Tidak seperti kompetisi sepak bola Eropa yang memiliki ratusan tim yang tersebar di berbagai divisi, kompetisi bola basket NBA justru hanya memiliki satu divisi. Tanpa ada sistem naik atau turun kasta, tim di NBA akan terus berjumlah 30 tim hingga ada rencana penambahan tim.
Penambahan tim ini biasanya terencana cukup lama dan terlaksana berangsur-angsur. Terdapat beberapa tim NBA yang belum terlalu lama berdiri atau disebut yang termuda.
New Orleans Pelicans menjadi satu-satunya tim NBA yang berdiri pada abad 21. Tim termuda di NBA ini berdiri pada 2002 dengan nama New Orleans Hornets. Dalam sejarahnya, New Orleans Pelicans sempat merelokasi tim ke kota Oklahoma karena Badai Katarina pada 2005.
Nama New Orleans Pelicans sendiri baru berlaku sejak 2013, menyusul keinginan Charlotte untuk menggunakan nama Hornets di belakang namanya. Hingga saat ini, Pelicans memang belum berhasil menjadi juara NBA atau sekedar menjadi juara wilayah.
Toronto Raptors menjadi satu-satunya tim asal Kanada yang berkompetisi di NBA saat ini. Raptors berdiri pada 1995 sebagai bentuk ekspansi bisnis NBA ke negara non-Amerika Serikat. Di antara nama lain dalam daftar ini, Raptors merupakan yang paling berprestasi.
Walaupun masih terhitung sangat muda, mereka telah menjadi juara NBA pada 2019. Selain itu, mereka juga cukup hebat di Divisi Atlantic yang diisi Philadelphia 76ers, Brooklyn Nets, New York Knicks, dan Boston Celtics. Pasalnya. hingga saat ini, mereka telah berkuasa sebanyak tujuh kali di divisi tersebut.
Sama seperti Toronto Raptors, Memphis Grizzlies juga pertama kali didirikan sebagai bentuk ekspansi bisnis NBA ke Kanada pada 1995. Saat pertama kali berdiri, mereka bermarkas di Vancouver, Kanada, sebelum akhirnya pindah ke Memphis, Tennessee, pada 2002.
Layaknya New Orleans Pelicans, Memphis Grizzlies juga tidak memiliki prestasi yang cukup mencolok di NBA. Mereka belum pernah sama sekali menjadi juara NBA, wilayah, maupun divisi. Sejauh ini, mereka hanya dikenal sebagai tim kejutan yang kadang mengganggu dominasi tim unggulan.
Setelah berdirinya Miami Heat pada 1988, NBA kembali mendirikan sebuah tim di wilayah Florida. Florida memang telah menjadi pasar besar bagi wisatawan lokal dan mancanegara. Dengan hal tersebutlah NBA berani membangun tim di Orlando dengan nama Orlando Magic.
Soal prestasi, Orlando Magic tercatat dua kali menjadi juara Wilayah Timur pada 1995 dan 2009. Walaupun tidak pernah menjadi juara NBA, mereka telah berhasil mencetak beberapa pemain hebat yang menjadi legenda, seperti Shaquille O’Neal, Dwight Howard, dan Anfernee Hardaway.
Minnesota telah menjadi salah satu pasar besar bola basket Amerika Serikat sejak 1940-an hingga 1960-an karena kehadiran Minneapolis Lakers. Setelah absen cukup lama, pada 1989, Minnesota akhirnya memiliki tim baru dengan nama Minnesota Timberwolves.
Mereka didirikan bersamaan dengan Orlando Magic. Namun, untuk urusan prestasi, mereka masih kalah jauh. Hingga saat ini, Timberwolves hanya mampu menembus sembilan kali playoff dan tidak pernah menjadi juara NBA maupun wilayah.
Selain kelima nama yang ada di dalam daftar, Miami Heat dan Charlotte Hornets juga layak dikategorikan sebagai yang termuda. Pasalnya, mereka hanya terpaut 1 tahun dari berdirinya Minnesota Timberwolves dan Orlando Magic.