BWF: Gregoria Jadi Pebulu Tangkis dengan Perkembangan Terbaik di 2023
Jakarta, IDN Times - Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF) merilis daftar atlet yang dianggap tampil dengan perkembangan terbaik sepanjang 2023. Ternyata, tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, menjadi salah satunya.
Menariknya, Gregoria menjadi satu-satunya pebulu tangkis Indonesia yang masuk dalam daftar BWF. Mereka menilai, performa Gregoria sepanjang Japan Masters 2023 luar biasa.
1. Penampilan Gregoria di Japan Masters 2023 jadi sorotan
BWF menyoroti penampilan Gregoria di Kumamoto Masters Japan 2023. BWF mencatat Gregoria menjadi tunggal putri Indonesia pertama yang memenangkan gelar dari turnamen BWF Super 500 ke atas sejak Superseries diberlakukan pada 2007 lalu.
Penampilan Gregoria dinilai BWF nyaris sempurna. Dalam partai final melawan peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 asal China, Chen Yu Fei, Gregoria dianggap begitu prima hingga akhirnya mampu keluar sebagai juara.
"Meskipun (Gregoria Mariska) Tunjung telah mengalahkan Chen sebelumnya, di final terlihat juara Olimpiade itu gagal karena permainan Tunjung yang nyaris sempurna, terutama pada game kedua ketika pemain Indonesia itu meraih 11 dari 12 poin terakhir," tulis BWF.
2. Jadi satu-satunya wakil Indonesia yang disoroti
Grgeoria bukan satu-satunya pebulu tangkis yang punya perkembangan terbaik sepanjang 2023 versi BWF. Namun, Gregoria menjadi satu-satunya wakil Indonesia yang masuk dalam daftar.
Selain Gregoria, BWF juga menyoroti pebulu tangkis lain seperti Kunlavut Vitidsarn (Thailand), Lin Chun-Yi (Taiwan), Li Shi Feng (China), Aaron Chia/Soh Wooi Yik (Malaysia), Kodai Naraoka (Jepang), HS Prannoy (India), dan Liu Shen Shu/Tan Ning (China).
3. Catatan Gregoria memang prima di 2023
Gregoria punya pencapaian prima sepanjang 2023. Setelah sempat mengalami masa yang buruk di tahun lalu, sebanyak dua gelar berhasil diamankannya sepanjang 2023, dari 20 turnamen yang diikuti. Keduanya berasal dari Spain Masters dan Japan Masters.
Hanya satu final yang gak berujung gelar juara buat Gregoria, yakni Malaysia Masters. Gregoria sukses menembus empat perempat final dan tiga semifinal.
