Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Fakta Menarik Kemenangan Carlos Sainz di Formula 1 GP Meksiko 2024

Carlos Sainz menjuarai GP Meksiko 2024. (x.com/Carlossainz55)

Carlos Sainz sukses memberikan kemenangan bagi Ferrari di Formula 1 GP Meksiko 2024, Senin (28/10/2024) dini hari WIB. Mengawali balapan dari pole position, Sainz sempat didahului Max Verstappen pada tikungan pertama. Sainz tak membiarkan Verstappen memimpin terlalu lama. Ia kembali merebut posisi terdepan pada lap kesembilan.

Setelah itu, balapan praktis dikuasai Sainz hingga garis finis. Sayang, Ferrari gagal finis 1-2 usai Charles Leclerc tak mampu menahan laju Lando Norris. Namun, hal itu sudah cukup untuk membuat Ferrari mengkudeta Red Bull dari posisi kedua klasemen konstruktor sementara.

Simak empat fakta menarik kemenangan Carlos Sainz di GP Meksiko melalui ulasan berikut ini!

1. Kemenangan pertama Carlos Sainz di GP Meksiko

Lando Norris, Carlos Sainz, dan Charles Leclerc di atas podium GP Meksiko 2024. (formula1.com)

Carlos Sainz sebenarnya tak punya rekor apik ketika balapan di GP Meksiko. Tak hanya belum pernah meraih kemenangan, Sainz bahkan tak sekalipun berdiri di barisan podium. Hasil terbaik Sainz sebelum ini adalah peringkat keempat yang didapat pada 2023.

Semua catatan buruk itu akhirnya mampu dipatahkan Sainz dengan raihan kemenangan pada 2024. Pekan sempurna Sainz sudah dimulai sejak sesi kualifikasi dengan menyabet pole position. Start dari posisi terdepan membuatnya dengan mudah menyabet kemenangan diikuti Lando Norris dan Charles Leclerc.

Kemenangan yang diraih Sainz membuat Ferrari meraih back-to-back kemenangan. Sebelumnya, Charles Leclerc sukses menjuarai GP Amerika Serikat. Ferrari menjadi tim keempat setelah Red Bull, Mercedes, dan McLaren yang mampu meraih kemenangan back-to-back musim ini.

2. Carlos Sainz memutus puasa kemenangan Ferrari di GP Meksiko

Alain Prost (x.com/ScuderiaFerrari)

Kemenangan yang diraih Sainz sekaligus memutus puasa kemenangan Ferrari di GP Meksiko. Kali terakhir Ferrari berjaya di GP Meksiko terjadi pada 1990 melalui Alain Prost. Podium kedua yang diraih Nigel Mansell membuat Ferrari sukses mengunci posisi 1-2.

Selain Sainz dan Prost, satu pembalap lain yang pernah mempersembahkan kemenangan bagi Ferrari di GP Meksiko adalah Jacky Ickx pada 1970. Dengan tiga kemenangan, Ferrari mampu menyamai catatan kemenangan milik Williams, Lotus, Mercedes, dan McLaren. Mereka hanya tertinggal dari Red Bull yang telah meraih lima kemenangan. 

3. Musim pertama Carlos Sainz raih lebih dari satu kemenangan

Carlos Sainz menjuarai GP Meksiko 2024. (x.com/F1)

Kemenangan di GP Meksiko merupakan yang kedua bagi sainz musim ini. Sebelumnya, ia meraih hasil serupa pada balapan ketiga di GP Australia. Ini merupakan kali pertama dirinya meraih lebih dari satu kemenangan dalam semusim sejak debut di Formula 1 pada 2015. 

Sainz meraih masing-masing satu kemenangan pada 2022 dan 2023. Pada 2022, Sainz meraih kemenangan di GP Inggris yang juga merupakan kemenangan pertamanya di Formula 1. Pada 2023, Sainz menduduki puncak podium di GP Singapura.

4. Ferrari salip Red Bull di klasemen konstruktor sementara

Ferrari berhasil mengkudeta Red Bull dari posisi kedua klasemen konstruktor sementara setelah GP Meksiko. Tim berlogo kuda jingkrak itu bahkan kini memiliki keunggulan 25 poin dari Red Bull. Namun, Ferrari masih tertinggal 29 poin dari McLaren yang berada di puncak.

Hasil yang diraih Ferrari di GP Meksiko memang lebih baik dari kedua pesaingnya tersebut. Ferrari berhasil meraih podium ganda melalui Carlos Sainz dan Charles Leclerc. Ferrari juga berhasil mendapat tambahan satu poin setelah Charles Leclerc mencetak fastest lap. Raihan itu membuat Ferrari mendulang 41 poin.

Sementara itu, Red Bull hanya mendapat tambahan delapan poin melalui Max Verstappen yang finis kedelapan. McLaren juga gagal tampil maksimal karena hanya mampu meraup 22 poin. Persaingan ketiga tim tersebut masih cukup ketat dengan empat balapan tersisa. 

GP Meksiko menjadi pekan balap sempurna bagi Ferrari. Mereka berhasil meraih kemenangan melalui Carlos Sainz, sekaligus merebut posisi kedua klasemen konstruktor sementara dari Red Bull.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Genady Althaf
EditorGenady Althaf
Follow Us