TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Teknik Tendangan dalam Pencak Silat, Tendangan Belakang Paling Sulit

Tendangan T memiliki tiga variasi

ilustrasi tendangan dalam pencak silat (pexels.com/rodnae-prod)

Selain tangkisan, serangan menjadi teknik yang perlu dikuasai dalam pencak silat. Serangan pun dibagi menjadi dua, yaitu serangan menggunakan kaki alias tendangan dan pukulan atau serangan tangan. Adapun teknik tendangan dalam pencak silat dikategorikan menjadi lima macam.

Selain melakukan serangan terhadap lawan, teknik tendangan berguna untuk mencetak poin dalam turnamen pencak silat. Teknik ini pun biasa dilakukan sebagai serangan jarak jauh, sedangkan pukulan menjadi serangan jarak dekat. Lantas, apa saja lima teknik tendangan dalam pencak silat yang perlu dikuasai? Simak daftarnya di bawah ini.

Baca Juga: 6 Kuda-kuda dalam Pencak Silat, Mana yang Paling Kokoh?

1. Tendangan lurus

Tendangan lurus sebagai tendangan dalam pencak silat (pexels.com/rodnae-prod)

Salah satu teknik tendangan dalam pencak silat yang wajib dikuasai adalah tendangan lurus. Teknik ini dikenal dengan istilah tendangan depan karena lintasan kaki lurus ke depan.

Target dari teknik ini adalah area perut, ulu hati, dan kemaluan lawan. Berikut langkah-langkah melakukan tendangan lurus:

  • Posisikan tubuh sejajar dengan lawan
  • Tendang satu kaki ke depan dan injakkan kaki sejajar dengan bahu
  • Untuk menjaga keseimbangan, letakkan tangan di depan dada.

Baca Juga: 6 Perguruan Pencak Silat Indonesia yang Berkembang di Luar Negeri

2. Tendangan sabit

Tendangan sabit sebagai tendangan dalam pencak silat (pexels.com/rodnae-prod)

Teknik tendangan dalam pencak silat berikutnya adalah tendangan sabit alias tendangan melingkar. Nama sabit sendiri dipilih karena tendangan membentuk lintasan layaknya bulan sabit.

Seperti tendangan lurus, area perut lawan menjadi sasaran jenis tendangan ini. Bila kamu tertarik mempelajari tendangan sabit, ikuti langkah-langkahnya di bawah ini:

  • Ambil posisi kuda-kuda kiri
  • Selanjutnya, tendang kaki kanan ke depan dengan cara menghentakkan punggung kaki
  • Untuk menjaga keseimbangan tubuh, letakkan tangan di depan dada.

3. Tendangan T

Tendangan T sebagai tendangan dalam pencak silat (pexels.com/rodnae-prod)

Tendangan yang dilakukan dengan posisi tubuh menyamping dari lawan dikenal sebagai tendangan T. Tendangan dalam pencak silat ini mengutamakan kekuatan paha, betis, tumit, dan telapak kaki.

Tak hanya itu, sasaran pada tendangan T adalah seluruh tubuh lawan. Dalam praktiknya, tendangan samping hadir dalam beberapa variasi, misalnya T jepret, T lompat, dam T gantung. Inilah cara melakukan tendangan T:

  • Atur tubuh dalam posisi kuda-kuda kiri lebar
  • Tendang kaki kanan ke depan dari samping, kemudian ketuk telapak kaki dengan jari kaki, telapak, dan tumit.
  • Untuk menjaga keseimbangan, letakkan tangan di depan dada

Baca Juga: Sejarah Judo, Olahraga Bela Diri asal Jepang

4. Tendangan jejag

Tendangan jejag sebagai tendangan dalam pencak silat (pexels.com/rodnae-prod)

Selanjutnya, ada tendangan jejag atau yang dikenal dengan istilah tendangan gejos. Tendangan dalam pencak silat ini menyasar bagian perut lawan. Berikut cara melakukannya:

  • Gunakan kaki terkuat sebagai tumpuan
  • Dalam posisi tegak, angkat kaki setinggi mungkin dengan lutut ditekuk
  • Selanjutnya, tendang kaki yang terangkat untuk menyerang lawan.

Baca Juga: 5 Fakta Kyudo, Seni Bela Diri Panahan asal Jepang

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya