Bukan Bulu Tangkis, Ini Cabor Andalan Indonesia di Olimpiade

07 Mar 2024, 15:50 WIB

Ketua Tim Review Indonesia untuk persiapan Olimpiade, Yunyun Yudiana (IDN Times/Margith Juita Famanik)

Jakarta, IDN Times - Ketua Tim Review Indonesia untuk persiapan Olimpiade, Yunyun Yudiana blak-blakan mengatakan angkat besi dan panjat tebing menjadi andalan Indonesia saat ini untuk bisa mendapatkan medali di ajang Olimpiade 2024 Paris mendatang. Kali ini, bulu tangkis tak lagi dianggap sebagai tulang punggung Merah Putih.

Meski demikian, Yunyun mengaku tim review Indonesia belum menentukan secara pasti berapa banyak target medali yang akan dibebankan pada skuad Merah Putih di Paris mendatang

"Jadi sekarang di Indonesia andalannya salah satunya angkat besi dan panjat tebing. Mereka di level dunia sudah ranking pertama dan kedua. Itu terukur," ujar Yunyun ditemui di Pelatnas Angkat Besi, Jakarta pada Kamis (7/3/2024).

1. Angkat besi selalu pulang dengan medali dari Olimpiade

Eko Yuli Irawan. (Instagram/ekopower61)

Menjadikan angkat besi sebagai cabang olahraga andalan untuk meraih emas di Olimpiade jadi hal yang wajar. Sebab, sejak ikut berlaga pada Olimpiade 2000 Sydney lalu, tim angkat besi Indonesia selalu berhasil memboyong medali untuk Merah Putih.

Pada Olimpide 2020 Tokyo lalu, tim angkat besi Indonesia pulang dengan tiga medali. Eko Yuli Irawan menyumbang medali perak sementara Windy Cantika Aisah dan Rahmat Erwin Abdullah masing-masing membawa medali perunggu.

tim angkat besi masih akan berlaga di IWF World Cup 2024 yang akan berlangsung awal April 2024 mendatang di Phuket, Thailand.

2. Panjat tebing sudah loloskan wakil

Desak Made Rita (instagram.com/desakmaderita01)

Sementara itu, panjat tebing tengah bersiap menorehkan sejarah baru di Olimpiade. Gelaran edisi Paris 2024 akan jadi kali pertama tim Indonesia turun berlaga di ajang olahraga akbar empat tahunan tersebut.

Hingga saat ini, sudah meloloskan dua wakil untuk berlaga di Olimpiade Paris. Desak Made Rita Kusuma Dewi dan Rahmad Adi Mulyono akan bertanding untuk kategori speed masing-masing pada nomor putri dan putra.

Skuad panjat tebing masih mengincar dua tiket Olimpiade 2024 Paris. Skuad Merah Putih bakal berlaga Olympic Qualifier Series 2024 yang akan berlangsung di Shanghai, China pada 16-19 Mei 2024 dan dilanjutkan pada 20-23 Juni 2024 di Budapest, Hungaria.

3. Prestasi bulu tangkis tak konsisten

Pebulutangkis ganda Putri Indonesia Greysia Pollii/Apriyani Rahayu mendapatkan medali emas di Olimpiade Tokyo 2020 pada Senin (2/8/2021). (dok. NOC Indonesia)

Yunyun punya alasan sendiri mengapa bukan bulu tangkis yang menjadi andalan di Olimpiade 2024 Paris. Padahal, tim tepok bulu Indonesia puny tradisi menyumbang emas di tiap Olimpiade yang diikutinya.

"Sekarang bulu tangkis lagi ada event. Kita tidak tahu prestasinya bagaimana. Kadang oke, tapi di turnamen lainnya tidak. Fluktuatif begitu jadi was-was juga," kata Yunyun.