Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Impresif, Berikut Daftar Juara Indonesia Masters 2019

twitter.com/INABadminton

Final turnamen Daihatsu Indonesia Masters 2019 baru saja selesai digelar pada hari Minggu (27/01/2019). Di turnamen berhadiah total 350.000 USD tersebut, Indonesia berhasil mengirimkan tiga wakilnya ke babak final dan berhasil meraih satu gelar serta dua runner-up. Kelima gelar terbagi rata kepada lima negara berbeda. Berikut daftar lengkapnya.

1. Atasi pasangan Korea, Matsutomo/Takahashi berhasil pertahankan gelar

bwfbadminton.com

Pasangan ganda putri peraih medali emas Olimpiade Rio 2016, Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi, berhasil mempertahankan gelar Indonesia Masters mereka usai mengalahkan pasangan non-unggulan asal Korea, Kim So Yeong/Kong Hee Yong, dengan skor 21-19, 21-15.

Matsutomo/Takahashi sempat unggul jauh 17-11 di set pertama sebelum disamakan 17-17. Namun, di poin-poin kritis pasangan Korea membuat kesalahan yang tidak perlu yang membuat keduanya kehilangan game pertama. Di game kedua, pasangan Jepang bermain dengan semakin solid. Meski sempat berjalan ketat di awal game, tetapi Juara World Tour Finals 2018 ini berhasil menjauh dari lawannya setelah interval sebelum akhirnya menang.

Gelar tersebut menjadi gelar Indonesia Masters ketiga bagi Matsutomo/Takahashi setelah gelar serupa di tahun 2012 dan 2018. Mantan peringkat satu dunia ini juga menjadi ganda putri pertama yang berhasil mempertahankan gelar di Indonesia Masters.

2. Anders Antonsen buat kejutan dan raih gelar Super 500 pertama

bwfbadminton.com

Di sektor tunggal putra, terjadi kejutan usai pebulu tangkis non-unggulan asal Denmark, Anders Antonsen, berhasil mengalahkan peringkat satu dunia asal Jepang, Kento Momota, dengan skor 21-16, 14-21, 21-16. Kemenangan tersebut menjadi yang pertama bagi Antonsen yang selalu kalah dalam tiga pertemuan sebelumnya.

Selain membuat kejutan dengan mengalahkan Momota, kemenangan di Istora Senayan ini juga menjadi hal yang istimewa bagi Antonsen. Sebab gelar ini menjadi gelar pertama bagi Antonseon di level senior, sekaligus merupakan gelar turnamen Super 500 pertama bagi pebulu tangkis berusia 21 tahun tersebut.

3. Minions menangi perang saudara dan berhasil pertahankan gelar

twitter.com/INABadminton

Pertandingan ketiga mempertemukan dua pasangan ganda putra wakil tuan rumah. Pasangan peringkat satu dunia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, melawan senior mereka, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan. Pada pertandingan all-Indonesian finals ini, pasangan unggulan pertama, Marcus/Kevin, berhasil mengalahkan pasangan unnggulan ke-8, Ahsan/Hendra, dengan skor 21-17, 21-11.

Dengan hasil ini, Minions (sapaan akrab Marcus/Kevin) berhasil mempertahankan gelar Indonesia Masters mereka dan menjadi pasangan ganda putra kedua setelah Mohammad Ahsan/Bona Septano melakukannya di tahun 2010-2011. Gelar ini juga menjadi gelar kedua bagi Minions yang pekan lalu juga berhasil juara di Malaysia Masters 2019.

4.Saina Nehwal raih gelar Indonesia Masters usai Carolina Marin mundur karena cedera

indianexpress.com

Di sektor tunggal putri, pertandingan yang tercipta merupakan ulangan partai final Kejuaraan Dunia 2015 yang juga digelar di Istora Senayan, Jakarta, antara Carolina Marin asal Spanyol, yang sukses menjadi Juara Dunia, melawan wakil India, Saina Nehwal.

Pada pertandingan final Indonesia Masters 2019, pebulu tangkis India, Saina Nehwal berhasil memperbaiki hasil yang diraihnya tahun lalu (runner-up) dengan menjadi juara tahun ini. Namun, kemenangan Saina di Istora terasa kurang sempurna karena lawannya, Carolina Marin, harus mundur dari kedudukan 10-4 karena mengalami cedera. Dengan hasil ini, Saina menjadi pebulu tangkis tunggal putri India pertama yang berhasil meraih gelar di Indonesia Masters.

5. Zheng Siwei/Huang Yaqiong juga berhasil pertahankan gelar

bwfbadminton.com

Pertandingan kelima dan sekaligus penutup turnamen Daihatsu Indonesia Masters 2019 merupakan ulangan dari turnamen yang sama tahun lalu, yakni antara pasangan peringkat satu dunia, Zheng Siwei/Huang Yaqiong, melawan favorit tuan rumah, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir.

Di partai ulangan final ganda campuran Indonesia Masters tahun lalu ini, Owi/Butet harus kembali mengakui keunggulan pasangan peringkat satu dunia, Zheng Siwei/Huang Yaqiong. Pasangan unggulan pertama tersebut menang dengan skor 19-21, 21-19, 21-16.

Dengan hasil ini, Zheng/Huang juga berhasil mempertahankan gelar mereka di Indonesia Masters dan menjadi pasangan ganda campuran pertama yang mempertahankan gelar di turnamen ini.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Paulus Risang
EditorPaulus Risang
Follow Us