Dejan/Fadia Lolos ke 16 Besar Malaysia Masters 2025

21 Mei 2025, 14:10 WIB

Margith Juita Damanik

Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti di Kejuaraan Beregu Campuran Asia 2025 (dok. PP PBSI)

Intinya sih...

Ganda campuran Indonesia menang atas Thailand setelah rubber game dengan skor 21-14, 19-21, 21-17
Dejan/Fadia menjadi wakil ganda campuran Indonesia pertama yang lolos ke babak kedua Malaysia Masters 2025
Dejan/Fadia mengunci kemenangan dengan perjuangan keras di game penentuan setelah sempat tertinggal

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Ganda campuran Indonesia, Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti memenangkan laga 32 besar Malaysia Masters 2025. Dejan/Fadia menang atas wakil Thailand, Phuwanat Horbanleukit/Sapisree Taerattanachai usai jalani rubber game dengan skor 21-14, 19-21, 21-17 di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Malaysia pada Rabu (21/5/2025).

Dejan/Fadia menjadi wakil ganda campuran Indonesia pertama yang lolos ke babak kedua Malaysia Masters 2025. Di babak 16 besar, Dejan/Fadia dinanti unggulan keempat asal China, Guo Xin Wa/Chen Fang Hui.

1. Kunci kemenangan di game pertama

Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti di perempat final Kejuaraan Beregu Campuran Asia (BAMTC) 2025 (dok. PP PBSI)

Game pertama berlangsung ketat sejak servis pertama dilepaskan. Dejan/Fadia dan Phuwanat/Sapsiree berkejaran poin. Dejan/Fadia unggul tipis 11-10 di interval game pertama.

Usai jeda, Dejan/Fadia mempertebal keunggulan hingga 15-10. Permainan mereka lebih menyerang dan solid hingga skor 17-14. Tanpa ampun, Dejan/Fadia mengunci empat angka beruntun dan unggul 21-14 di game pertama.

2. Kecolongan di game kedua

Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti di perempat final Kejuaraan Beregu Campuran Asia (BAMTC) 2025 (dok. PP PBSI)

Game kedua dimulai dengan apik oleh Dejan/Fadia. Unggul 5-2, Dejan/Fadia mengunci interval dengan skor 11-9.

Usai jeda, Dejan/Fadia sejatinya punya langkah ringan untuk memenangkan pertandingan lewat keunggulan empat poin dengan skor 16-12. Namun, pasangan Phuwanat/Sapsiree tak langsung menyerah dan menyamakan kedudukan 18-18.

Dejan/Fadia kerja keras di momen krusial. Kecolongan serangan balik lawan, Dejan/Fadia tertinggal 19-21 di game kedua.

3. Keluar dari tekanan di game ketiga

Dejan Ferdinansyah/Siti Fadia Silva Ramadhanti di Kejuaraan Beregu Campuran Asia 2025 (dok. PP PBSI)

Game penentuan dimainkan. Dejan/Fadia semula tertinggal 1-5 sebelum mengambil alih serangan dan berbalik unggul 7-5. Interval game ketiga diamankan Dejan/Fadia dengan skor 11-9.

Laga makin panas usai jeda. Dejan/Fadia tertahan imbang 14-14. Pertandingan jadi makin ketat. Dejan/Fadia mengunci keunggulan tipis 18-17 sebelum akhirnya menutup laga dengan kemenangan 21-17 dan memastikan drii lolos ke 16 besar Malaysia Masters 2025.