Pebulutangkis muda Indonesia, Apriyani Rahayu, masuk dalam nominasi salah satu penghargaan paling bergengsi di dunia bulutangkis, BWF Most Promising Player of The Year 2017. Kabar tersebut merupakan bentuk pengakuan dunia pada kerja keras dan prestasi yang diraih Apriyani selama 2017.
Kabar tersebut langsung direspons oleh Greysia Polii, tandem Apriyani Rahayu. Bagaimana respon Greysia yang juga senior Apriyani?
Greysia Polii turut gembira dengan kabar tersebut. Pebulutangkis yang pada 11 Agustus lalu genap berusia 30 tahun ini berharap, dengan diakui Federasi Bulutangkis Dunia (BWF) sebagai talenta muda paling menjanjikan di bulutangkis pada 2017, itu akan membuat Apriyani semakin termotivasi untuk menjadi lebih baik lagi di tahun mendatang.
Dikutip dari @Badminton_Newsflash, sebagai senior, Greysia menyebut tugasnya hanya menjadi pendukung Apri. Dengan masuk sebagai salah satu nominee atlet menjanjikan, Greysia berharap Apriyani menunjukkan kepada publik dunia bahwa dirinya memang layak masuk kategori itu. “Motivasi harus datang dari dia sendiri. Tugas saya hanya membantu dia di luar lapangan dan di dalam lapangan,” ujarnya.
Bersama Greysia, Apri yang baru berusia 19 tahun memang tidak membutuhkan waktu lama untuk beradaptasi. Sejak dipasangkan pada April lalu, keduanya seolah langsung menemukan chemistry dashyat. Parameternya, ganda yang sama-sama berasal dari Sulawesi ini langsung bisa bersaing di level dunia.
Dduet Apriyani/Greysia menjadi juara Thailand Open 2017 di 4 Juni. Lalu, akhir Oktober lalu, keduanya jadi juara French Open Super Series yang menjadi pencapaian terhebat mereka di 2017. Mereka menutup tahun dengan menjadi runner-up Hongkong Super Series. Kini, keduanya ada di peringkat 10 ganda putri dunia. Padahal, pada pertengahan tahun, keduanya masih ada di rangking 40-an.
Greysia mengaku sangat mendukung Apriyani untuk mengembangkan karakternya. Greysia yang pernah meraih medali emas Asian Games saat berpasangan dengan Nitya Maheswari, ingin agar Apriyani tidak hanya menjadi juara di lapangan bulutangkis.
Tetapi juga menjadi pribadi yang dihargai oleh banyak orang, terutama keluarga dan orang sekitar. Sebab, bila sudah begitu, prestasi akan mengikuti.
Seperti dikutip dari @Badmintalk_com, Apriyani Rayahu dan Gregoria Mariska Tunjung masuk dalam nominasi BWF Eddy Chong Most Promising Player Award 2017 alias penghargaan bagi pemain yang penampilannya paling menjanjikan selama periode tahun 2017.
Apriyani yang tahun 2017 ini berpasangan dengan Greysia Polii, menjadi nominasi bersama tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung yang menjadi juara dunia junior. Ada juga tunggal putri Tiongkok, Chen Yufei, kemudian Lee Zi Jia dari Malaysia dan Satwiksairaj Rankireddy dari India.
Nantinya, pemenangnya akan menerima penghargaan di gala night alias malam ramah tamah sebelum digelarnya Dubai Super Series Finals pada pekan depan.