5 Fakta Menarik Kemenangan Max Verstappen di F1 GP Amerika Serikat

2. Menyamai rekor jumlah kemenangannya musim lalu

Max Verstappen menjuarai GP Amerika Serikat 2023. (twitter.com/Max33Verstappen)

Dengan finis pertama di COTA, Verstappen berhasil meraih kemenangan ke-15 musim ini. Catatan tersebut berhasil menyamai jumlah kemenangannya di musim 2022. Catatan ini juga merupakan rekor kemenangan terbanyak dalam semusim.

Dari 18 balapan yang sudah digelar musim ini, Verstappen hanya 3 kali gagal meraih kemenangan. Sergio Perez finis pertama di GP Arab Saudi dan GP Azerbaijan, sementara Carlos Sainz merebut puncak podium di GP Singapura. Verstappen juga berhasil meraih sepuluh kemenangan beruntun yang ia buat dari GP Miami hingga GP Italia.

3. Melewati jumlah poin musim lalu

Max Verstappen menjuarai GP Amerika Serikat 2023. (twitter.com/Max33Verstappen)

Dengan tambahan 33 poin yang didapat dari kemenangan di sprint race dan balapan utama, Verstappen kini telah melewati jumlah poin yang ia dapat musim lalu. Musim ini, Verstappen telah mengoleksi 466 poin. Sementara pada musim 2022, Verstappen mendulang 454 poin.

Koleksi 466 poin juga merupakan rekor poin terbanyak dalam satu musim Formula 1. Dengan masih adanya empat balapan tersisa, Verstappen berpeluang mempertajam rekor tersebut. Bahkan, ia berpotensi menjadi pembalap pertama yang mampu meraup 500 poin dalam satu musim.

4. Menang lima kali beruntun di Amerika Serikat

Max Verstappen menjuarai GP Amerika Serikat 2023. (twitter.com/redbullracing)

Amerika Serikat sepertinya menjadi tempat yang bersahabat bagi Verstappen. Hal itu karena ia berhasil mencatatkan hattrick kemenangan di GP Amerika Serikat. Selain itu, Verstappen juga berhasil merebut dua kemenangan di GP Miami yang membuatnya kini telah menang lima kali beruntun di Amerika Serikat.

Verstappen melewati rekor dari Michael Schumacher dan Lewis Hamilton yang masing-masing meraih empat kemenangan beruntun di Amerika Serikat. Schumacher tampil dominan pada 2003--2006 ketika GP Amerika Serikat masih digelar di Sirkuit Indianapolis. Sementara Hamilton punya catatan impresif ketika mampu menaklukan COTA medio 2014--2017.

5. Berpotensi catatkan rekor jika menang di GP Las Vegas

potret Kota Las Vegas, Amerika Serikat. (formula1.com)

Formula 1 musim ini masih menyisakan satu balapan lagi di Amerika Serikat, yakni GP Las Vegas yang akan menjadi seri ke-21. Menariknya, musim ini akan menjadi kali pertama balapan Formula 1 digelar di tengah gemerlapnya malam hari Kota Las Vegas. Sebelumnya, Las Vegas pernah menjadi tuan rumah Formula 1 dengan tajuk GP Caesar Palace pada 1981 dan 1982.

Jika Verstappen mampu menang di GP Las Vegas, ia akan menjadi orang pertama yang mampu memenangi tiga balapan di negara yang sama dalam semusim. Sebelumnya, Amerika Serikat juga pernah menggelar tiga balapan dalam semusim pada 1982. Namun, ketika itu, semua balapan dimenangi oleh pembalap berbeda. Niki Lauda menang di GP Amerika Serikat Barat, John Watson menjuarai GP Amerika Serikat, dan Michele Alboreto meraih puncak podium di GP Caesar Palace.

Max Verstappen tampil kian dominan setelah memenangi GP Amerika Serikat. Bahkan, ia juga mampu mencatatkan beberapa rekor gemilang usai balapan di Circuit of the Americas.

Baca Juga: Max Verstappen Selalu Meraih Gelar Juara Dunia F1 Lewat Cara Tak Biasa