Jokowi Sebut Indonesia Targetkan Jadi Co-Host Piala Dunia 2034

Jakarta, IDN Times - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo membocorkan posisi Indonesia dalam bidding tuan rumah Piala Dunia 2034. Dia menyebut, posisi Merah Putih sebagai co-host, sesuai arahan Presiden Joko 'Jokowi' Widodo.
"Ya ini kami lagi mengikuti perkembangannya tapi, memang apa yang positioning Indonesia itu, yang bapak Presiden (Jokowi) inginkan, kita minimal jadi co-host," ujar Dito di Kemenpora, Selasa (17/10/2023).
1. Indonesia sudah jalin komunikasi

Dito berujar, Indonesia sudah menjalin komunikasi dengan beberapa negara terkait potensi menjadi co-host Piala Dunia 2034. Selain Australia dan beberapa negara Asia Tenggara, Indonesia juga sudah berkomunikasi dengan Arab Saudi.
"Ya yang sudah itu (komunikasi soal co-host Piala Dunia 2034) Australia dan Arab Saudi. Kami pembicaraan awal sudah sama Arab Saudi yang utama, terus kami juga sudah sampaikan kami ingin sebagai co-host," ujar Dito.
2. Jokowi akan ke Arab Saudi membicarakan hal ini

Dito berujar, perkara Indonesia menjadi co-host Piala Dunia 2034, Jokowi bakal berkunjung ke Sauri pada 18-20 Oktober. Kunjungan itu, salah satunya, untuk membicarakan tentang potensi Indonesia menjadi co-host Piala Dunia 2034.
"Saya akan terbang ke Arab Saudi mendampingi Bapak Presiden, dan salah satu topik yang (dibahas), Pangeran Mohammed bin Salman (MBS) akan berbicara juga ke bapak Presiden (Jokowi, soal co-host Piala Dunia 2034)," ujar Dito.
3. Australia sudah ajak Indonesia jadi tuan rumah

Sebelumnya, Ketua Umum PSSI Erick Thohir berkata, peluang Indonesia untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia 2034 masih terbuka. Sebab, Australia ternyata masih mengajak untuk menjadi tuan rumah bersama.
"Pihak Australia sudah mengajak kembali kami (Indonesia) untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia 2034. Ayo kita lakukan serius, kata mereka. Saya bilang, ayo, kita siap," ujar Erick di Gelora Bung Karno (GBK), Selasa (10/10/2023).
Baru-baru ini, FIFA Council mengungkapkan bahwa bidding untuk tuan rumah Piala Dunia 2034 dipercepat. Bidding untuk ajang ini akan diakhiri pada 31 Oktober 2023. Masih ada banyak potensi untuk Indonesia.