6 Sirkuit di Spanyol yang pernah Menggelar MotoGP, Apa Saja?
Salah satu olahraga yang identik dengan Spanyol adalah MotoGP. Bagaimana tidak, sejak satu dekade terakhir, para pembalap asal Spanyol mampu mendominasi ajang balap paling bergengsi di seantero dunia ini. Siapa yang tak kenal Marc Marquez yang mengoleksi 6 gelar juara dunia kelas premier.
Selain para pembalapnya yang jago, Spanyol pun punya banyak sirkuit yang bisa menghelat MotoGP. Jika dirunut lebih jauh, Spanyol bahkan sudah punya keterkaitan dengan MotoGP sejak era 1950-an.
Setelahnya, beberapa sirkuit di Negeri Matador sering jadi langganan tuan rumah ajang grand prix. Berikut ini 6 sirkuit di Spanyol yang pernah menggelar MotoGP, mana saja?
1. Sirkuit Jerez
Circuito de Jerez-Angel Nieto atau Sirkuit Jerez sudah menjadi tuan rumah MotoGP sejak 1987 hingga sekarang. Sirkuit yang terletak di Jerez de la Frontera ini memiliki panjang sekitar 4,4 km dengan lintasan lurus terpanjangnya mencapai 607 meter.
Sirkuit Jerez punya 13 tikungan dengan rincian 5 tikungan ke kiri dan 8 tikungan ke kanan. Lebar lintasan sirkuit ini mencapai 11 meter.
Maverick Vinales masih memegang all time lap record dengan catatan waktu 1 menit 36,584 detik. Ia mencetaknya pada musim 2020 ketika masih bersama Yamaha. Sedangkan Valentino Rossi masih menjadi pembalap yang paling banyak menang di Sirkuit Jerez. The Doctor mengantongi 7 kemenangan.
Sirkuit Jerez jadi sirkuit Spanyol pertama pada kalender musim ini yang menggelar MotoGP. Gran Premio Red Bull de Espana atau MotoGP Spanyol akan berlangsung pada 1 Mei 2022.
2. Sirkuit Catalunya
Sudah sejak 1992 menggelar MotoGP, Circuit de Barcelona-Catalunya atau yang biasa disebut Sirkuit Catalunya terletak di Montmelo, Barcelona. Sirkuit ini memiliki lintasan sepanjang 4,7 km. Trek lurus terpanjangnya mencapai 1.047 meter dan menjadi salah satu yang terpanjang di sirkuit MotoGP musim 2022.
Sirkuit Catalunya punya 14 tikungan dengan 6 tikungan ke kiri dan 8 tikungan ke kanan. Lebar lintasannya sekitar 12 meter.
Fabio Quartararo menjadi pembalap dengan rekor putaran tercepat di sini. Menggeber YZR-M1, pada 2021 ia mencatatkan waktu 1 menit 38,853 detik.
Untuk musim 2022, seri balapan MotoGP di Sirkuit Catalunya yang dinamai Gran Premi Monster Energy de Catalunya akan berlangsung pada 5 Juni 2022.
3. Sirkuit Aragon
MotorLand Aragon atau Sirkuit Aragon baru mulai menggelar MotoGP pada musim 2010. Sirkuit ini memiliki panjang yang mencapai 5,1 km atau tepatnya 5.078 meter. Trek lurus terpanjangnya sekitar 968 meter.
Jumlah tikungan di Sirkuit Aragon sebanyak 17 dengan 10 tikungan ke kiri dan 7 tikungan ke kanan. Sementara lebar lintasannya sekitar 15 meter.
Francesco Bagnaia memegang rekor putaran tercepat di sini dengan catatan waktu 1 menit 46,322 detik. Sedangkan Marc Marquez menjadi pembalap dengan rekor kemenangan terbanyak, yaitu 5 kali juara.
Seri balapan di Sirkuit Aragon musim 2022 yang dinamai Gran Premio de Aragon akan digelar pada 18 September 2022.
4. Sirkuit Ricardo Tormo
Sirkuit Ricardo Tormo atau biasa juga disebut Sirkuit Valencia sudah masuk kalender MotoGP sejak 1999. Sirkuit ini memiliki panjang lintasan 4 km atau tepatnya 4.005 meter dengan trek lurus terpanjangnya sekitar 876 meter.
Sirkuit yang biasanya mengehelat MotoGP di penghujung musim ini punya 14 tikungan, dengan rincian 9 tikungan ke kiri dan 5 tikungan ke kanan. Lebar lintasannya mencapai 12 meter.
All time lap record di sini masih dipegang oleh Jorge Lorenzo. Saat masih bersama Yamaha pada 2016, X-Fuera mencatatkan waktu 1 menit 29,401 detik. Selain itu, ia juga menjadi pembalap dengan kemenangan terbanyak di Sirkuit Ricardo Tormo. Berbagi dengan Dani Pedrosa, mereka sama-sama memenangi 4 kali balapan.
Untuk tahun ini, Sirkuit Ricardo Tormo akan menggelar seri balapan Gran Premio Motul de la Comunitat Valenciana pada 6 November 2022.
5. Sirkuit Jarama
Circuito del Jarama atau Sirkuit Jarama menghelat MotoGP sebanyak 16 kali selama periode 1969 hingga 1998. Terletak di San Sebastian de los Reyes, sebelah utara Madrid, sirkuit ini memiliki panjang 3,85 km.
Pada seri terakhir balapan GP Madrid di sirkuit ini, Carlos Checa menjadi pemenang. Ia disusul oleh Norick Abe dan Sete Gibernau yang menggenapi posisi podium.
Meski terletak di Spanyol, Sirkuit Jarama cukup bersejarah bagi pecinta MotoGP asal Brasil. Pasalnya, di sinilah Alex Barros pertama kali menang. Barros menjadi pembalap Brasil pertama yang bisa menang di kelas 500cc pada 1993.
6. Sirkuit Montjuic
Sirkuit Montjuic adalah sirkuit Spanyol pertama yang jadi tuan rumah MotoGP. Pada 1951, Montjuic menghelat putaran pertama kejuaraan dunia grand prix dengan melombakan kelas 500cc, 350cc, 125cc dan sidecar. Sirkuit yang terletak di Barcelona ini memiliki panjang 3,79 km. Total telah menggelar 17 kali balapan MotoGP Spanyol.
Sirkuit Montjuic punya banyak kisah menarik. Saat pertama kali jadi tuan rumah, Umberto Masetti merebut kemenangan dengan motor Gilera. Ia mencatatkan waktu 2 jam 10 menit dan 56 detik dengan kecepatan 93,9 km/jam. Itu menjadi kecepatan rata-rata paling rendah dalam sejarah MotoGP di kelas premier.
Dua tahun kemudian, Fergus Anderson menjadi pembalap paling tua yang bisa memenangkan balapan grand prix kelas premier. Saat itu Anderson berusia 44 tahun.
Pabrikan Jepang pun punya memori indah di sini. Tom Phillis berhasil mempersembahkan kemenangan grand prix pertama untuk Honda pada 1961 di kelas 125cc.
Spanyol memang punya sejarah panjang dalam gelaran MotoGP. Dengan empat sirkuit yang sering masuk kalender balap, tak heran jika pembalap Spanyol dominan di ajang grand prix. Sirkuit Jerez, Catalunya, Aragon dan Ricardo Tormo akan jadi tuan rumah untuk musim ini. Siapakah yang akan merebut podium di sana?
