Karel Abraham, Rider Muslim di MotoGP yang Gantengnya Kebangetan

Nama Abraham mungkin kurang terkenal jika dibanding dengan bintang-bintang MotoGP lainnya, seperti; Valentino Rossi, Marc Marquez, Jorge Lorenzo atau Andrea Iannone.

Tapi jangan salah, jika dibanding mereka semua, wajah Abraham jauh lebih adem dilihatnya, ia hanya tak mendapat motor yang kompetitif, jadi namanya agak tenggelam dibanding pembalap bintang di atas.

Selain jago balap, Abraham adalah salah satu pembalap yang sukses menuntaskan studinnya ke jenjang yang lebih tinggi. Abharam mendapat gelar Sarjana Hukum di University of Defence pada tahun 2014 kemarin.

Banyaknya kehadiran rider-rider belia di kelas Moto3 dan Moto2 asal Malaysia, juga membuat banyak rider muslim di kedua kelas tersebut, misalnya di Moto3 ada Khairul Idham Pawi dan Adam Norrodin sementara di Moto2 ada Hafizh Syahrin dan Azlan Shah.

Di kelas MotoGP sendiri, nama Karel Abraham menjadi satu-satunya rider Muslim.

Abraham tak sembarangan memilih angka 17 sebagai nomor balapnya yang ia pakai hingga saat ini, angka 17 ternyata memiliki arti tersediri baginya.

Angka 17 berasal dari jumlah rakaat shalat fardu sehari semalam, jika dijumlahkan maka akan mencapai 17 rakaat.

Abraham merupakan putra dari Abraham Sr, pemilik sirkuit Brno, Republik Ceko, yang paling menarik adalah perusahaan Cardion milik sang ayah pernah mejadi sponsor utama tim Abraham kerika naik ke kelas MotoGP.

Akibatnya banyak yang menyebut jika Abraham naik kelas dengan melewati jalan pintas karena pengaruh nama besar sang ayah.