5 Pebulu Tangkis Indonesia Naik Peringkat setelah Kejuaraan Dunia 2025

- Alwi Farhan naik satu tingkat
- Anthony Sinisuka Ginting naik sembilan tingkat
- Putri Kusuma Wardani melesat dua tingkat
Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025 yang berlangsung di Paris tidak hanya menghadirkan drama perebutan gelar juara, tetapi juga membawa perubahan besar pada peringkat dunia. Sejumlah pebulu tangkis Indonesia mencatatkan hasil positif meskipun belum berhasil membawa pulang gelar juara.
Dalam pembaruan peringkat BWF pada, Selasa (2/9/2025), ada lima pebulu tangkis Indonesia yang berhasil memperbaiki posisinya di ranking BWF usai tampil di ajang bergengsi ini. Siapa saja mereka? Berikut daftar lengkapnya.
1. Alwi Farhan naik satu tingkat
Debut di Kejuaraan Dunia 2025 membuat peringkat Alwi Farhan mengalami peningkatan. Meskipun hanya mencapai 16 besar, peringkatnya tetap naik 2 tingkat dari peringkat 24 ke 22 dunia dengan total 48.350 poin. Ini merupakan peringkat terbaik dalam kariernya. Selain itu, peringkat terbaru ini semakin mempertegas posisinya sebagai tunggal putra nomor dua Indonesia di bawah Jonatan Christie.
Alwi Farhan sendiri tumbang pada 16 besar Kejuaraan Dunia 2025. Ia takluk di hadapan Kunlavut Vitidsarn asal Thailand yang berstatus unggulan ketiga sekaligus juara bertahan. Dalam duel sengit 3 game berdurasi 76 menit, ia kalah dengan skor tipis 18-21, 21-18, dan 20-22.
2. Anthony Sinisuka Ginting naik sembilan tingkat
Masih dari sektor tunggal putra, pebulu tangkis Indonesia lainnya yang naik peringkat setelah Kejuaraan Dunia 2025 adalah Anthony Sinisuka Ginting. Tunggal putra yang baru pulih dari cedera itu naik 9 tingkat dari peringkat 74 dunia menjadi 65 dunia dengan jumlah 23.510 poin. Itu merupakan kenaikan paling signifikan di antara pebulu tangkis Indonesia lainnya yang tampil di Kejuaraan Dunia 2025.
Meskipun kenaikan peringkatnya signifikan, Anthony Sinisuka Ginting sejatinya langsung gugur pada babak awal di Kejuaraan Dunia 2025. Ia tumbang pada babak pertama atau 64 besar dari andalan tuan rumah yang diunggulkan di urutan ke-15, Toma Junior Popov. Dalam duel ketat 3 game selama 92 menit, ia kalah dengan skor 18-21, 21-19, dan 23-25.
3. Putri Kusuma Wardani melesat dua tingkat
Putri Kusuma Wardani menjadi satu-satunya pebulu tangkis Indonesia yang membawa pulang medali dari Kejuaraan Dunia 2025. Tunggal putri unggulan kesembilan itu menyabet perunggu setelah mencapai semifinal. Ia kalah dari Akane Yamaguchi asal Jepang dengan skor 17-21, 21-14, dan 6-21 dalam waktu 58 menit.
Hasil impresif itu membuat peringkat Putri Kusuma Wardani naik. Peringkatnya naik 2 tingkat dari posisi 9 dunia menjadi 7 dunia dengan akumulasi 69.200 poin. Itu merupakan peringkat terbaik sepanjang kariernya. Selain itu, kenaikan tersebut membuatnya menggeser posisi Gregoria Mariska Tunjung sebagai tunggal putri nomor satu Indonesia.
4. Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti naik satu tingkat
Selanjutnya, pebulu tangkis Indonesia yang naik peringkat setelah Kejuaraan Dunia 2025 adalah Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti. Duet tersebut menjadi satu-satu ganda putri Indonesia yang naik peringkat. Mereka naik 1 tingkat dari peringkat 14 menjadi 13 dunia dengan total poin 52.349.
Lanny Tria Mayasari/Siti Fadia Silva Ramadhanti sendiri tidak melaju jauh di Kejuaraan Dunia 2025. Mereka hanya mencapai babak ketiga atau 16 besar. Kekalahan mereka dapatkan dari unggulan kedua asal Malaysia, Pearly Tan/Thinaah Muralitharan. Mereka takluk dari ganda putri terbaik Negeri Jiran tersebut dengan skor telak 12-21 dan 11-21 dalam waktu 29 menit saja.
5. Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari melesat lima tingkat
Pebulu tangkis Indonesia berikutnya yang naik peringkat setelah Kejuaraan Dunia 2025 adalah Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari dari sektor ganda campuran. Mereka menjadi satu-satunya yang naik peringkat di sektornya. Kenaikan peringkat mereka cukup pesat, yakni 5 tingkat dari urutan 35 menjadi 30 dunia dengan jumlah 37,958 poin.
Di Kejuaraan Dunia 2025, Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari terhenti pada babak kedua atau 32 besar. Mereka tunduk di hadapan unggulan kelima sekaligus ganda campuran andalan Hong Kong, Tang Chun Man/Tse Ying Suet. Dalam duel berdurasi 38 menit, mereka kalah 2 game langsung dengan skor 16-21 dan 14-21.
Selain lima nama di atas, kebanyakan pebulu tangkis Indonesia yang tampil di Kejuaraan Dunia 2025 mengalami penurunan peringkat alih-alih konsisten. Ada empat pebulu tangkis yang mengalami hal tersebut, yakni Gregoria Mariska Tunjung, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, Leo Rolly Carnando/Bagas Maulana, dan Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu. Sementara itu, yang konsisten tidak mengalami perubahan peringkat adalah Jonatan Christie, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfahani, dan Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi.