Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Kenapa Duo McLaren Didiskualifikasi dari F1 GP Las Vegas 2025?

Lando Norris berada di depan Oscar Piastri pada pekan balap GP China 2024
Lando Norris berada di depan Oscar Piastri pada pekan balap GP China 2024. (commons.wikimedia.org/ Liauzh)
Intinya sih...
  • Lando Norris dan Oscar Piastri didiskualifikasi dari GP Las Vegas 2025 karena pelanggaran ketebalan minimal plank
  • Andrea Stella mengungkapkan adanya porpoising yang berlebihan pada mobil MCL39 yang memengaruhi ketebalan plank
  • Lando Norris dan Oscar Piastri tak mengalami perubahan poin serta posisi di klasemen setelah didiskualifikasi dari GP Las Vegas 2025
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Kabar kurang mengenakkan datang dari McLaren selepas balapan utama Formula 1 GP Las Vegas 2025. Lando Norris dan Oscar Piastri didiskualifikasi dari balapan yang berlangsung pada Minggu (23/11/2025) siang WIB. Pengumuman tersebut dirilis oleh FIA Stewards berselang beberapa jam setelah balapan utama.

Norris dan Piastri dinilai melanggar regulasi teknis perihal ketebalan minimum plank. Keputusan ini tak hanya memengaruhi hasil balap, tetapi juga pada persaingan perebutan gelar juara. Lantas, seperti apa jalannya proses pemeriksaan mobil Norris dan Piastri yang berujung pada keputusan diskualifikasi untuk kedua pembalap tersebut?

1. Lando Norris dan Oscar Piastri didiskualifikasi dari GP Las Vegas 2025 karena pelanggaran ketebalan minimal plank

McLaren menuntaskan balapan utama GP Las Vegas 2025 dengan hasil oke. Lando Norris naik podium di posisi kedua, sedangkan Oscar Piastri melintasi garis finis di posisi keempat. Namun, hasil tersebut bersifat sementara karena ada pemeriksaan yang dilakukan terhadap mobil Norris.

Norris menjelaskan masalah yang membuatnya gagal mengejar ketertinggalan dari Max Verstappen pada fase akhir balapan. Masalah tersebut kemungkinan berkaitan dengan kekurangan bahan bakar sehingga Norris melakukan teknik lift and coast. Pembalap menggunakan teknik tersebut dengan cara melepas pedal gas lebih awal sehingga membiarkan mobil meluncur sebelum melakukan pengereman. Tujuan pembalap melakukan lift and coast adalah untuk menghemat ban, menjaga rem, dan mengelola ban agar tidak cepat aus.

Jumlah bahan bakar yang diperlukan untuk pemeriksaan sampel adalah sebanyak 1 liter. Hasilnya, mobil Norris memiliki jumlah bahan bakar yang cukup untuk pemeriksaan sampel oleh pihak FIA. Walau begitu, pemeriksaan tak berhenti sampai di situ.

Tim delegasi teknis FIA melakukan pemeriksaan terhadap plank mobil Norris dan Piastri. Hasil pengukuran menunjukkan plank mobil kedua pembalap tersebut berada di bawah 9 milimeter yang menjadi batas minimal ketebalan plank. Ketebalan minimal tersebut telah diatur dalam regulasi teknis kejuaraan pasal 3.5.9.

"Skid (plank) bekalang diukur ulang di hadapan Stewards dan tiga perwakilan McLaren. Pengukuran tersebut mengonfirmasi bahwa skid tidak mematuhi peraturan. Pengukuran yang relevan bahkan lebih rendah dari hasil pengukuran yang dilakukan sebelumnya oleh Delegasi Teknis," bunyi pernyataan Stewards dalam laporan yang dilansir Formula 1.

Pelanggaran ketebalan minimal plank tak hanya terjadi di GP Las Vegas 2025. Sebelumnya, Lewis Hamilton didiskualifikasi dari balapan utama GP China 2025 akibat pelanggaran yang sama. Padahal, pembalap Ferrari itu merampungkan balapan di posisi keenam.

2. Andrea Stella mengungkapkan adanya porpoising yang berlebihan pada mobil MCL39 yang memengaruhi ketebalan plank

Andrea Stella selaku kepala tim McLaren menyampaikan pernyataannya terkait keputusan diskualifikasi yang dijatuhkan kepada Lando Norris dan Oscar Piastri. Stella menegaskan timnya tidak melakukan upaya untuk menghindari peraturan. Ia menjelaskan mobil MCL39 milik Norris dan Piastri mengalami level porpoising yang tinggi saat balapan. Kondisi tersebut menyebabkan adanya gesekan berlebihan antara plank dan aspal.

"Kami dinyatakan melanggar peraturan teknis pasal 3.5.9 yang mewajibkan ketebalan minimal plank sebesar 9 milimeter. Mobil nomor 4 (Norris) melanggar dengan selisih ketebalan plank belakang sebesar 0,12 milimeter dan mobil 81 (Piastri) dengan selisih ketebalan plank belakang sebesar 0,26 milimeter. Selama balapan, kedua mobil mengalami tingkat porpoising tinggi dan tidak terduga yang tidak tampak pada sesi latihan," papar Andrea Stella dikutip situs resmi McLaren.

"Ini menyebabkan kontak berlebihan dengan aspal. Kami sedang menginvestigasi penyebab perilaku mobil tersebut, termasuk dampak kerusakan yang tidak disengaja yang dialami kedua mobil, yang kami temukan setelah balapan, dan yang menyebabkan peningkatan gerakan pada lantai mobil. Seperti yang dicatat FIA, pelanggaran tersebut tidak disengaja, tidak ada upaya untuk menghindari peraturan, dan juga terdapat keadaan yang meringankan," sambungnya.

Stella menyampaikan permintaan maaf kepada Norris dan Piastri atas keputusan yang diterima oleh kedua pembalap. Mereka kehilangan poin pada momen penting dalam perebutan gelar juara Formula 1 2025. Stella tak menampik hasil di GP Las Vegas 2025 adalah capaian yang sangat mengecewakan untuk tim. Walau begitu, Stella menekankan McLaren akan fokus pada dua seri tersisa pada musim ini.

3. Lando Norris dan Oscar Piastri tak mengalami perubahan poin serta posisi di klasemen setelah didiskualifikasi dari GP Las Vegas 2025

Keputusan diskualifikasi yang dijatuhkan kepada Lando Norris dan Oscar Piastri memengaruhi hasil akhir balapan utama GP Las Vegas 2025. George Russell yang sebelumnya finis ketiga naik ke posisi kedua. Sementara itu, Kimi Antonelli dinyatakan finis ketiga setelah sebelumnya merampungkan balapan di posisi kelima.

Perolehan poin Norris dan Piastri tak berubah di klasemen pembalap. Norris masih tetap di singgasana klasemen lewat perolehan 390 poin, sedangkan Piastri bertengger di peringkat kedua dengan koleksi 366 poin. Walau begitu, Max Verstappen yang finis sebagai pemenang GP Las Vegas kini memiliki jumlah poin yang sama dengan Piastri.

Norris mengantongi keunggulan 24 poin atas Piastri dan Verstappen. Adapun jumlah poin maksimal yang bisa didapat dalam dua seri tersisa di Formula 1 2025 adalah 58 poin. Norris tentu tak boleh lengah jika ingin mengunci gelar juara pada akhir musim. Di sisi lain, Piastri dan Verstappen masih punya kesempatan untuk mengambil alih posisi pimpinan klasemen. Menarik untuk menantikan siapa yang bakal keluar sebagai jawara Formula 1 musim ini.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Kidung Swara Mardika
EditorKidung Swara Mardika
Follow Us

Latest in Sport

See More

Road to Champion Rachel/Febi di Australian Open 2025, Dramatis!

24 Nov 2025, 06:34 WIBSport