Indonesia Andalkan Nomor Speed di Kejuaraan Dunia Panjat Tebing

Punya pemecah rekor untuk perkuat tim

Jakarta, IDN Times - Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) optimistis Timnas Indonesia bisa berjaya di Piala Dunia Panjat Tebing 2022 yang digelar 24 hingga 26 September 2022 mendatang. Demi mewujudkan target itu, FPTI mengandalkan sejumlah pemanjat yang berlaga di nomor speed.

Bukan tanpa alasan, sebab Indonesia begitu disegani di nomor ini. Kiromal Katibin dan lainnya memang begitu piawai saat turun di nomor ini.

"Indonesia, Insya Allah, akan meraih medali untuk kategori speed. Sebab, pada saat ini memang atlet-atlet Indonesia cukup dominan di kategori speed dan sangat dihormati," kata Ketua Umum FPTI, Yenny Wahid di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (19/9/2022).

1. Target di Piala Dunia 2022

Indonesia Andalkan Nomor Speed di Kejuaraan Dunia Panjat TebingCabang olahraga panjat tebing PON XX Papua 2021 (ANTARA FOTO/Abriawan Abhe)

FPTI memang menargetkan Tim Indonesia bisa finis di tiga besar IFSC World Cup 2022. Yenny cukup percaya diri lantaran kualitas para pemanjat Indonesia terbilang mumpuni. Apalagi, saat ini panjat tebing memang jadi primadona di olahraga Indonesia.

"Terutama, untuk konteks Olimpiade di Paris nanti," kata Yenny.

Baca Juga: Gubernur Anies Bertemu Yenny Wahid, Bahas Kejuaraan Panjat Tebing 

2. Punya jagoan pemecah rekor untuk perkuat tim

Indonesia Andalkan Nomor Speed di Kejuaraan Dunia Panjat TebingAtlet panjat tebing Indonesia Kiromal Katibin dalam ajang Speed and Lead World Cup di Villars, Swiss (https://gerakita.com/)

Optimisme Yenny bukan tanpa alasan. Sebab, Indonesia menurunkan atlet-atlet terkuatnya di nomor speed, termasuk Katibin, sang pemecah rekor.

Terakhir kali, Katibin memecahkan rekor di Prancis pada Juli 2022 lalu. Katibin sukses jadi yang tercepat melakukan panjatan setinggi 15 meter selama lima detik.

3. Kali pertama Indonesia jadi tuan rumah

Indonesia Andalkan Nomor Speed di Kejuaraan Dunia Panjat TebingAtlet panjat tebing Indonesia, Kiromal Katibin (fpti.or.id)

Ini akan jadi kali pertama Indonesia menjadi tuan rumah World IFSC 2022. Dalam persiapannya, FPTI mendatangkan dua tembok dari Eropa demi terselenggaranya kegiatan ini.

Demi sukses prestasi sebagai tuan rumah, Indonesia juga tak berpartisipasi dalam ISFC World Cup di Edinburgh, Skotlandia yang tengah berlangsung pekan ini. Hal ini dilakukan agar para atlet berfokus mencapai prestasi terbaik saat menjadi tuan rumah.

Baca Juga: FPTI Terus Berbenah Jelang Piala Dunia Panjat Tebing 2022

Baca Juga: Usai Piala Dunia, Panjat Tebing Indonesia Bidik Tembus Olimpiade 2024

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya