Profil Saptoyogo Purnomo, Peraih Emas Pertama di APG 2022
Andalan Indonesia di para-atletik
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Saptoyogo Purnomo menjadi salah satu atlet yang membuktikan keterbatasan fisik tak jadi penghalang untuk meraih prestasi. Tampil di Asian Para Games 2022 Hangzhou, Saptoyogo menjadi penyumbang emas pertama untuk Merah-Putih.
Ini bukan prestasi pertama Saptoyogo untuk Merah-Putih. Andalan para-atletik Indonesia ini bahkan sudah menyumbang medali dari panggung Paralimpiade untuk Tanah Air.
1. Jadikan kekurangan sebagai kekuatan, Saptoyogo penuh prestasi
Melansir dari ANTARA, Saptoyogo pertama kali berlatih sprint ketika usianya 16 tahun. Tekun berlatih, Saptoyogo memastikan diri menjadi bagian dari pelatnas Indonesia.
Keterbatasan yang dimilikinya mampu dijadikannya sebagai kekuatannya. Deretan prestasi diraihnya mulai dari ajang nasional hingga internasional.
Salah satu prestasi paling membanggakan Saptoyogo adalah saat dia meraih lime emas di ajang Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) 2016 lalu di Bandung. Kala itu, Saptoyogo mengunci lima emas dari lima nomor yang diikutinya yakni lari 100 meter, lari 200 meter, lari estafet 4x100 meter, lari estafet 4x400 meter, dan lompat jauh.
Baca Juga: Indonesia Raih Emas Pertama di Asian Para Games 2022!
Baca Juga: Para Atletik Incar 4 Emas di Asian Para Games 2022 Hangzhou