7 Insiden Setim yang Pernah Terjadi di Formula 1, Bikin Panas!

- Insiden satu tim sering terjadi di Formula 1
- Banyak pembalap terlibat insiden dengan rekan setimnya
- Insiden tersebut membuat hubungan antarpembalap merenggang dan memanas
Kecelakaan adalah salah satu hal yang tak bisa dihindari di balapan Formula 1. Tingginya kecepatan mobil dan sulitnya medan trek jadi salah satu penyebabnya. Sudah banyak pembalap yang terlibat insiden di tengah balapan, termasuk dengan rekan setimnya sendiri. Berikut tujuh insiden satu tim yang pernah terjadi di Formula 1 per 15 November 2025.
1. Jean Alesi dan Nick Heidfeld terlibat insiden di Formula 1 GP Austria 2000
Formula 1 GP Austria 2000 menjadi balapan yang sial bagi kedua pembalap Prost Peugeot, Jean Alesi dan Nick Heidfeld. Sebab, Alesi dan Heidfeld saat itu terlibat kecelakaan hingga harus DNF. Insiden ini membuat tim frustrasi karena kedua pembalapnya gagal menyelesaikan balapan.
Jadi, saat balapan memasuki lap ke-29, Alesi dan Heidfeld terlibat duel sengit. Alesi mencoba menyalip Heidfeld dari sisi kanan. Namun, saat memasuki tikungan, Heidfeld yang ada di depan tak memberikan ruang yang cukup untuk Alesi yang ada di sisi kanannya. Alhasil, Alesi pun menabrak bagian kanan belakang mobil Heidfeld hingga keduanya terseret ke gravel dan gagal menyelesaikan balapan.
2. Nico Rosberg dan Mark Webber DNF karena saling terlibat kontak di Formula 1 GP Brasil 2006
Saat masih membalap di Williams, Nico Rosberg dan Mark Webber dikenal sebagai pembalap yang akrab. Meski begitu, keduanya juga pernah terlibat insiden satu sama lain. Insiden tersebut terjadi di Formula 1 GP Brasil 2006.
Di lap ke-1, Rosberg berupaya menyalip Webber yang ada di depannya. Namun, Rosberg telat mengerem sehingga mobilnya menyundul bagian belakang mobil Webber hingga rusak parah. Mobil Rosberg pun kemudian menabrak pembatas trek karena kehilangan keseimbangan usai front wing-nya lepas saat menabrak mobil Webber. Imbas insiden ini, duo Williams tersebut harus gagal finis.
3. Mark Webber terlibat kontak dengan Sebastian Vettel di Formula 1 GP Turki 2010
Insiden satu tim juga terjadi kepada Red Bull di Formula 1 GP Turki 2010. Saat itu, kedua pembalap mereka, Sebastian Vettel dan Mark Webber, bersaing ketat untuk memenangi balapan. Terlebih, Vettel saat itu juga butuh menang karena sedang bersaing dengan pembalap Ferrari, Fernando Alonso, dalam perebutan titel juara dunia.
Saat itu, Vettel berupaya menyalip Webber yang sedang memimpin balapan dari sisi kiri. Sayang, saat sudah berada di depan, Vettel tak sengaja menyenggol mobil Webber yang ada di sisi kanannya. Ini terjadi karena mobil Vettel terlalu mepet dengan mobil Webber. Alhasil, mobil Vettel melintir keluar trek karena ban bagian kanan belakang mobilnya rusak usai menyenggol mobil Webber. Setelah itu, Vettel akhirnya terpaksa DNF. Ia pun menyalahkan Webber sebagai penyebab utama dari insiden tersebut.
4. Lewis Hamilton DNF usai disenggol Jenson Button di Formula 1 GP Kanada 2011
Formula 1 GP Kanada 2011 digelar di tengah derasnya hujan. Hal ini menyebabkan beberapa pembalap mengalami insiden imbas trek yang licin. Salah satu pembalap yang mengalami insiden adalah pembalap McLaren, Lewis Hamilton. Menariknya, insiden yang dialami Hamilton bukan disebabkan oleh hujan, melainkan disebabkan oleh rekan setimnya sendiri, Jenson Button.
Insiden ini terjadi saat balapan menyentuh lap ke-8. Kala itu, Hamilton mencoba menyalip Button yang ada di posisi ke-6 dari sisi kiri. Namun, upaya itu gagal karena mobil Hamilton disenggol oleh mobil Button yang ada di sisi kanannya. Mobil Hamilton lantas menabrak pembatas trek hingga mengalami kerusakan. Imbas insiden ini, pembalap berpaspor Inggris itu terpaksa menepi dari balapan lebih awal.
5. Nico Rosberg terlibat insiden dengan Lewis Hamilton di Formula 1 GP Spanyol 2016
Di Formula 1 2016, Nico Rosberg dan Lewis Hamilton bersaing ketat untuk merengkuh titel juara dunia. Keduanya saling sikut agar bisa mengakhiri musim di puncak klasemen. Oleh karena itu, hubungan Rosberg dan Hamilton di Mercedes saat itu sempat memanas. Hubungan keduanya bahkan makin renggang saat melakoni balapan di Spanyol.
Saat itu, Rosberg dan Hamilton terlibat insiden ketika balapan baru dimulai. Ini terjadi karena mobil Rosberg masuk gravel saat mencoba menyalip mobil Hamilton yang ada di posisi ke-1. Hal ini membuat mobil Rosberg melintir dan menabrak bagian kanan belakang mobil Hamilton. Imbas insiden ini, mobil Rosberg dan Hamilton rusak parah. Mereka pun akhirnya terpaksa gagal menyelesaikan balapan.
6. Daniel Ricciardo menyundul mobil Max Verstappen di Formula 1 GP Azerbaijan 2018
Hubungan Daniel Ricciardo dan Max Verstappen sempat memanas di Formula 1 GP Azerbaijan 2018. Sebab, Ricciardo dan Verstappen kala itu terlibat insiden yang cukup parah. Insiden itu juga membuat kedua pembalap Red Bull tersebut harus gagal menyelesaikan balapan.
Di balapan tersebut, Ricciardo dan Verstappen terlibat duel sengit. Saat memasuki lap ke-40, Ricciardo yang berada di posisi ke-5 berupaya menyalip Verstappen yang ada di posisi ke-4. Namun, upaya itu gagal karena Ricciardo malah menyundul bagian belakang mobil Verstappen. Ini terjadi karena Verstappen mengerem mobilnya secara mendadak saat Ricciardo berupaya menyalipnya. Imbas insiden ini, kedua pembalap pun terpaksa DNF.
7. Sebastian Vettel terlibat kontak dengan Charles Leclerc di Formula 1 GP Brasil 2019
Ferrari pernah mengalami nasib buruk di Formula 1 GP Brasil 2019. Saat itu, kedua pembalap mereka, Sebastian Vettel dan Charles Leclerc, harus gagal finis gara-gara saling terlibat kontak. Ini tentu jadi salah satu balapan paling apes yang pernah dialami Ferrari selama mereka berlaga di Formula 1.
Jadi, saat balapan memasuki lap ke-66, Vettel mencoba menyalip Leclerc yang ada di posisi ke-4 dari sisi kanan. Namun, Leclerc tak sengaja menyenggol bagian kiri belakang mobil Vettel saat ia sudah berada di depan. Imbasnya, ban kanan depan mobil Leclerc pun terlepas. Tak lama kemudian, ban kiri belakang mobil Vettel juga rusak usai disenggol Leclerc. Insiden ini akhirnya membuat keduanya DNF.
Insiden satu tim yang terjadi di balapan Formula 1 kerap membuat hubungan antarpembalap merenggang. Sebab, salah satu dari mereka tentu merasa dirugikan. Apalagi, tak semua pembalap mau mengakui kesalahannya. Ini tentu membuat kondisi internal tim memanas karena pembalap saling menyalahkan.

















