4 Aksi Eksplosif di ONE Friday Fights 62

12 Mei 2024, 11:34 WIB

ET Wankhongohm MBK mengalahkan Mongkolkaew Sor Sommai di ONE Friday Fights 62. (dok. ONE Championship)

Ajang mingguan ONE Friday Fights 62 usai dengan sederet aksi striking eksplosif. Salah satunya datang dari remaja sensasional berumur 17 tahun yang meraih kemenangan lewat KO brutal. Tayang dari Lumpinee Boxing Stadium, Bangkok, Thailand, 10 laga striking serta 2 laga MMA pun sukses menghibur pencinta olahraga tarung pada Jumat malam (10/5/2024).

Terdapat sejumlah laga yang begitu menyita perhatian. Tercipta total empat raihan KO atau TKO dalam gelaran sarat aksi striking itu. Sejumlah aksi spektakuler bahkan datang dari petarung yang masih berusia belia. Berikut sejumlah sorotan spektakuler dari ONE Friday Fights 62.

1. Ada aksi brutal di laga utama

Di laga utama, pertarungan muay thai tiga ronde terjadi dalam tanding ulang ET Wankhongohm MBK kontra Mongkolkaew Sor Sommai. Namun, kemenangan kembali diraih ET yang sukses mendominasi lawannya. Dominasi sang atlet perwakilan Wankhongohm MBK itu terlihat pada ronde pertama dan kedua, lalu mencapai puncaknya pada ronde ketiga.

Pada ronde penutup itu, ia sukses menjatuhkan Mongkolkaew lewat sikut tajam serta pukulan keras tanpa henti. Namun, atlet perwakilan Sor Sommai memang terbukti tangguh. Ia tetap berdiri hingga bel penutup berbunyi meski kena sikut. Kemenangan tegas tetap diraih ET yang memperpanjang tren kemenangannya menjadi dua beruntun atas lawan yang sama.

2. Aksi terbaik dalam laga Chokpreecha PK Saenchai vs Pongsiri Sujeebameekiew

Selain laga di atas, duel muay thai seru juga terjadi antara Chokpreecha PK Saenchai versus Pongsiri Sujeebameekiew. Laga ini diwarnai kejar-kejaran KO dari awal. Pada menit pertama, keduanya terlibat adu pukul hingga tendangan yang berjalan alot.

Pada pertengahan laga, Pongsiri menjatuhkan lawannya ke atas kanvas lewat tendangan kanan tinggi. Namun, tendangan itu malah membuat Chokpreecha makin dibakar semangat. Ia pun segera bangkit dan balik menjatuhkan lawannya lewat hook kiri yang keras.

Saking kerasnya, Pongsiri berusaha bangkit hingga akhirnya sempoyongan dan jatuh kembali. Melihat kondisinya, wasit segera menghentikan laga dan memberi kemenangan KO untuk Chokpreecha pada menit 1:44 ronde pertama. Raihan itu memperpanjang kemenangan perwakilan tim PK Saenchai menjadi dua beruntun di ONE Championship. Tak sampai situ, laga juga dinobatkan sebagai laga terbaik malam itu.

3. KO remaja sensasional 17 tahun

Remaja berbakat, Kongkula Jitmuangnon, sukses mencetak debut impresif. Aksi itu tercatat saat melawan petarung muay thai veteran, Mardsing Khaolakmuaythai. Pada umurnya yang masih belasan, Kongkula terbukti memiliki kekuatan sebagai pencetak KO atas lawan yang lebih senior.

Sebagai sosok yang lebih berpengalaman, Mardsing lebih dahulu memulai agresi lewat kombinasi pukulan serta tendangan. Namun, dengan posturnya yang lebih tinggi, Kongkula balik menekan dengan tendangan ke arah badan serta kepala. Semenit jelang akhir ronde pertama, tendangan tinggi rekan setim Rodtang Jitmuangnon itu masuk mengenai kepala Mardsing dan membuatnya terhuyung. Menyadari lawannya terluka, sang petarung remaja segera melancarkan jab beruntun yang menjatuhkan lawannya ke atas kanvas pada menit 2:37 ronde pertama.

4. Yuki Morioka mencetak KO dari posisi tertinggal

Di laga awal, Yuki Morioka juga sukses mencetak debut promosionalnya di ONE Championship. Walau sempat dibuat jatuh pada menit awal, sang striker Jepang kembali bangkit lewat KO spektakuler atas Peyman Zolfaghari. Morioka lebih dahulu bermain menekan lawannya, tetapi lengah dan menjadi sasaran pukulan hook balasan yang masuk dan menjatuhkannya.

Tak perlu waktu lama baginya untuk segera bangkit. Ia mampu mengontrol dirinya agar tidak KO. Morioka pun segera menekan Zolfaghari ke sisi ring dan memasukkan pukulan kanan secepat kilat.

Pukulah itu menjatuhkan lawannya ke atas kanvas. Sang bintang Iran tak dapat bangkit hingga laga dihentikan pada menit 1:57 ronde pertama. Yuki Morioka memenangkan laga. Pertarungannya dengan Peyman Zolfaghari menjadi salah satu yang terbaik malam itu.

Hasil lengkap ONE Friday Fights 62:

ET Wankhongohm MBK mengalahkan Mongkolkaew Sor Sommai via keputusan mutlak (Muay Thai-catchweight 58,9 kg).
Xavier Gonzalez mengalahkan Win Sitjanim via keputusan terbelah (Muay Thai-catchweight 58 kg).
Chokpreecha PK Saenchai mengalahkan Pongsiri Sujeebameekiew via KO pada menit 1:44 ronde pertama (Muay Thai-strawweight).
Kongkula Jitmuangon mengalahkan Mardsing Khaolakmuaythai via KO pada menit 2:37 ronde pertama (Muay Thai-catchweight 62,5 kg).
Nongam Fairtex mengalahkan Tsz Ching Phoebe Lo via keputusan mutlak (Muay Thai-catchweight 49,8 kg).
Looknam Kor Khomkleaw mengalahkan Chabakaew Sor KanJanchai via keputusan mutlak (Muay Thai-atomweight).
Wei Ziqin mengalahkan Riamu Matsumoto via keputusan mutlak (Muay Thai-catchweight 57,6 kg).
Haruto Yasumoto mengalahkan Temirlan Bekmurzaev via keputusan mutlak (Kickboxing-flyweight).
Yuki Morioka mengalahkan Peyman Zolfaghari via KO pada menit 1:57 ronde pertama (Muay Thai-catchweight 56,2 kg).
Matheus Pereira mengalahkan Evgenii Morozov via TKO pada menit 5:00 ronde kedua (MMA-lightweight).
Batochir Batsaikhan mengalahkan Fabio Harada via TKO pada menit 4:58 ronde pertama (MMA-bantamweight).

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.