Profil Liam Lawson, Pengganti Sementara Daniel Ricciardo di AlphaTauri

Jadi momen unjuk kemampuan

Daniel Ricciardo harus menepi untuk sementara waktu dari lintasan Formula 1. Pembalap asal Australia tersebut mengalami cedera tangan pada sesi latihan bebas GP Belanda. AlphaTauri pun akhirnya menunjuk Liam Lawson untuk menggantikannya pada saat kualifikasi dan balapan.

Cedera Ricciardo yang dirasa belum pulih total membuat Lawson kembali turun pada seri berikutnya di GP Italia. Penunjukkan Lawson sebagai serep Ricciardo cukup beralasan karena merupakan pembalap cadangan AlphaTauri dan Red Bull. Lantas, seperti apa kiprah Lawson di dunia balap mobil? Berikut profil Liam Lawson!

1. Mengawali karier balap melalui karting di Selandia Baru

Profil Liam Lawson, Pengganti Sementara Daniel Ricciardo di AlphaTauriLiam Lawson (twitter.com/LiamLawson30)

Liam Lawson lahir di Hastings, Selandia Baru, pada 11 Februari 2002. Usianya saat ini masih 21 tahun. Sama seperti kebanyakan pembalap, Lawson mulai mengenal dunia balap mobil melalui karting pada usia 7 tahun. Performanya pun terbilang mengesankan dengan menjuarai beberapa kejuaraan karting tingkat nasional di Selandia Baru.

Kemudian, pada usia 15 tahun, Lawson menjuarai balapan debutnya di Formula 4 Australia. Pada akhir musim, Lawson mendapat hasil sangat bagus dengan menempati peringkat kedua. Performanya itulah yang kemudian membawanya ke Eropa untuk membuat karier balapnya lebih baik.

2. Tampil apik di ajang lower series

Profil Liam Lawson, Pengganti Sementara Daniel Ricciardo di AlphaTauriLiam Lawson (twitter.com/LiamLawson30)

Pada 2019, Liam Lawson pertama kali bertanding di ajang Formula 3 bersama MP Motorsports. Musim pertamanya tak berjalan mudah. Ia hanya mampu menempati urutan kesebelas klasemen akhir. Namun, ia sempat meraih dua podium pada sesi sprint race di Silverstone dan Monza.

Pada musim keduanya bersama HiTech, performa Lawson mengalami peningkatan. Ia memetik kemenangan pertamanya pada sesi sprint race di Red Bull Ring. Lawson kemudian menambah dua kemenangan lagi untuk bertengger di peringkat kelima.

Performa bagus tersebut membuat HiTech mempromosikannya ke ajang yang lebih tinggi, Formula 2, pada 2021. Hebatnya, Lawson langsung meraih kemenangan pada debutnya di Sakhir. Pada akhir musim, ia menempati urutan kesembilan. Hasil lebih baik ia dapatkan semusim berselang bersama Carlin. Kali itu ia meraup empat kemenangan untuk menjadi peringkat ketiga pada akhir musim.

Baca Juga: Liam Lawson Gantikan Daniel Ricciardo di Formula 1 GP Belanda 2023

3. Menjadi pembalap cadangan Red Bull dan AlphaTauri pada 2023

Profil Liam Lawson, Pengganti Sementara Daniel Ricciardo di AlphaTauriLiam Lawson (twitter.com/AlphaTauriF1)

Liam Lawson pertama kali berada di balik kemudi mobil Formula 1 pada sesi latihan bebas GP Belanda 2022. Lawson kala itu diberi kesempatan mengendarai mobil AlphaTauri milik Pierre Gasly. Lawson juga tampil pada sesi latihan bebas GP Meksiko dan GP Abu Dhabi. Kali itu ia menggunakan mobil Red Bull milik Max Verstappen.

Pada 2023, Lawson menjadi test driver sekaligus reserve driver AlphaTauri dan Red Bull bersama Dennis Hauger dan Zane Maloney. Kesempatan unjuk gigi bagi Lawson datang ketika Daniel Ricciardo mengalami cedera pada sesi latihan bebas GP Belanda. AlphaTauri pun memberi kepercayaan padanya untuk membawa mobil AT04 tersebut.

Pada sesi kualifikasi, Lawson mendapat hasil kurang bagus dengan menempati urutan terakhir. Namun, pada saat balapan, ia mampu finis ke-13 di tengah kondisi cuaca Zandvoort yang tak menentu. Hasil ini jelas cukup bagus untuk Lawson yang baru pertama kali balapan di Formula 1.

4. Masih akan tampil hingga Daniel Ricciardo pulih dari cedera

Profil Liam Lawson, Pengganti Sementara Daniel Ricciardo di AlphaTauriLiam Lawson (formula1.com)

Cedera yang belum pulih sepenuhnya membuat Daniel Ricciardo tak akan tampil pada seri berikutnya di GP Italia. Apalagi balapan di Monza hanya berselisih seminggu setelah GP Belanda. Ricciardo bahkan terbang ke Spanyol untuk menjalani operasi pada tangannya.

Alhasil, AlphaTauri masih memercayakan kursi milik Ricciardo kepada Liam Lawson. Kesempatan ini jelas menjadi ajang pembuktian bagi sang pembalap. Jika mendapat hasil yang memuaskan, maka bukan tak mungkin ia bisa mendapat kursi permanen di AlphaTauri. Mengingat posisi Daniel Ricciardo dan Yuki Tsunoda belum aman musim depan.

5. Sempat mengikuti beberapa ajang balap lain

Profil Liam Lawson, Pengganti Sementara Daniel Ricciardo di AlphaTauriLiam Lawson (redbull.com)

Selain balapan di Formula 2, Liam Lawson juga sempat tampil di ajang Deutsche Tourenwagen Masters (DTM) pada 2021 bersama Red Bull AF Corse. Sama seperti debutnya di Formula 2, Lawson langsung meraih kemenangan pada debutnya. Penampilannya pun terbilang konsisten dengan cukup banyak meraih podium.

Ia 11 kali naik podium dengan 3 di antaranya menjadi kemenangan dari 16 balapan yang digelar. Pada akhir musim, ia menjadi runner-up dengan hanya berselisih tiga poin dari sang juara, Maximillian Goetz. Padahal, tak mudah baginya untuk tampil dalam dua kompetisi berbeda pada tahun yang sama.

Pada 2023, Lawson juga mengikuti ajang Japan Super Formula dengan dukungan penuh dari Red Bull. Bersama Team Mugen, penampilannya sejauh ini cukup bagus dengan koleksi tiga kemenangan. Ia masih bertengger di urutan kedua klasemen sementara.

Cederanya Daniel Ricciardo rupanya membawa berkah tersendiri bagi Liam Lawson. Ia dipercaya berada di balik kemudi mobil AlphaTauri hingga pembalap asal Australia tersebut pulih dari cedera. Mampukah Lawson mendapat kursi permanen di Formula 1 pada masa depan?

Baca Juga: Yuki Tsunoda Senang dengan Kehadiran Daniel Ricciardo di AlphaTauri

Genady Althaf Photo Verified Writer Genady Althaf

berbagi dengan menulis

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Gagah N. Putra

Berita Terkini Lainnya