempat tinggal yang bersih akan mengurangi populasi nyamuk-nyamuk jahat itu. Eits, jangan lupa untuk tidak membiarkan adanya genangan air di rumah ya supaya menghambat nyamuk berkembang biak.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Bayu D. Wicaksono
Patricia Firscha
Bayu D. Wicaksono
EditorBayu D. Wicaksono
Follow Us