Jakarta, IDN Times - Nama Maulana Rifky Yavianda kembali menjadi sorotan. Rifky berhasil menyumbang medali emas untuk Merah-Putih dari Asian Para Games 2022 Hangzhou.
Rifky turun bertanding di nomor 100 meter gaya punggung putra S12, Rifky jadi yang tercepat dengan catatan waktu satu menit 3,55 detik. Rifky memang jadi salah satu jagoan para-renang Indonesia, termasuk untuk Asian Para Games 2022 Hangzhou.
Rifky sudah mengalami low vision sejak usianya baru menginjak lima tahun. Bakat renangnya pun sudah tampak sejak belia terlepas dari kekurangan yang dimilikinya.
Mendapat dukungan orangtua, Rifky memantapkan hati menjalani karier sebagai atlet. Jatuh-bangun dilaluinya sebelum akhirnya bergabung dengan pelatnas NPC Indonesia.
Rifky menjadi yang tercepat di Asian Para Games 2022 dengan menorehkan catatan waktu satu menit 3,55 detik. Rifky unggul atas wakil Iran, Jahab Abadi Karimi yang meraih perak dengan catatan waktu satu menit 9,95 detik.
Sementara, medali perunggu diamankan wakil Kazakhstan, Roman Patopov dengan catatan waktu satu menti 10,25 detik. Catatan waktu yang ditorehkan Rifky bahkan memecahkan rekor.
Bukan satu, Rifky memecahkan dua rekor sekaligus lewat catatan waktunya yakni rekor Asia dan rekor Asian Para Games.
Ini bukan kali pertama nama Rifky menjadi sorotan. Masih hangat dalam ingatan bagaimana Rifky mengharumkan Merah-Putih di panggung ASEAN Para Games 2023.
Dari ajang tersebut, Rifky membawa pulang tak hanya satu, namun tujuh medali emas. Seluruhnya berasal dari nomor 4x100 meter gaya ganti estafet putra, 50 meter gaya dada putra S12, 50 meter gaya bebas putra S12, 100 meter gaya bebas putra S12, 100 meter gaya punggu putra S12, 100 meter gaya kupu-kupu putra S12, dan 4x100 meter gaya bebas estafet putra.
Rifky kala itu menjadi atlet dengan capaian medali emas terbanyak untuk Merah-Putih dari ASEAN Para Games 2023.