Lewis Hamilton Pesimis Mercedes Bisa Menang dengan Mobil W14
Lewis Hamilton (formula1.com)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Lewis Hamilton dan Mercedes merupakan kombinasi terbaik sejak Formula 1 memasuki era turbo hybrid pada 2014. Bersama Mercedes, Hamilton tampil dominan dengan menyabet enam gelar juara dunia. Pembalap asal Inggris tersebut juga mampu merengkuh 82 kemenangan di bawah bendera Mercedes.
Namun, sejak musim 2022, Mercedes seakan kehilangan jati dirinya sebagai tim juara. Mereka tak kuasa menahan dominasi Red Bull yang hampir selalu meraih kemenangan di setiap balapan. Bahkan, Hamilton sama sekali belum meraih kemenangan dalam dua musim terakhir.
Hal itu membuatnya pesimis dalam menghadapi GP Las Vegas yang akan digelar pada Minggu (19/11/2023). Hamilton merasa bahwa mobil W14 belum bisa bersaing untuk merebut kemenangan. Padahal, mereka harus bersaing dengan Ferrari untuk memperebutkan posisi kedua di klasemen konstruktor musim 2023.
1. Mercedes meraih hasil buruk di GP Brasil
Lewis Hamilton finis kedelapan di GP Brasil 2023. (formula1.com)GP Brasil menjadi pekan yang cukup berat bagi Mercedes. Lewis Hamilton hanya mampu membawa mobilnya finis di urutan kedelapan. Hasil lebih buruk didapat George Russell yang harus masuk garasi lebih cepat karena mobilnya mengalami masalah.
Mengutip Racing News 365, Team Principal Mercedes, Toto Wolff, bahkan menyebut bahwa GP Brasil merupakan pekan terburuk mereka dalam 13 tahun terakhir. Padahal, sebelumnya mereka tampil cukup bagus di GP Amerika Serikat dan GP Meksiko. Saat ini, fokus Mercedes adalah untuk menyelesaikan masalah yang mereka alami di GP Brasil.
2. Lewis Hamilton pesimis bisa meraih kemenangan dengan mobil W14
Lewis Hamilton (formula1.com)Terakhir kali Lewis Hamilton meraih kemenangan di Formula 1 terjadi di GP Arab Saudi 2021. Sementara bagi Mercedes, terakhir kali mereka menggapai puncak podium terjadi di GP Brasil 2022 melalui George Russell. Itu artinya Mercedes sudah cukup lama tak meraih kemenangan di Formula 1.
Dalam sebuah wawancara dengan Sky Sports, Hamilton mengatakan bahwa mobil W14 bukanlah mobil untuk bersaing menuju gelar juara dunia. Bahkan, Hamilton menyebut bahwa mobilnya tak sanggup untuk memenangi sebuah balapan. Hal itu terlihat jelas ketika Mercedes begitu kesulitan di GP Brasil.
Hamilton mengatakan bahwa timnya sudah tahu apa yang salah pada mobilnya di GP Brasil. Namun, ia mengaku bahwa mereka tak tahu keadaan mobil yang akan mereka gunakan nantinya di GP Las Vegas. Padahal, Mercedes telah melakukan pendekatan yang lebih baik serta belajar dari kesalahan yang terjadi di GP Brasil.
Editor’s picks
Baca Juga: Lewis Hamilton Merilis Bisnis Baru di Luar Formula 1, Apa Itu?
3. Hamilton menyebut bahwa musim 2023 merupakan musim yang mematikan
Lewis Hamilton (formula1.com)Buruknya performa Mercedes pada musim 2023 membuat Lewis Hamilton melabelinya sebagai musim yang mematikan. Meskipun Mercedes telah melakukan beberapa upgrade, Hamilton masih belum menemukan performa terbaiknya. Bahkan, musim 2023 bisa menjadi musim pertama Mercedes tanpa kemenangan sejak 2011.
Hamilton memastikan bahwa ia memberi ruang kepada timnya untuk memahami apa yang perlu ditingkatkan dari mobilnya. Ia juga membiarkan para mekanik Mercedes untuk melakukan yang terbaik sebab mereka juga perlu waktu. Saat ini yang bisa dilakukan Mercedes dan Hamilton adalah mempersiapkan musim 2024 sebaik mungkin.
"Ini adalah langkah-langkah kecil setiap minggunya dan yang lebih penting lagi, saya harus menempatkan pikiran saya di tempat yang tepat. Saya harus bugar, mempersiapkan diri untuk musim berikutnya, dan menghabiskan waktu bersama keluarga saya. Ini merupakan musim yang mematikan," ucap Hamilton mengutip Sky Sports.
4. Sirkuit Jalan Raya Las Vegas menjadi tantangan tersendiri
potret Kota Las Vegas, Amerika Serikat. (formula1.com)GP Las Vegas merupakan arena baru bagi setiap pembalap Formula 1. Hal itu membuat para tim dan pembalap tak mempunyai banyak data. Kesulitan inilah yang membuat GP Las Vegas akan sangat menarik untuk disaksikan.
GP Las Vegas yang akan digelar di Sirkuit Jalan Raya Las Vegas tersebut berlangsung pada malam hari. Kondisi tersebut membuat suhu aspal akan cukup rendah yang tentu saja berpengaruh terhadap pemilihan ban. Selain itu, kondisi lintasan yang didominasi lurusan panjang dan tikungan lambat sepertinya akan membuat Mercedes kesulitan.
Mercedes harus meraih hasil bagus karena mereka saat ini tengah memperebutkan posisi kedua konstruktor dengan Ferrari. Mercedes masih menempati urutan kedua dengan 382 poin. Tim asal Jerman tersebut unggul 20 poin dari Ferrari. Mercedes harus berhati-hati jika posisi mereka tak ingin dikudeta oleh Ferrari.
Lewis Hamilton merasa mobil Mercedes W14 bukan mobil yang bisa membawanya menjadi juara dunia atau bahkan sekadar meraih kemenangan. Lantas, mampukah Mercedes menunjukkan kebangkitannya di GP Las Vegas atau mereka akan fokus menghadapi musim 2024? Kita lihat saja.
Baca Juga: Lewis Hamilton Kritik GP Las Vegas Imbas Keluhan dari Warga Lokal
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
