F1: Bottas Sudah Melupakan Insiden dengan Russell di GP Emilia Romagna
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Valtteri Bottas dan George Russell mengalami insiden pada balapan di Imola dua pekan lalu. Keduanya bertabrakan pada lap 32 dan harus meninggalkan balapan lebih cepat. Setelah insiden, muncul ketegangan antara Bottas dan Russell.
Keduanya saling menyalahkan satu sama lain atas insiden yang terjadi. Seiring waktu berjalan, tensi antara keduanya mulai mereda. Bottas pun juga mengaku sudah meninggalkan insiden buruk itu dan menganggapnya sebagai sebuah sejarah.
1. Bottas dan Russell sempat bersitegang sesaat setelah kecelakaan
Sebelumnya, Valtteri Bottas dan George Russell tampak bersitegang beberapa saat sesudah kecelakaan. Russell menghampiri Bottas yang masih ada di mobilnya.
Sejurus kemudian, Bottas mengacungkan jari tengah dan dibalas dengan tamparan Russell ke arah helm pembalap asal Finlandia tersebut.
2. Russell melayangkan permohonan maaf pada Bottas lewat media sosial
Keduanya pun menghadap ke pengawas balapan untuk mengetahui apakah keduanya mendapat hukuman atau tidak. Hasilnya, insiden tersebut dianggap sebagai insiden balap dan keduanya terbebas dari hukuman.
Setelahnya, Russell melalui media sosialnya meminta maaf atas tindakannya yang melakukan penilaian terburu-buru beberapa jam setelah balapan. Ia pun berencana menelepon Bottas untuk menyelesaikan masalah terkait insiden tersebut.
Baca Juga: 6 Konstruktor Tersukses Sepanjang Sejarah Formula 1, Tim Juara!
3. Dapat telepon dari Russell, Bottas mengaku tak menjawab karena ketiduran
Editor’s picks
Di sisi lain, Bottas mengaku belum berbicara lagi dengan Russell selepas insiden dan pertemuan keduanya di hadapan pengawas lomba. Namun, dia menyatakan sudah membaca permohonan maaf Russell di media sosial. Uniknya, Bottas tak mengangkat telepon dari Russell karena ketiduran.
“Aku dengar tentang permintaan maafnya. Aku telah membacanya. Namun, sejujurnya, kami belum bicara lagi setelah balapan dan setelah bertemu dengan pengawas lomba. Aku ada panggilan tak terjawab Senin pagi (12/4), tapi aku sedang tertidur,” ujar Bottas dilansir planetf1.com.
4. Bottas menganggap masalahnya sudah "tutup buku" dan fokus pada balapan berikutnya
Bottas pun melanjutkan bahwa masalah yang terjadi antara dirinya dan Russell sudah dianggapnya sebagai sejarah. Ia tak ingin membahasnya lagi dan lebih ingin berfokus pada seri balap berikutnya.
“Kami memang belum bicara lagi, tapi aku yakin hal ini sama dengan yang dipikirkan Russell. Kejadian tersebut sudah selesai dan usang. Pengawas tak mengambil tindakan. Russell meminta maaf dan sekarang waktunya untuk move on,” paparnya.
5. Bottas dan Russell sudah berkonsultasi dengan Toto Wolff
Di sisi lain, baik Bottas maupun Russell juga telah berkonsultasi dengan Team Principal sekaligus co-owner Mercedes, Toto Wolff. Keduanya secara terpisah membahas permasalahan yang terjadi pada Wolff.
“Kami mengobrol setelah itu hanya untuk membuat situasinya normal. Setelah itu kami setuju untuk untuk mengambil sisi positif dan belajar dari hal negatif lalu move on. Satu hal yang positif pastinya itu masih balapan kedua di musim ini. Masih ada 21 balapan lagi, jadi kami perlu fokus,” kata Bottas dikutip motorsport.com.
Baca Juga: F1 2021: Mercedes Rilis W12, Mobil Baru untuk Hamilton dan Bottas
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.